Mengenal Jenis Refleks yang Biasanya Dimiliki Bayi Baru Lahir

Mengenal Jenis Refleks yang Biasanya Dimiliki Bayi Baru Lahir

Penulis: Dita | Editor: Umi

Bayi yang lahir memiliki kemampuan melakukan gerakan refleks terhadap rangsangan tertentu. Bayi lahir dengan refleks ini untuk membantunya bertahan hidup. Dokter akan membantu Anda memantau refleksi bayi dan memastikannya berkembang dengan baik. Beberapa refleks bayi akan hilang dalam beberapa bulan pertama setelah kelahiran.

Dalam artikel ini kita akan membahas tentang apa itu refleks bayi baru lahir dan apa saja jenis-jenis refleks yang dimiliki oleh bayi baru lahir. Simak penjelasannya berikut ini!

Baca Juga: Wajibkah Melakukan Pemeriksaan Fisik pada Bayi yang Baru Lahir?

Apa yang Dimaksud dengan Refleks Bayi Baru Lahir?

Gerakan refleks bayi baru lahir adalah respons otot yang terjadi secara tidak sadar terhadap rangsangan pada bayi.

Gerakan atau sensasi tertentu akan menghasilkan reaksi otot tertentu. Karena namanya gerakan refleks, ini terjadi secara otomatis tanpa membutuhkan kesadaran bayi untuk melakukannya sendiri.

Pada bayi, refleks bayi yang baru lahir adalah perilaku normal yang harus dimiliki oleh bayi Anda. Dengan memiliki refleks yang baik, artinya bayi bisa merespons segala sesuatu di sekelilingnya dengan baik.

Seperti yang kita ketahui, bayi yang baru lahir memiliki kendali yang terbatas pada tubuh mereka. Untuk membantu mereka bertahan hidup, mereka memiliki gerakan refleks tertentu. Beberapa gerak refleks ini bahkan sudah ada sebelum bayi lahir. Respons berasal dari batang otak dan berhubungan dengan perkembangan awal bayi.

Tim dokter akan menggunakan refleks yang dimiliki oleh bayi Anda untuk menilai kesehatannya secara menyeluruh. Penting untuk memastikan semua gerak refleks bayi berfungsi dengan berkembang dengan baik. Sebab, hal tersebut adalah tanda bahwa sistem saraf bayi Anda berkembang dengan baik.

Apa Saja Jenis Refleks Bayi Baru Lahir?

Ada beberapa jenis refleks yang harus dimiliki oleh bayi Anda saat ia baru lahir antara lain:

Refleks Rooting

Refleks ini dimulai ketika sudut mulut bayi dibelai dan disentuh. Bayi akan memutar kepala dan membuka mulut ke arah belaian. Ini akan membantunya menemukan payudara atau botol susu untuk menyusu. Refleks ini akan berlangsung sekitar 4 bulan.

Refleks Mengisap

Jika rooting membantu bayi bersiap menyusu, maka refleks mengisap akan membantunya untuk proses menyusu. Saat langit-langit bayi disentuh, bayi akan mulai mengisap. Refleks ini baru akan muncul setelah minggu ke-32 kehamilan dan belum berkembang sepenuhnya sampai usia kehamilan 36 minggu.

Bayi yang lahir prematur mungkin akan memiliki kemampuan mengisap yang lemah atau belum matang. Karena bayi memiliki refleks tangan-ke-mulut yang sejalan dengan refleks mengisap, ia mungkin akan mengisap jari atau tangan mereka sendiri.

Refleks Moro

Refleks Moro dikenal juga sebagai refleks kejut. Ini biasanya terjadi ketika bayi dikejutkan oleh gerakan atau suara yang keras. Untuk menanggapi suara, ia akan menggerakkan kepala, menjulurkan lengan dan kaki atau menangis.

Tangisan bayi sendiri bahkan bisa membuatnya terkejut dan memicu refleks Moro. Refleks ini berlangsung kurang lebih selama 2 bulan.

Tonic Neck Refleks

Disebut juga sebagai posisi beranggar, refleks ini muncul ketika kepala bayi diputar ke satu sisi, lengan di sisi tersebut akan terentang dan lengan yang berlawanan akan menekuk siku. Refleks ini akan berlangsung sampai bayi berusia sekitar 5 sampai 7 bulan.

Refleks Mengganggam

Ketika Anda mencoba menyentuhkan jari Anda ke telapak tangan bayi, ia biasanya akan mengatupkan atau menggenggam tangannya. Reflek menggenggam semacam ini akan berlangsung sampai bayi berumur sekitar 5 sampai 6 bulan. Refleks serupa juga terjadi pada jari kaki sampai usianya 9 – 12 bulan.

Refleks Melangkah

Refleks melangkah atau menginjakkan kaki ini disebut sebagai refleks berjalan atau menari karena bayi terlihat seperti sedang mengambil langkah atau menari ketika tubuhnya ditegakkan dan telapak kakinya menyentuh permukaan yang keras. Refleks ini berlangsung sekitar 2 bulan.

Refleks Babinski

Refleks Babinski pada bayi yang baru lahir adalah reaksi yang muncul di kakinya. Ketika Anda membelai bagian telapak kaki bayi dari tumit ke jari kaki, jempol bayi akan bergerak ke atas dan sisa jari-jari yang lain akan menyebar (mengembang) seperti kipas. Refleks ini ditemukan oleh seorang ahli saraf bernama Joseph Babinski pada tahun 1896.

Itulah berbagai hal yang perlu Anda ketahui tentang gerakan refleks pada bayi yang baru lahir. Jika bayi Anda memiliki masalah pada salah satu refleks ini, segera konsultasikan pada dokter.

Baca Juga: Bayi Baru Lahir Tidur Terus, Normalkah?

 

Sumber

American Academy of Pediatrics (2022). Newborn Reflexes. www.healthychildren.org

Cleveland Clinic (2022). Newborn Reflexes. www.clevelandclinic.org

University of Rochester Medical Center (2023). Newborn Reflexes. www.urmc.rochester.edu

Stanford Medicine (2023). Newborn Reflexes. www.stanfordchilderns.org