Penyebab Benjolan di Selangkangan dan Cara Mengatasinya

Penyebab Benjolan di Selangkangan dan Cara Mengatasinya

Penulis: Justina | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 4 Agustus 2023

Selangkangan mengandung banyak otot, ligamen, pembuluh darah, dan saraf. Saat selangkangan terdapat benjolan, maka bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan mengakibatkan aktivitas sehari-hari terganggu.

Benjolan di selangkangan bisa bersifat jinak atau menyebabkan dampak lebih serius. Benjolan umumnya berwarna sama dengan kulit, tapi bisa juga berubah menjadi merah atau ungu.

Benjolan di selangkangan ada yang tidak bergerak saat ditekan, dan ada juga yang dapat berpindah tempat saat ditekan. Bahkan, beberapa benjolan selangkangan juga dapat pecah dan membentuk luka.

Baca Juga: Ragam Salep Gatal Selangkangan Berdasar Penyebabnya

Penyebab Benjolan di Selangkangan

Ada banyak kemungkinan terjadinya benjolan di selangkangan. Benjolan bisa bervariasi dalam berbagai bentuk dan ukuran, serta dapat terasa sakit atau tidak.

Berikut ini beragam penyebab benjolan di selangkangan:

1. Kista

Beberapa benjolan di selangkangan disebabkan oleh kista. Kista adalah benjolan jinak (bukan kanker), yang umumnya tidak berbahaya. Meski tidak berbahaya, kista dapat menyebabkan infeksi jika Anda meremas atau meletuskannya.

Ketika kista pecah di bawah kulit, maka isinya akan menginfeksi jaringan sehat di sekitarnya. Kista yang terinfeksi akan tampak merah dan bengkak, serta terasa hangat saat disentuh.

Ada dua jenis kista yang bisa berkembang di dekat selangkangan, yaitu kista epidermoid dan kista sebasea. Kedua jenis kista tersebut tampak serupa, tapi masing-masing jenis menimbulkan gejala yang tidak sama.

• Kista epidermoid adalah benjolan bergerak yang terletak tepat di bawah lapisan kulit, yang mengandung zat putih yang terdiri dari protein keratin.

• Kista sebasea dapat terbentuk akibat tersumbatnya folikel rambut atau kelenjar keringat. Kista sebasea mengandung zat kuning, seperti minyak.

2. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Kelenjar getah bening merupakan salah satu bagian dari sistem kekebalan tubuh.

Kelenjar getah bening memiliki tugas untuk menghilangkan virus, bakteri, dan racun menggunakan cairan limfatik. Cairan ini juga mengandung sel darah putih jenis limfosit yang membantu melawan infeksi.

Oleh karena itu, jika seseorang mengalami infeksi, maka besar kemungkinan kelenjar getah bening di ketiak, area di kedua sisi leher, dan selangkangan juga menjadi bengkak.

Penyebab pembengkakan kelenjar getah bening di selangkangan antara lain:

• Infeksi jamur vagina. Infeksi ini disebabkan karena pertumbuhan jamur Candida yang berlebihan di dalam vagina.
• Bacterial vaginosis. Bacterial vaginosis atau vaginosis bakterialis adalah infeksi pada vagina yang disebabkan karena pertumbuhan bakteri yang berlebihan. Pada umumnya, kondisi ini tidak menyebabkan masalah kesehatan. Namu, jika Anda sedang hamil atau ketika program hamil, bacterial vaginosis dapat menimbulkan masalah serius.
• Infeksi saluran kemih (ISK). Infeksi saluran kemih lebih sering terjadi pada wanita. Ini terjadi karena uretra pada wanita lebih pendek daripada pria, sehingga memudahkan bakteri untuk berpindah ke saluran kemih.
• Infeksi Menular Seksual (IMS). Infeksi menular seksual bisa diakibatkan oleh bakteri, jamur atau virus yang ditularkan melalui kontak seksual.
• Limfoma Hodgkin. Limfoma Hodgkin atau yang biasa dikenal dengan penyakit Hodgkin merupakan kanker pada sistem limfatik yang merupakan salah satu bagian dari sistem imun. Pada penyakit limfoma Hodgkin, sel-sel sistem limfatik tumbuh secara abnormal.
• Kanker organ reproduksi atau organ lain di area tersebut. Beberapa kanker dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening.

3. Hernia

Hernia adalah kondisi organ dalam menekan dan keluar melalui titik lemah di sekitar otot atau lapisan di mana organ tersebut seharusnya menempel. Hernia terbagi menjadi beberapa jenis yaitu:

• Hernia inguinalis. Hernia inguinalis terjadi saat jaringan lemak atau bagian dari usus kecil menonjol melalui otot yang melemah pada dinding perut bagian bawah.
• Hernia femoralis. Hernia femoralis terjadi saat jaringan lemak atau bagian dari organ perut mendorong melalui titik lemah pada otot dekat paha bagian dalam.

4. Pembuluh Darah Membesar

Pembuluh darah membesar yang menjadi penyebab benjolan di selangkangan yaitu aneurisma femoralis dan varises.

Aneurisma femoralis adalah pembengkakan arteri femoralis karena dinding arteri yang lemah. Hal ini dapat terlihat melalui terbentuknya benjolan yang berdenyut di selangkangan.

Sedangkan varises adalah pembengkakan pembuluh darah karena tekanan darah di dalam pembuluh darah meningkat. Varises biasanya terjadi di kaki dan paha.

Bagaimana Cara Mengatasi Benjolan di Selangkangan?

Untuk mengobati benjolan di selangkangan, sebaiknya Anda harus memeriksakan diri ke dokter. Anda juga perlu untuk melakukan cek darah untuk memeriksa apakah ada infeksi. Dokter juga akan bertanya apakah Anda tertular infeksi menular seksual (IMS).

Selain itu, perawatan yang nanti akan Anda terima pada umumnya tergantung dari penyebab timbulnya benjolan di selangkangan, seperti berikut ini.

• Jika kista tampak besar dan terasa sakit, maka dokter dapat merekomendasikan operasi untuk menghilangkan kista.
• Jika benjolan di selangkangan diakibatkan oleh hernia, maka diperlukan pembedahan untuk memindahkan jaringan kembali ke tempatnya dan menutup lubang.
• Jika disebabkan oleh pembengkakan kelenjar, biasanya benjolan di selangkangan dapat mengecil seiring waktu. Meski begitu, dokter pada umumnya tetap memberi resep antibiotik untuk mengobati infeksi yang menyebabkan pembengkakan kelenjar.
• Untuk kista dan pembengkakan kelenjar meski tidak berbahaya, Anda harus segera mengobatinya agar tidak berakibat fatal.
• Benjolan di selangkangan yang diakibatkan oleh IMS, seperti kencing nanah dan klamidia, akan menyebabkan kemandulan jika tidak segera ditangani.

Karena banyaknya kemungkinan penyebab benjolan di selangkangan, sebaiknya Anda mengunjungi dan berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu. Hal ini agar Anda segera mendapatkan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi dan gejala yang Anda rasakan.

Baca Juga: Waspada Tanda-tanda Penyakit Serius Benjolan di Leher