Jangan Dilewatkan! Ini Pentingnya Sarapan Pagi Bagi Tubuh Anda

Jangan Dilewatkan! Ini Pentingnya Sarapan Pagi Bagi Tubuh Anda

Penulis: Siska | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 5 April 2023

Apakah Anda termasuk orang yang kerap meninggalkan sarapan? Jika iya, sebaiknya segera ubah kebiasaan tersebut, dan mulai rutin sarapan sebelum memulai aktivitas. Ini karena sarapan sangatlah penting, bahkan sarapan sering disebut sebagai ‘makanan terpenting untuk hari ini’.

Seperti namanya, sarapan berfungsi untuk mengisi kembali pasokan glukosa Anda sehingga meningkatkan kebutuhan energi dan kewaspadaan Anda, sementara juga menyediakan nutrisi penting lainnya yang diperlukan untuk kesehatan yang baik.

Baca Juga: Cocok untuk Sarapan, Ini 5 Manfaat Kesehatan Granola

Manfaat Sarapan Pagi

Jika Anda masih ragu untuk memulai hari dengan sarapan sehat, berikut adalah penjelasan mengenai manfaat makan sarapan yang perlu Anda pahami:

1. Menambah Energi

Sumber energi tubuh adalah glukosa. Glukosa dipecah dan diserap dari karbohidrat yang Anda makan. Kemudian, tubuh menyimpan sebagian besar energinya sebagai lemak.

Selain itu, tubuh Anda juga menyimpan beberapa glukosa sebagai glikogen yang sebagian besar berada di hati, dan dalam jumlah yang lebih kecil juga berada di otot Anda.

Di pagi hari, setelah Anda tidak makan selama kurang lebih 12 jam, simpanan glikogen menjadi rendah. Saat semua energi dari simpanan glikogen habis, tubuh Anda akan mulai memecah asam lemak untuk menghasilkan energi yang dibutuhkan.

Tetapi tanpa karbohidrat, asam lemak hanya teroksidasi sebagian, yang dapat mengurangi tingkat energi Anda.

Inilah kenapa makan sarapan dianggap penting, sebab kebiasaan ini mampu meningkatkan energi Anda dan mengembalikan tingkat glikogen sehingga siap untuk menjaga metabolisme Anda sepanjang hari.

Selain itu penelitian menunjukkan bahwa dengan asupan energi yang lebih tinggi, pemakan sarapan cenderung lebih aktif secara fisik di pagi hari daripada mereka yang tidak makan sampai siang hari.

2. Sumber Vitamin, Mineral, dan Nutrisi Penting

Sarapan sehat kaya akan nutrisi penting seperti folat, kalsium, zat besi, vitamin B, dan serat. Sarapan menyediakan banyak asupan nutrisi total harian.

Faktanya, orang yang sarapan lebih mungkin untuk memenuhi asupan vitamin dan mineral harian yang direkomendasikan daripada orang yang tidak sarapan.

Vitamin, mineral, dan nutrisi penting lainnya hanya dapat diperoleh dari makanan, jadi meskipun tubuh Anda biasanya dapat menemukan energi yang cukup untuk melanjutkan makan berikutnya, Anda tetap perlu menambah kadar vitamin dan mineral Anda untuk menjaga kesehatan dan vitalitas.

3. Mengontrol Berat Badan

Orang yang rutin sarapan cenderung tidak mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.

Diperkirakan bahwa sarapan pagi dapat membantu Anda mengontrol berat badan karena itu mencegah fluktuasi besar dalam kadar glukosa darah dan membantu mengendalikan nafsu makan.

Sarapan juga membuat Anda kenyang sebelum benar-benar lapar, jadi Anda cenderung tidak akan mengambil makanan apa pun yang ada di dekat Anda saat lapar.

4. Meningkatkan Kekuatan Otak

Jika tidak sarapan, Anda mungkin merasa sedikit lesu dan kesulitan untuk fokus saat melakukan sesuatu. Ini dikarenakan otak belum menerima energi (glukosa) yang dibutuhkan untuk bekerja.

Studi menunjukkan bahwa kebiasaan melewatkan sarapan akan memengaruhi kinerja mental Anda, kemampuan untuk berkonsentrasi dan memori. Ini dapat membuat beberapa aktivitas yang dilakukan terasa lebih sulit daripada biasanya.

Anak-anak dan remaja yang rutin sarapan juga cenderung memiliki prestasi akademik yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang melewatkan sarapan.

Mereka juga merasakan tingkat keterhubungan yang lebih besar dengan guru dan orang dewasa lainnya di sekolah mereka, yang mengarah pada hasil kesehatan dan akademik yang lebih positif.

5. Mengurangi Risiko Penyakit

Dibandingkan dengan orang yang tidak sarapan, mereka yang rutin sarapan cenderung memiliki risiko obesitas dan diabetes tipe 2 yang lebih rendah.

Ada juga beberapa bukti bahwa orang yang tidak sarapan memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit kardiovaskular.

6. Mengontrol Gula Darah

Makan pagi membantu menjaga gula darah Anda stabil sepanjang hari, baik itu untuk penderita diabetes atau tidak. Untuk orang dengan hasil tes glukosa normal, ini dapat membantu Anda menghindari resistensi insulin, yang dapat menyebabkan diabetes.

Jika Anda menderita diabetes, jangan lewatkan sarapan. Ini karena ketika penderita diabetes melewatkan makan pagi mereka, mereka lebih mungkin untuk mendapatkan gula darah rendah atau hipoglikemia.

Gula darah rendah bisa membuat Anda lelah, cemas, mudah tersinggung, atau gemetar. Gejala yang lebih serius termasuk detak jantung tidak teratur dan kejang.

Waktu yang Tepat Untuk Sarapan

Waktu terbaik untuk sarapan adalah dalam dua jam setelah bangun tidur. Semakin cepat Anda sarapan setelah bangun, semakin baik untuk metabolisme Anda.

Sarapan membantu dalam mengurangi nafsu makan. Selain itu, mengonsumsi sarapan akan sangat mengurangi rasa lapar dan ngidam sepanjang hari, juga membantu dalam mencegah beberapa penyakit.

Makanan Terbaik Untuk Sarapan

Jika Anda menikmati sarapan, memilih makanan bergizi dapat memberikan energi yang tahan lama dan membuat Anda kenyang selama berjam-jam. Makanan ini biasanya tinggi serat, protein, lemak sehat, dan zat gizi mikro.

Anda mungkin bisa memilih menu sarapan antara lain, telur, yoghurt, oatmeal, chia seed, berry, keju cottage, roti gandum utuh, kacang-kacangan, atau buah.

Jika Anda terpaksa melewatkan sarapan, cobalah camilan bergizi seperti buah segar, yoghurt, sayuran, atau sandwich gandum untuk membantu Anda mengatasi rasa lapar di pagi hari.

Baca Juga: 7 Makanan Paling Sehat untuk Sarapan