Kenali Berbagai Metode Pengobatan Kanker Prostat

Kenali Berbagai Metode Pengobatan Kanker Prostat

Penulis: Anggita | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 16 Januari 2023

 

Kanker prostat adalah jenis kanker yang menyerang kelenjar prostat, yaitu organ reproduksi pria yang berperan untuk menghasilkan cairan sperma.

Mengetahui jenis pengobatan dan obat kanker prostat bisa membantu proses penyembuhan penyakit ini.

Baca Juga: 19 Ciri-ciri Kanker yang Sering Tak Disadari

Mengapa Pengobatan Dibutuhkan?

Tidak semua penyakit kanker prostat butuh diobati. Pada beberapa kasus, pengobatan bisa memperparah kondisi pasien sehingga dokter hanya akan melakukan observasi dan pengawasan aktif.

Di sisi lain, kanker yang agresif bisa membahayakan nyawa sehingga Anda membutuhkan penanganan segera.

Terdapat beberapa hal yang menjadi pertimbangan mengapa pengobatan kanker prostat penting untuk dilakukan, seperti:

  • Stadium dan tingkat kanker yang diidap
  • Kategori risiko kanker
  • Usia dan kondisi kesehatan secara umum
  • Perasaan Anda terhadap efek samping yang mungkin ditimbulkan, serta terhadap tujuan pengobatan

Untuk mengetahui jenis pengobatan mana yang tepat untuk Anda, konsultasikan pada dokter spesialis kanker serta dokter spesialis urologi.

Metode Pengobatan

Berikut adalah berbagai jenis pengobatan kanker prostat yang bisa Anda pelajari.

  • Operasi

Metode operasi bertujuan untuk mengangkat sel kanker dan kelenjar getah bening di sekitarnya, namun hanya bisa dilakukan jika kanker belum menyebar ke bagian luar prostat.

Walaupun bermanfaat, operasi kanker prostat juga memiliki risiko, misalnya inkontinensia dan gangguan ereksi pada pasien yang berusia lanjut. Namun pada pasien yang lebih muda, risikonya jauh lebih rendah.

  • Krioterapi

Jenis pengobatan selanjutnya adalah krioterapi, yaitu terapi dengan cara membekukan sel kanker menggunakan jarum khusus.

Apabila Anda tidak bisa melakukan operasi atau terapi radiasi karena kondisi kesehatan lain, cara ini bisa dicoba.

Kelebihan krioterapi antara lain:

    • Darah bisa diminimalisir
    • Pemulihan lebih singkat
    • Rasa sakit tidak begitu parah

Walaupun terdapat beberapa kelebihan, cara ini belum terbukti efektif dalam jangka panjang, jadi belum diketahui apakah krioterapi lebih baik dari operasi maupun terapi radiasi.

  • Terapi radiasi

Bila kanker prostat masih berada di stadium awal, terapi radiasi dapat dijadikan opsi pertama.

Tidak hanya itu, terapi radiasi juga dapat dijadikan pengobatan berbarengan dengan terapi hormon.

Selain pada kanker stadium awal, terapi radiasi diterapkan pada pasien yang sel kankernya belum hilang semua atau tumbuh kembali.

Efek samping yang mungkin ditimbulkan dari terapi radiasi antara lain:

    • Efek radiasi yang bertahan selama beberapa minggu hingga bulan
    • Gangguan pada usus
    • Masalah kemih
    • Sulit untuk ereksi
  • Kemoterapi

Kemoterapi tidak dijadikan metode utama maupun teknik pengobatan untuk kanker prostat stadium awal. Namun, cara ini biasanya dilakukan bersama dengan terapi hormon untuk membunuh sel-sel kanker.

Jika sel kanker sudah menyebar ke organ lain, maka kemoterapi adalah cara yang dipakai untuk mengatasinya.

Jenis obat kanker prostat yang digunakan dalam kemoterapi adalah:

    • Docetaxel
    • Cabazitaxel
    • Estramustine
    • Mitoxantrone

Saat menjalani pengobatan kemoterapi, ada beberapa efek samping yang ditimbulkan, seperti:

Meskipun efeknya terbilang beragam, efek samping ini bisa hilang setelah pengobatan selesai dilakukan.

Baca Juga: Pahami Arti Tingkat PSA Tinggi tetapi Bukan Kanker Prostat

  • Terapi hormon

Terapi hormon disebut juga dengan androgen deprivation therapy (ADT), sebab ia dilakukan untuk menurunkan jumlah hormon androgen yang berperan dalam pertumbuhan sel kanker prostat.

Terdapat dua cara dalam terapi hormon, yaitu operasi dan pemberian obat-obatan.

Apabila dilakukan dengan cara operasi, maka testis dan kelenjar penghasil hormon testosteron (jenis hormon androgen) akan diangkat.

Cara kedua adalah dengan pemberian obat-obatan. Setiap obat memiliki manfaat yang berbeda-beda.

Berikut adalah Obat untuk menurunkan kadar testosteron:

    • Leuprolide
    • Goserelin
    • Triptorelin
    • Leuprolide mesylate

Selanjutnya, berikut adalah sejumlah obat untuk menghambat pembentukan hormon androgen dari kelenjar adrenal dan sel kanker:

    • Abiraterone
    • Ketoconazole

Tak berhenti di situ, berikut adalah sejumlah obat untuk menghentikan kerja hormon androgen:

    • Flutamide
    • Nilutamide
    • Bicalutamide
  • Imunoterapi

Seperti namanya, imunoterapi berkaitan dengan imun atau kekebalan tubuh pengidap kanker prostat. Caranya adalah dengan meningkatkan kekebalan tubuh Anda, khusus untuk melawan sel-sel kanker.

Imunoterapi dilakukan dengan pemberian vaksin, dan seringkali hanya menimbulkan sedikit hingga tidak ada efek samping sama sekali.

Setelah Pengobatan

Setelah melakukan pengobatan kanker, Anda mungkin tetap perlu melakukan berbagai pemeriksaan rutin untuk mengecek apakah kanker sel kanker sudah benar-benar hilang seluruhnya.

Tidak hanya mengenal pengobatan kanker prostat, jangan lupa untuk mengetahui berbagai efek samping pengobatan tadi terhadap kondisi fisik dan emosional Anda.

Baca Juga: Kenali Kanker Prostat dan Bahayanya

Sumber

Urology Care Foundation. (2020). Prostate Cancer: Symptoms, Diagnosis & Treatment – Urology Care Foundation. www.urologyhealth.org

Cancer.Net. (2021). Prostate Cancer: Types of Treatment. www.cancer.net

American Cancer Society. (2019). Cryotherapy for Prostate Cancer. www.cancer.org

American Cancer Society. (2022). Radiation Therapy for Prostate Cancer. www.cancer.org

American Cancer society. (2019). Chemotherapy for Prostate Cancer. www.cancer.org

American Cancer Society. (2021). Hormone Therapy for Prostate Cancer. www.cancer.org

American Cancer Society. (2019). Immunotherapy for Prostate Cancer. www.cancer.org