Kenali Pengobatan Sinusitis Akut serta Gejalanya
Kenali Pengobatan Sinusitis Akut serta Gejalanya
Penulis: Meimei | Editor: Opie
Ditinjau oleh: dr. Tommy
Terakhir ditinjau: 9 September 2022
Tubuh Anda memiliki bagian yang bernama sinus, yakni empat rongga berpasangan yang menciptakan ruang di kepala Anda.
Area ini dihubungkan oleh saluran sempit tempat mengalirkan lendir yang berfungsi membersihkan hidung.
Anda bisa mengalami iritasi ketika sinus ini terisi cairan dan kemudian membengkak.
Baca Juga: 8 Pilihan Obat Alami untuk Mengatasi Sinusitis
Fakta Singkat Tentang Sinusitis Akut
- Sinusitis akut merupakan kondisi peradangan jangka pendek yang terjadi pada selaput yang melapisi hidung, serta sinus di sekitarnya.
- Kondisi ini juga disebut dengan rhinosinusitis yang mengganggu kemampuan tubuh mengalirkan lendir dari hidung dan sinus.
- Sinusitis akut umumnya dipicu oleh pilek yang disebabkan adanya infeksi virus. Walaupun begitu, banyak faktor lain yang bisa menjadi pemicunya.
Gejala dan Risiko Sinusitis Akut
Sinusitis akut umumnya bertahan sekitar kurang dari satu bulan. Gejalanya sendiri bisa hilang dengan sendirinya dalam waktu sekitar 10 hari. Namun, biasanya Anda akan benar-benar sembuh dalam waktu tiga atau empat minggu.
Jika tidak tahan dengan keluhannya, konsultasi ke dokter untuk solusi yang lebih baik.
Anda mungkin menderita sinusitis akut apabila mengalami sejumlah gejala, termasuk:
- Demam
- Sakit kepala
- Sakit gigi
- Sakit telinga
- Hidung tersumbat
- Sensasi tekanan di tulang pipi
- Sensasi tekanan di area dekat mata atau di atas dahi
- Hidung, dan bagian belakang tenggorokan atau drainase post nasal mengeluarkan cairan lendir kental berwarna kuning atau kehijauan
Risiko Anda mengalami sinusitis akut meningkat apabila memiliki kebiasaan atau perilaku tertentu, seperti:
- Alergi intranasal
- Kelainan saluran hidung, seperti polip hidung dan septum yang menyimpang
- Merokok tembakau atau sering menghirup polutan lain
- Kelenjar gondok besar atau meradang
- Menghabiskan banyak waktu di area rentan penularan kuman, seperti tempat penitipan anak
- Sering ada aktivitas yang menghasilkan perubahan tekanan, seperti terbang dan scuba diving
- Sistem kekebalan yang melemah
- Cystic fibrosis
Metode Pemeriksaan Sinusitis Akut
Jika Anda menunjukkan sejumlah gejala sinusitis akut, maka dokter biasanya akan menyarankan sejumlah pemeriksaan untuk memastikan diagnosanya.
Misalnya, memeriksa kondisi fisik termasuk pembengkakan yang terjadi pada wajah atau area hidung Anda.
Metode lain yang kerap dipakai, misalnya:
Baca Juga: Cara Mengobati Sakit Pilek Menahun!
1. Endoskopi hidung
Metode ini dilakukan dengan menggunakan tabung tipis dan fleksibel (endoskop) dengan cahaya serat optik.
Alat ini kemudian dimasukkan melalui hidung sehingga dokter dapat memastikan kondisi visual bagian dalam sinus secara menyeluruh.
2. CT scan
Metode CT scan memberikan gambaran yang lebih detail soal kondisi sinus dan hidung bagian dalam Anda. Namun, biasanya ini hanya dilakukan jika dokter curiga Anda mengalami komplikasi lain yang dipicu sinusitis akut.
Gejala sinusitis akut biasa umumnya dianggap tidak membutuhkan metode pemeriksaan ini.
3. Sampel hidung dan sinus
Pemeriksaan juga bisa dilakukan dengan pengujian laboratorium menggunakan sampel jaringan hidug dan sinus. Namun, cara ini biasanya tidak dilakukan untuk diagnosis sinusitis akut biasa.
Metode ini baru dilakukan setelah pengobatan yang dilakukan tidak menunjukkan hasil yang optimal.
4. Tes alergi
Pemeriksaan ini khususnya dilakukan apabila dokter curiga bahwa alergi yang Anda alami menjadi penyebab utama sinusitis akut.
Hal ini dilakukan dengan tes alergi kulit untuk menentukan penyebab utama peradangan yang terjadi.
Metode Pengobatan Sinusitis Akut
Sinusitis akut umumnya bisa sembuh dengan sendirinya jika tidak dibarengi dengan komplikasi serius, namun ada sejumlah metode pengobatan yang bisa dilakukan sesuai dengan saran dunia kesehatan, yakni:
1. Konsumsi antibiotik
Obat-obatan antibiotik biasanya tidak diperlukan untuk mengobati sinusitis akut yang lebih banyak disebabkan oleh virus, namun jenis obat ini diperlukan jika Anda menunjukkan gejala yang parah, progresif atau persisten.
Pastikan untuk menghabiskannya agar penyembuhan berjalan sempurna dan tubuh tidak menjadi resisten terhadap antibiotik.
2. Imunoterapi
Suntikan terapi atau dikenal juga dengan imunoterapi dapat membantu mengobati sinusitis akut pula.
Walaupun begitu, ini hanya efektif apabila penyakit tersebut disebabkan oleh alergi yang Anda derita.
Suntikan tersebut diharapkan dapat mengurangi reaksi tubuh terhadap alergi dan menekan risiko gejala sinusitis akut.
3. Pengobatan alami
Anda juga bisa mengobati sinusitis akut dengan melakukan pengobatan alami, misalnya:
- Memperbanyak istirahat agar tubuh mampu melawan infeksi dan mempercepat pemulihan
- Minum lebih banyak cairan juga dapat membantu agar tubuh bisa melawan virus atau bakteri yang jadi penyebabnya
- Kompres air hangat untuk membantu meringankan tekanan pada sinus Anda
- Menghirup uap atau mandi air panas juga bisa membantu melembapkan rongga sinus untuk mengurangi rasa sakit sekaligus mengeluarkan lendir
Baca Juga: Apakah Gurah Bisa Mengobati Sinus? Berikut Penjelasannya
SumberMayo Clinic. Acute sinusitis. www.mayoclinic.org
Cleveland Clinic. Acute Sinusitis. my.clevelandclinic.org
Healthline. (2018). Acute Sinusitis. www.healthline.com
Web Md. (2020). What Is Sinusitis?. www.webmd.com