Obat Clotrimazole: Fungsi, Dosis, dan Cara Penggunaan

Obat Clotrimazole: Fungsi, Dosis, dan Cara Penggunaan

Penulis: Justina | Editor: Agnes

Penyakit kulit dapat menimbulkan ketidaknyamanan bagi Anda. Jika tidak diatasi bahkan dapat mengganggu aktivitas Anda. Untuk mengobati kondisi ini, Anda dapat menggunakan clotrimazole.

Clotrimazole adalah suatu obat yang dapat digunakan untuk mengobati infeksi pada kulit seperti penyakit kaki atlet, kurap, jamur dan infeksi kulit lainnya seperti candidiasis. Obat clotrimazole juga digunakan untuk mengobati kulit seperti panu yang merupakan sebuah infeksi akibat jamur yang biasanya terdapat pada leher, dada, lengan, atau kaki. Selain itu, obat ini juga digunakan sebagai antijamur untuk mencegah pertumbuhan jamur.

Dosis dan Penggunaan Clotrimazole

Sebelum Anda menggunakan clotrimazole untuk mengobati masalah seperti infeksi karena jamur, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter agar Anda mendapatkan dosis obat yang tepat serta penanganan yang cepat. Berikut pembagian dosis penggunaan clotrimazole berdasarkan infeksi yang dialami.

  • Kandidiasis orofaringeal

Dosis untuk dewasa sebanyak 10 mg loz, lalu dilarutkan 1 loz perlahan di mulut sebanyak 5 kali sehari selama 14 hari. Sementara itu, untuk anak usia 3 tahun diberikan pengobatan yang sama seperti dosis dewasa.

  • Otitis eksterna

Dosis orang dewasa digunakan sebagai larutan 1%, teteskan 2-3 tetes pada telinga yang sakit selama minimal 2 minggu untuk mencegah kambuh.

  • Balanitis kandida

Bagi orang dewasa akan diberikan krim 1% atau 2%, oleskan ke organ genital pria selama 2 minggu.

  • Infeksi jamur kulit

Khusus untuk dewasa, dosis krim, lotion, dan larutan 1%, oleskan tipis-tipis pada area yang terkena infeksi. Lanjutkan pengobatan minimal 4 minggu (infeksi dermatofit) atau minimal 2 minggu (infeksi candida).

  • Candidiasis vaginalis

Masukkan tablet 100 mg per hari dalam vagina selama 6 hari, atau 200 mg per hari selama 3 hari.

Baca Juga: 7 Pilihan Obat Panu yang Bisa Anda Peroleh di Apotek

Cara Penggunaan Clotrimazole

Gunakan obat clotrimazole untuk pemakaian luar dan selalu ikuti petunjuk pada label resep. Cuci tangan Anda sebelum dan sesudah menggunakan obat.

Oleskan obat secara tipis-tipis pada area yang terkena infeksi dan oleskan sedikit ke area sekitarnya. Gosok dengan lembut dan jangan sampai obat ini masuk ke mata Anda. Jika obat clotrimazole masuk ke mata, segera bilas dengan air keran yang dingin.

Gunakan obat secara berkala, dan jangan gunakan lebih sering dari yang dianjurkan oleh dokter. Selesaikan penggunaan obat sesuai dengan saran dokter Jangan hentikan penggunaan obat kecuali atas saran dokter. Anda juga perlu untuk berkonsultasi kepada dokter jika anak Anda harus menggunakan obat ini.

Jika Anda melewatkan satu dosis, Anda bisa langsung menggunakannya sesegera mungkin. Jika hampir atau telah mendekati waktu untuk dosis berikutnya, gunakan hanya pada dosis itu. Jangan gunakan dosis ganda atau ekstra.

Tindakan Pencegahan Penggunaan Obat

Sebelum menggunakan obat clotrimazole, sebaiknya beri tahu dokter atau apoteker jika Anda alergi terhadap obat ini dan obat jenis lainnya. Misalnya seperti obat antijamur azole lain seperti econazole, ketoconazole, atau miconazole. Obat ini mengandung bahan yang tidak aktif, namun dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lain. Selain itu, sebelum menggunakan obat ini Anda perlu memberitahu dokter atau apoteker mengenai riwayat kesehatan Anda.

Obat clotrimazole dapat digunakan untuk ibu hamil dan menyusui hanya jika benar-benar diperlukan. Anda perlu berdiskusi mengenai risiko dan manfaat penggunaan obat dengan dokter Anda. Anda bisa mengoleskan krim clotrimazole di area yang gata;  dan sekitar puting susu Anda setiap kali menyusui bayi Anda.

Efek Samping Obat Clotrimazole

Seperti semua obat-obatan, clotrimazole juga dapat menimbulkan efek samping meski tidak semua orang merasakannya. Efek samping pada umumnya bisa hilang ketika Anda berhenti menggunakannya. Efek samping yang umum terjadi yaitu:

  • kulit merah
  • iritasi
  • timbul rasa sakit
  • sensasi terbakar atau menyengat.

Jika efek samping ini tidak hilang, coba gunakan pengobatan dalam jumlah yang lebih sedikit atau segera hentikan penggunaannya sama sekali. Dalam kasus yang jarang terjadi, penggunaan obat clotrimazole bisa menimbulkan reaksi alergi yang serius seperti anafilaksis.

Interaksi Clotrimazole dengan Obat Lain

Beberapa obat ada yang dapat memengaruhi cara kerja clotrimazole. Obat-obat tersebut dapat menimbulkan efek samping. Beri tahu dokter sebelum menggunakan clotrimazole jika Anda sedang menggunakan obat tetes telinga Sofradex, karena tidak dapat digunakan bersamaan dengan clotrimazole.

Penyimpanan Obat Clotrimazole

Jauhkan obat clotrimazole dari jangkauan anak-anak. Simpan pada suhu kamar antara 2 hingga 30 derajat Celcius. Jangan dibekukan dan segera buang obat yang tidak digunakan setelah tanggal kedaluwarsa.

Baca Juga: Ketahui Berbagai Jenis Tumor Jinak dan Pengobatannya

Sumber

Cleveland Clinic. Clotrimazole skin cream, lotion, or solution. my.clevelandclinic.org

MIMS. Clotrimazole. www.mims.com

NHS. Clotrimazole. www.nhs.uk

WebMD. Clotrimazole Solution. www.webmd.com