Ketahui Obat Oxytetracycline dan Efek Sampingnya

Ketahui Obat Oxytetracycline dan Efek Sampingnya

Penulis: Dea | Editor: Umi

Oxytetracycline merupakan obat antibakteri untuk menumpas jerawat (bintik) dan rosacea. Obat ini juga dipakai untuk menangani infeksi bakteri lain, seperti sebagian penyakit menular seksual (gonore), infeksi mata, dan dermatitis.

Obat yang juga dikenal dengan nama merek Terramycin ini bisa dipakai pada kulit dan mata dalam bentuk salep. Selain salep, oxytetracycline juga tersedia dalam bentuk injeksi dan obat minum (tablet). Penggunaan Oxytetracycline tidak disarankan pada anak-anak berumur di bawah 8 tahun.

Baca Juga: Penggunaan Isotretinoin untuk Mengatasi Jerawat

Peringatan Oxytetracycline

Sebagian jenis obat tidak bisa digunakan oleh orang yang mengalami kondisi tertentu, termasuk penggunaan oxytetracycline. Maka dari itu, beri tahu dokter bila Anda mengalami kondisi, termasuk:

  • Sedang hamil atau menyusui
  • Berumur di bawah 12 tahun
  • Mempunyai masalah pada ginjal dan hati
  • Mengidap lupus
  • Alergi dengan bahan dari oxytetracycline
  • Reaksi alergi dengan antibiotik jenis tetrasiklin lainnya
  • Mengidap porphyria, kelainan darah bawaan yang langka
  • Mengonsumsi obat-obatan, seperti acitretin, isotretinoin, atau penisilin.

Petunjuk Penggunaan Oxytetracycline

Tablet

  • Konsumsi obat saat perut dalam keadaan kosong. Ini menandakan Anda harus mengonsumsinya 1 jam sebelum makan, atau menunggu hingga 2 jam setelah makan.
  • Konsumsi dengan segelas air. Jaga asupan cairan Anda setelah minum obat.
  • Jangan makan atau minum produk olahan susu, karena bisa menyebabkan oxytetracycline tidak dapat bekerja dengan semestinya.
  • Hindari konsumsi oxytetracycline sebelum tidur.
  • Sebaiknya ambil dosis pada waktu yang sama setiap harinya, sehingga dapat mempermudah Anda untuk mengonsumsi obat dengan rutin.

Injeksi

  • Penggunaan oxytetracycline injeksi/suntik hanya boleh diberikan oleh dokter atau petugas medis di bawah pengawasan dokter.

Salep atau salep mata

  • Pastikan tangan Anda dalam keadaan bersih sebelum dan sesudah menggunakan oxytetracycline salep atau salep mata
  • Penggunaan salep oxytetracycline: oleskan dengan tipis pada kulit yang bermasalah, kemudian gosok dengan lembut pada area tersebut
  • Untuk salep mata: tarik bagian bawah kelopak mata, lalu oleskan salep mata pada bagian dalam kantung mata Anda secara perlahan. Setelah itu, tutup mata selama 1–2 menit.
  • Hindari menyentuh area mata dan obat agar pengobatan tidak terkontaminasi bakteri.

Dosis Oxytetracycline

Informasi berikut bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda sebelum memulai pengobatan.

Dosis oxytetracycline dan lamanya pengobatan berbeda-beda tergantung berdasarkan kondisi dan usia pasien. Maka dari itu, gunakan oxytetracycline sesuai dengan anjuran dokter. Baca dan ikuti semua petunjuknya dengan cermat.

Berikut ini rekomendasi dosis oxytetracycline berdasarkan bentuk obat dan kondisi pasien:

Oxytetracycline salep

Infeksi kulit/dermatitis: oleskan salep pada area yang terinfeksi sebanyak 4 kali sehari.

Infeksi mata: oleskan salep mata di bagian bawah kelopak mata sebanyak 2–4 kali sehari.

Oxytetracycline tablet

  • Jerawat: 250–500 mg sebanyak 2 kali sehari.
  • Infeksi bakteri/gonore: dosis awal 1,5 gram per hari. Dosis lanjutan 500 mg, sebanyak 4 kali sehari. Dosis dan waktu pengobatan bergantung pada jenis dan tingkat keparahan infeksi.

Oxytetracycline suntik

Dokter akan menyesuaikan dosis dengan kondisi pasien. Injeksi obat akan langsung dilakukan oleh dokter atau petugas medis di bawah pengawasan dokter.

Interaksi Oxytetracycline dengan Obat Lain

Sebelum minum oxytetracycline tablet, konsultasikan terlebih dahulu pada dokter mengenai obat lain yang Anda konsumsi.

Hal ini karena oxytetracycline oral (tablet) bisa berinteraksi dengan obat lain atau suplemen yang Anda konsumsi sehingga dapat meningkatkan risiko efek samping berbahaya dan menurunkan kinerja obat.

Berikut ini adalah beberapa jenis obat yang dapat menimbulkan interaksi, yaitu:

  • Penurunan efektivitas oxytetracycline jika mengonsumsi bersama obat yang mengandung zat besi, zinc, natrium bikarbonat, atau produk seperti antasida yang terkandung aluminium, kalsium, dan magnesium.
  • Pil KB. Konsumsi oxytetracycline bersamaan dengan pil KB bisa menimbulkan penurunan efektivitas pil KB.
  • Antikoagulan. Oxytetracycline bisa menambah efek anti-pembekuan darah dari obat antikoagulan, seperti warfarin.
  • Meningkatkan risiko terjadinya gangguan fungsi ginjal bila digunakan bersama obat diuretik.

Efek Samping Oxytetracycline

Penggunaan Oxytetracycline umumnya bisa menimbulkan efek samping, antara lain:

  • Perubahan warna kulit dan gigi
  • Iritasi di tempat suntikan
  • Mual
  • Muntah
  • Sakit perut
  • Sakit kepala
  • Diare
  • Infeksi di anus dan area genital
  • Mulut bengkak dan luka
  • Sensitif dengan paparan sinar matahari
  • Selera makan yang menghilang
  • Lidah bengkak
  • Sukar untuk menelan.

Jika efek samping yang Anda rasakan semakin memburuk atau terjadi terus-menerus, segera hubungi dokter untuk mendapatkan bantuan medis.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Salep untuk Jerawat

Sumber

Drugs. (2021). Oxytetracycline. www.drugs.com

Net Doctor. (2018). Oxytetracycline: An Antibiotic used to Treat Acne. www.netdoctor.co.uk

Patient. (2019). Oxytetracycline Tablets. www.patient.info 

RxList. (2021). Terramycin. www.rxlist.com