Ketahui Manfaat Tembaga untuk Tubuh Anda

Ketahui Manfaat Tembaga untuk Tubuh Anda
Penulis: Ossy | Editor: Opie
Ditinjau oleh: dr. Tommy
Terakhir ditinjau: 28 Desember 2022
Ketika menyebut tembaga, Anda mungkin membayangkan kabel-kabel tembaga atau lempengan tembaga.
Namun, tahukah Anda bahwa tembaga adalah mineral yang dapat ditemukan di seluruh tubuh Anda?
Manusia membutuhkan tembaga dalam jumlah sedikit untuk membantu fungsi hidup.
Kekurangan tembaga dapat menyebabkan berbagai macam gangguan kesehatan tertentu.
Baca Juga: Mengenal Merkuri dan Bahayanya untuk Kesehatan
Manfaat Tembaga
Tembaga memainkan beberapa peran kunci dalam menjaga tubuh Anda tetap sehat dan otak Anda tetap tajam.
Berikut adalah sejumlah manfaat tembaga bagi tubuh:
- Melawan kerusakan sel
Salah satu sifat tembaga adalah melawan peradangan.
Tembaga juga memiliki sifat antioksidan yang menjaga tubuh dari kerusakan sel.
Hal ini menyebabkan tembaga dapat menjaga kesehatan sel dan menghindari dari kerusakan.
- Menjaga kesehatan jantung dan menurunkan penyakit kardiovaskular
Kekurangan tembaga berkaitan dengan tingginya kolesterol dan tekanan darah tinggi.
Sebuah penelitian menyarankan untuk meminum suplemen tembaga pada sekelompok orang dengan masalah darah tinggi dan kolesterol.
- Sebagai antioksidan dalam meningkatkan kekebalan tubuh
Mengandung antioksidan yang tinggi, tembaga rupanya turut mendorong kekebalan tubuh Anda.
Selain itu, kekurangan tembaga dalam tubuh dapat menyebabkan neutropenia atau kekurangan sel darah putih yang dapat membantu melawan infeksi.
Ketika kemampuan tubuh dalam melawan infeksi menurun, maka kekebalan tubuh pun dapat terganggu.
- Melindungi kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis
Tembaga diketahui berpengaruh terhadap kepadatan tulang.
Kekurangan tembaga yang parah diketahui berdampak pada risiko osteoporosis yang lebih tinggi.
- Baik untuk kulit
Tembaga berperan menjaga kolagen dan elastin, yaitu komponen yang menjaga tubuh kita.
Ditambah dengan sifat antioksidannya, tembaga mampu menjaga kesehatan kulit Anda.
- Meningkatkan kesehatan dan fungsi otak
Tembaga dapat membantu mendorong kesehatan dan perkembangan otak dan fungsi kognitif.
Tembaga ikut menjaga hormon di otak Anda untuk seimbang.
- Meredakan peradangan sendi
Jika tubuh kekurangan tembaga, maka tubuh tidak dapat mengganti jaringan ikat yang rusak atau kolagen yang membentuk pondasi bagi tulang.
Tembaga diketahui memiliki sifat anti-peradangan. Selain itu, konsumsi tembaga yang cukup juga diketahui dapat meredakan peradangan sendi dan menjaga kesehatan sendi Anda.
Baca Juga: Ketahui 11 Manfaat Labu Kuning
Kebutuhan Tembaga pada Manusia
Tubuh Anda mungkin tidak butuh tembaga dalam jumlah yang besar, tetapi kekurangan tembaga dapat mengganggu tubuh Anda.
Lantas, berapa banyak tembaga yang dibutuhkan tubuh?
- Lahir sampai usia 3 tahun: 200 mikrogram (mcg) — 340 mcg
- Usia 4-8: 440 mcg
- Usia 9-13: 700 mcg
- Usia 14-18: 890 mcg
- Usia 19 tahun ke atas: 900 mcg
Akan tetapi, terdapat kondisi tertentu yang membutuhkan tembaga dalam jumlah lebih dan sesuai dengan saran dokter, seperti:
- Penyakit usus
- Penyakit ginjal
- penyakit pankreas
- Stres
- Luka bakar di tubuh
- Penyakit Menkes, yaitu kelainan genetik ketika tubuh sulit menyerap tembaga
Sumber Asupan Tembaga
Anda dapat mencukupi kebutuhan harian akan tembaga dari sumber makanan berikut:
- Makanan laut seperti udang, tiram, lobster, cumi-cumi, dan kerang
- Organ dalam hewan/jeroan sapi atau kambing
- Berbagai jenis kacang-kacangan, seperti kacang mete, almond, pistachio, pecan, kacang tanah
- Kacang lentil dan kedelai
- Cokelat tanpa gula
- Sereal yang diperkaya tembaga
- Buah-buahan
- Sayuran seperti buncis, bayam, jamur, dan kentang
- Lada hitam
- Susu rendah lemak
Tanda dan Efek Samping Kelebihan Tembaga
Kelebihan tembaga dapat menyebabkan penumpukan tembaga.
Jika Anda mengonsumsi tembaga dalam jumlah berlebih, tubuh Anda mungkin memberikan reaksi-reaksi seperti:
- Mual
- Muntah
- Sakit perut
- Sakit kepala
- Pusing
- Lemas dan lesu
- Diare
- Rasa logam di mulut
- Jalan tidak stabil
Penumpukan tembaga yang serius di tubuh Anda dapat menyebabkan keracunan tembaga.
Meskipun jarang terjadi, keracunan tembaga dapat mengakibatkan kondisi-kondisi berikut:
- Gagal jantung
- Gagal ginjal
- Kerusakan hati
- Kulit kuning
- Masalah otak
- Koma
Tanda dan Efek Kekurangan Tembaga
Anda dapat mengalami kekurangan tembaga akibat asupan tembaga yang rendah.
Selain itu, bayi prematur dan bayi yang kurang tercukupi gizinya lebih memungkinkan mengalami kekurangan tembaga.
Kelebihan seng dan Vitamin C juga dikaitkan dengan kondisi kekurangan tembaga.
Jika Anda mengalami kondisi kelebihan seng dan Vitamin C di dalam tubuh, maka hal ini akan menyebabkan defisiensi tembaga karena adanya persaingan penyerapan mineral di usus.
Anda yang kekurangan tembaga mungkin memiliki risiko terhadap beberapa kondisi kesehatan seperti:
- Anemia
- Suhu tubuh rendah
- Patah tulang
- Osteoporosis
- Hilangnya pigmentasi kulit
- Masalah tiroid
Baca Juga: 8 Makanan Alami Sumber Vitamin E
SumberVery Well Health. (2022). What Is a Copper Supplement?. www.verywellhealth.com
Medical News Today. (2017). Health benefits and risks of copper. www.medicalnewstoday.com
Healthline. (2021). The Link Between Copper and Nutrition. www.healthline.com
WebMD. (2021). Copper and Your Health. www.webmd.com