Penyebab Ambeien dan Cara Penyembuhannya

Penyebab Ambeien dan Cara Penyembuhannya

Penulis: Dita | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Ambeien atau yang juga dikenal dengan nama wasir merupakan kondisi pelebaran pembuluh darah vena yang berada di anus atau bagian bawah rektum (bagian paling bawah dari usus besar).  Hampir 50% dari orang dewasa mengalami gejala wasir saat usianya mencapai 50 tahun.

Karena posisinya, banyak orang yang merasa malu dan sengaja tidak memeriksakan diri saat mendapati gejala ambeien pada dirinya. Apa penyebab ambeien dan bagaimana cara penanganan untuk sembuh dari penyakit ini?

Penyebab Ambeien

Umumnya ambeien sering dikaitkan dengan masalah konstipasi yang sudah kronis. Mengejan terlalu kuat saat buang air besar hingga duduk lama di toilet juga bisa mengganggu aliran darah ke area anus dan rektum yang menjadi penyebab ambeien. Ini menyebabkan penggumpalan di satu titik dan menyebabkan pembuluh darah melebar. Ini sekaligus menjelaskan kenapa ambeien juga kerap terjadi selama kehamilan. penyebabnya adalah karena rahim yang membesar, menekan pembuluh vena di area tersebut dan memunculkan gejala ambeien.

Selain itu, ambeien juga bisa terjadi ketika Anda memiliki anggota keluarga atau orang tua yang memiliki kondisi serupa. Kelebihan berat badan atau obesitas juga dapat memberikan tekanan ke area rektum bawah dan mengganggu aliran darah. Orang-orang yang menghabiskan waktu lama berdiri atau duduk dan mengangkat barang-barang berat juga memiliki risiko tinggi terkena ambeien. Wasir sendiri memiliki 2 jenis yakni wasir internal dan wasir eksternal.

Penanganan Terhadap Ambeien

Dalam kasus ambeien yang umum, pengobatan sederhana biasanya cukup ampuh mengatasi gejalanya. Tapi dalam kondisi yang parah, konsumsi obat bahkan operasi mungkin akan dianjurkan oleh tenaga kesehatan.

Beberapa cara untuk mengatasi ambeien antara lain adalah:

1. Pengobatan rumahan

Meski tidak serta merta menghilangkan benjolan yang muncul akibat pembengkakan, namun beberapa opsi berikut ini cukup ampuh mengurangi gejala dan rasa nyeri yang muncul.

  • Obat oles dari apotek. Beberapa krim yang mengandung hidrokortison bisa Anda temukan di toko obat. Namun, konsultasikan dahulu sesuai resep dokter. Ada juga plester yang mengandung witch hazel sebagai agen mati rasa untuk mengurangi rasa nyeri di area anus.
  • Kompres dingin. Memberikan kompres air dingin akan mengurangi pembengkakan.
  • Pemberian obat analgesik sesuai dengan resep dokter juga dapat mengurangi rasa sakit dan tidak nyaman.

Untuk ibu hamil, konsumsi obat-obatan semacam ini sebaiknya dilakukan setelah konsultasi dengan dokter kandungan.

2. Opsi perawatan non-bedah

Jenis terapi non bedah yang paling umum untuk pengangkatan wasir adalah dengan ligasi pita karet. Prosedur rawat jalan ini dilakukan untuk mengobati wasir internal. Caranya adalah dengan meletakkan sebuah pita elastis di pangkal wasir untuk memotong pasokan darah. Setelahnya, pembengkakan akan menyusut dan wasir akan hilang.

Prosedur non bedah lainnya adalah skleroterapi di mana larutan obat disuntikkan ke dalam wasir internal. Langkah ini akan menghasilkan bekas luka yang akan menghentikan pasokan darah ke area yang bengkak. Selain itu masih ada opsi fotokoagulasi infra merah dan elektrokoagulasi yang bisa Anda pilih untuk perawatan non bedah.

3. Opsi perawatan dengan pembedahan

Untuk kasus wasir yang sudah parah, dokter mungkin akan menganjurkan prosedur bedah. Pembedahan yang dikenal dengan istilah hemoroidektomi dilakukan dengan mengangkat seluruh bagian wasir. Dalam pembedahan mungkin juga akan dilakukan stapling di mana wasir yang sudah ‘jatuh’ dikembalikan lagi ke tempatnya semula.

Beberapa langkah pembedahan dilakukan dengan pembiusan total namun tidak memakan waktu lama. Kebanyakan pasien yang menjalani prosedur ini bisa pulang ke rumah di hari yang sama.

Baca Juga: 6 Bahan Alami untuk Atasi Ambeien

Sumber


Medical News Today (2017). Hemorrhoids: Causes, Treatments and Prevention. www.medicalnewstoday.com
Harvard Health Publishing (2019). Hemorrhoid and What to Do About Them. www.health.harvard.edu
Webmd (2018). What Are Hemorrhoids? www.webmd.com
Healhline (2016). Hemorrhoids. www.healthline.com