Panduan Lengkap Cara Berhubungan Intim Pertama Kali Dengan Pasangan

Panduan Lengkap Cara Berhubungan Intim Pertama Kali Dengan Pasangan

Penulis: Dita | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 11 Juli 2023

 

Bagi Anda yang baru menikah, berhubungan seksual untuk pertama kalinya bisa menjadi hal yang mendebarkan. Anda mungkin bertanya-tanya tentang bagaimana memulai atau apakah Anda akan merasakan sakit dan banyak pertanyaan lainnya. Ini adalah hal yang alami.

Faktanya, tidak ada orang yang benar-benar paham tentang apa yang akan mereka alami dan rasakan pada hubungan seksual pertama mereka. Ada yang merasa penasaran dan tidak sabar untuk segera merasakan pengalaman pertama ini dan ada juga yang merasa cemas tentang bagaimana menghadapinya.

Hal paling penting yang harus Anda pertimbangkan saat akan berhubungan seksual untuk pertama kalinya adalah kenyamanan dan keamanan Anda dan pasangan. Dalam artikel ini, kita akan membahas panduan dan tips lengkap cara berhubungan seksual untuk pertama kalinya.

Perlu diingat bahwa konteks hubungan seksual dalam artikel ini adalah hubungan heteroseksual antara pasangan yang sudah menikah. Hubungan seksual yang dimaksud mengutamakan penetratif vagina (penis yang memasuki vagina). Jenis aktivitas seksual lain, seperti oral maupun anal secara khusus tidak dibahas di sini. Meskipun secara umum, ada beberapa tips juga yang bisa Anda terapkan. Simak penjelasannya berikut ini!

Baca Juga: Keputihan Setelah Berhubungan Seks, Normal Kah?

1. Lakukan Persiapan

Banyak orang berkata bahwa hubungan seksual yang pertama kalinya akan terjadi begitu saja dan Anda tidak perlu mempersiapkan apa pun. Faktanya, Anda tetap harus bersiap agar bisa menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi.

Cobalah baca tentang pemanasan dalam hubungan seksual, organ seksual, dan titik-titik sensitif pada tubuh Anda dan pasangan. Jika Anda ingin menunda kehamilan, Anda juga perlu mengetahui alat kontrasepsi apa yang harus digunakan.

2. Minta Persetujuan Pasangan

Persetujuan atau consent adalah hal yang sangat penting jika Anda menginginkan pengalaman seksual yang baik.

Tidak hanya Anda, pasangan juga sebaiknya setuju dan secara sadar ingin terlibat dalam hubungan seksual tersebut. Jika ada salah satu pihak yang sedang tidak mood atau tidak nyaman untuk segera berhubungan seksual, Anda bisa menundanya lain kali.

Bicarakan dengan baik mengenai kapan Anda akan melakukan hubungan seksual untuk yang pertama kalinya. Dengan begitu baik Anda dan pasangan bisa merasakan pengalaman seksual yang menyenangkan.

Baca Juga: Manfaat Onani & Masturbasi untuk Kesehatan, Kurangi Stres hingga Meningkatkan Kualitas Tidur

3. Jangan Lupakan Pemanasan

Berhubungan seksual adalah aktivitas yang intim. Oleh sebab itu, hindari melakukannya dengan terburu-buru.

Foreplay atau pemanasan tidak boleh sampai dilewatkan karena ini adalah bagian yang sama pentingnya dengan penetrasi itu sendiri. Selain membantu membawa pasangan ke dalam mood yang diinginkan, pemanasan juga bisa memperkuat ikatan batin antara Anda dan pasangan.

Bagi wanita, foreplay sangat penting karena akan membantu mereka terangsang. Jika wanita tidak cukup terangsang, maka pelumas alami vagina tidak akan cukup untuk membuat penetrasi terasa nyaman. Efeknya, hubungan seksual akan terasa menyakitkan.

Lakukan pemanasan selama setidaknya 15 menit. Anda bisa saling sentuh, saling belai, atau berciuman. Berbagai aktivitas seksual, seperti blowjob atau stimulasi klitoris dapat membantu memanaskan suasana sebelum Anda beranjak ke menu utama yakni penetrasi.

4. Lakukan Penetrasi dengan Perlahan

Posisi penetrasi yang paling mudah dilakukan adalah misionaris yakni wanita telentang dengan lutut sedikit tertekuk, sementara pria berada di atasnya untuk memasukkan penis ke dalam vagina.

Kasus yang banyak terjadi adalah ketika pria salah sasaran dalam memasukkan penis dan terjadilah cedera yang tidak hanya membahayakan wanita, tetapi juga pria.

Untuk memudahkan pria dalam melakukan penetrasi, wanita bisa memandu dengan memisahkan labia pada vagina untuk menuntun penis masuk. Ketika posisi penis sudah benar, penetrasi dapat dilanjutkan dengan mendorong pinggul pelan-pelan hingga seluruh bagian penis masuk ke vagina. Selanjutnya, buat gerakan tarik keluar sebelum kembali masuk.

Ingat untuk tidak memaksa penis masuk dengan gerakan seperti menghantam. Mulai dengan gerakan lembut dan temukan ritme yang tepat bagi Anda dan pasangan.

5. Relaks

Cemas pada saat melakukan hubungan seksual adalah hal yang wajar. Namun, penetrasi pertama seharusnya tidak membuat Anda merasakan kesakitan yang luar biasa.

Cobalah untuk tetap santai dan mengatur napas. Jika rasa sakit menjadi tak tertahankan dan muncul perdarahan yang banyak, segera hentikan penetrasi.

Penetrasi yang tidak nyaman dan menyakitkan bisa terjadi karena berbagai hal. Bisa jadi vagina kurang terlumasi atau posisi yang tidak pas. Rasa cemas dan gugup juga bisa menyebabkan hubungan seksual jadi menyakitkan.

6. Orgasme Tidak Selalu Jadi Tujuan Akhir

Banyak orang menganggap bahwa berhubungan seksual artinya mereka harus mengalami orgasme. Jika Anda bisa mengalaminya saat pertama kali melakukannya, tentu itu hal yang bagus. Namun jika tidak, itu juga hal yang wajar.

Pasalnya kondisi psikologis yang gugup juga dapat berpengaruh pada pria maupun wanita.

Jika wanita tidak mengalami orgasme atau pria yang orgasme terlalu cepat, itu bukan masalah besar dan itu bukan pertanda ada masalah dengan Anda maupun pasangan.

Jadikan pengalaman pertama sebagai hal yang menyenangkan dan nikmatilah momennya. Seiring berjalannya waktu, Anda dan pasangan akan mulai menikmati dan menguasainya dengan baik.

Baca Juga: Mencuci Vagina Setelah Seks Bisa Cegah Kehamilan?

Sumber

Better2Know (2022). First Time Sex: A Guide to Staying Safe. www.better2know.co.uk

Firstpost (2020). 7 Health Tips for the First Time You Have Sex. www.firstpost.com

Flo Health (2022). How to Have Sex for the First Time: Tips and Tricks. www.flo.health

NSW Government (2022). Having Sex for the First Time? Here’s What to Expect. www.playsafe.health.nsw.gov.au