Apa Itu Neurologi?

Apa Itu Neurologi?

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 30 Januari 2023

 

Neurologi adalah salah satu cabang ilmu kedokteran yang membahas mengenai neuron atau saraf.

Neurologi merupakan spesialisasi medis yang berkaitan dengan diagnosis dan pengobatan gangguan sistem saraf, yang meliputi otak, sumsum tulang belakang, dan saraf.

Baca Juga: Mengenal Profesi Dokter Spesialis Neurologi

Mengenal Neurologist dan Sistem Saraf Manusia

Sistem saraf adalah pusat aktivitas seluruh bagian tubuh, yang berfungsi mengontrol semua yang Anda pikirkan, rasakan, dan lakukan.

Semua aktivitas seperti memegang gelas, mengelap kacamata, berpikir, hingga jantung yang yang berdetak, semua diatur oleh sistem saraf.

Neurologist adalah dokter spesialis saraf, yakni mereka yang telah menjadi dokter dan mengambil spesialis neurologi.

Dokter spesialis saraf bertugas mendiagnosis, merawat, dan mengelola gangguan otak dan sistem saraf.

Seorang dokter spesialis saraf mengetahui anatomi, fungsi, dan kondisi yang mempengaruhi sistem saraf Anda.

Subspesialis Neurologi

Neurologi merupakan ilmu yang luas dan kompleks. Oleh karena itu, dokter spesialis saraf mungkin memiliki subspesialis tertentu.

Berikut adalah beberapa subspesialis dalam neurologi:

  • Pengobatan sakit kepala
  • Pengobatan neuromuskular
  • Neuro-onkologi
  • Neurologi geriatri
  • Vaskular (perawatan stroke)
  • Neurologi anak
  • Neuroradiologi
  • Penanganan epilepsi

Kondisi yang Membutuhkan Neurologist

Setelah mempelajari ilmu saraf, dokter spesialis saraf berperan dalam deteksi dan penanganan pada permasalahan sistem saraf.

Beberapa kondisi yang memerlukan dokter spesialis saraf seperti:

  • Masalah koordinasi
  • Kelemahan otot
  • Perubahan pada panca indera. Misalnya terlalu sensitif atau sebaliknya terhadap sentuhan, bau, rasa, suara, dan sebagainya
  • kebingungan
  • Pusing, sakit kepala, migrain
  • Gangguan tidur

Baca Juga: Ketahui Penyebab Radang Selaput Otak dan Penanganannya

Selain tanda-tanda di atas, dokter spesialis saraf juga menangani kasus seperti:

Diagnosis yang Dilakukan oleh Neurologist

Dokter spesialis saraf dapat mendiagnosis berbagai kondisi yang mempengaruhi sistem saraf atau neurologi manusia, seperti:

  • Stroke
  • Migrain kronis
  • Meningitis
  • Epilepsi
  • Sklerosis ganda (multiple sclerosis)
  • Penyakit Parkinson
  • Autisme
  • Demensia dan penyakit Alzheimer

Ketika melakukan diagnosis, seorang neurologist akan bertanya tentang riwayat kesehatan Anda, riwayat keluarga, riwayat pengobatan dan gejala yang Anda alami.

Selanjutnya, seorang neurologist akan melakukan tes yang berkaitan dengan hal-hal berikut:

  • Koordinasi, keseimbangan, refleks dan gaya berjalan
  • Kekuatan otot
  • Kesehatan mental
  • Penglihatan, pendengaran dan bicara
  • Sensoris

Tes Neurologist

Ketika melakukan diagnosis, dokter akan melakukan serangkaian tes. Berikut beberapa tes yang dapat dilakukan oleh seorang neurologist:

  • Angiografi

Tes ini guna mengetahui adakan pembuluh darah di otak, kepala, atau leher yang tersumbat, tidak normal atau rusak.

Tes ini dapat mendeteksi aneurisma dan pembekuan darah.

  • Biopsi

Biopsi adalah pengangkatan sepotong jaringan dari tubuh Anda. Jaringan dapat berasal dari otot, saraf atau jaringan otak.

  • Analisis cairan serebrospinal

Tes ini berguna untuk mendeteksi adanya pendarahan otak, infeksi, multiple sclerosis dan penyakit metabolik lainnya.

Dokter akan mengambil sampel cairan serebrospinal atau cairan yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang Anda.

  • Computed tomography (CT) dan magnetic resonance imaging (MRI)

Tes ini untuk mendapatkan gambaran untuk mengetahui adanya kelainan, infeksi, peradangan, tumor, dan sebagainya.

  • Elektroensefalografi (EEG)

Tes ini membantu mendiagnosis kejang dan infeksi (seperti ensefalitis) cedera otak dan tumor.

Tes ini akan mengukur aktivitas listrik otak Anda.

  • Elektromiografi (EMG)

Tes ini bekerja dengan merekam aktivitas listrik di otot  Anda. EMG berguna dalam mendiagnosis gangguan saraf dan otot, masalah pada saraf tulang belakang dan gangguan neuron motorik seperti amyotrophic lateral sclerosis.

  • Electronistagmografia (ENG)

Tes ini berguna mendiagnosis gerakan mata yang tidak disengaja, pusing, dan gangguan keseimbangan.

  • Evoked Potentials

Evoked Potentials yang bertujuan mengukur seberapa cepat sinyal listrik mencapai otak Anda dari mata, telinga, atau sentuhan ke kulit Anda.

Tes ini dapat membantu mendiagnosis multiple sclerosis, neuroma akustik, dan cedera tulang belakang.

  • Mielografia

Tes ini berperan  mendiagnosis tumor di tulang belakang dan sumsum tulang belakang, serta patah tulang.

  • Polysomnogram

Tes ini dilakukan untuk mengukur aktivitas otak dan tubuh selama Anda tidur. Tujuan dari tes ini adalah untuk membantu mendiagnosis gangguan tidur seseorang.

  • Positron emission tomography (PET)

Ini merupakan tes pencitraan untuk mendeteksi tumor atau memeriksa penyakit epilepsi, tumor otak, dementia, dan penyakit Alzheimer.

  • Single-photon emission computed tomography (SPECT)

Tes pencitraan ini dapat mendiagnosis tumor, infeksi dan menilai lokasi kejang, dan penyakit tulang belakang degeneratif.

  • Termografi

Tes ini berguna untuk mengukur perubahan suhu di dalam tubuh atau organ tertentu.

Hal ini digunakan untuk mengevaluasi sindrom nyeri, gangguan saraf perifer, dan kompresi akar saraf.

Dokter spesialis saraf dapat melakukan berbagai prosedur untuk membantu mendiagnosis dan mengobati kondisi neurologis Anda. Namun, jika diperlukan pembedahan, dokter saraf akan merujuk Anda kepada ahli bedah saraf.

Baca Juga: Ketahui Gejala dan Pengobatan Kanker Otak Stadium 4

Sumber

News-Medical. (2019). What is Neurology?. www.news-medical.net

Cleveland Clinic. (2022). Neurologist . my.clevelandclinic.org

WebMD. (2022). Neurologist. www.webmd.com

Medical News Today. (2022). What is a neurologist?. www.medicalnewstoday.com

Healthline. (2019). Neurologist. www.healthline.com