Makanan Sehat Untuk Menaikkan Tekanan Darah

Makanan Sehat Untuk Menaikkan Tekanan Darah

Penulis: Meimei | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 13 Juni 2023

Tak hanya tekanan darah yang terlalu tinggi saja, tekanan darah yang terlalu rendah juga bisa membahayakan kesehatan Anda.

Kondisi yang lebih sering disebut hipotensi ini terjadi ketika darah mengalir melalui pembuluh darah pada tekanan yang normal menuju ke tekanan yang lebih rendah.

Umumnya, dokter menilai tekanan darah kurang dari 90/60 mmHg sebagai hipotensi. Sementara itu, tekanan darah yang sehat bagi kebanyakan orang biasanya kurang dari 120/80 mm Hg. Semua orang berisiko mengalaminya namun kebanyakan terjadi ketika berusia lanjut.

Berikut adalah beberapa gejala umum dari hipotensi yang wajib Anda pahami:

• Pusing
• Lemas
• Kelelahan
• Pandangan yang kabur
• Depresi
• Rasa haus berlebihan
• Kulit dingin, lembab dan pucat

Hal ini bisa menjadi berbahaya apabila tekanan pemompaan tidak cukup untuk mengantarkan darah beroksigen ke berbagai organ di dalam tubuh. Jika tidak ditangani dengan baik, ini bisa menyebabkan serangan jantung, stroke, gangguan otak, dan bahkan kematian.

Salah satu metode terbaik untuk menjaga tekanan darah adalah dengan mengatur pola makan. Anda harus menyesuaikan jenis pangan yang dikonsumsi agar tekanan darah terkontrol sesuai kebutuhan.

Untuk penderita tekanan darah rendah, berikut adalah beberapa rekomendasi makanan yang dapat menaikkan tekanan darah Anda:

Baca Juga: 6 Cara Alami Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

1. Garam

Garam atau natrium klorida baik untuk meningkatkan tekanan darah karena dapat memengaruhi hormon yang mengatur keseimbangan kadar air dalam tubuh.

Karena itu, biasakan untuk memilih makanan yang lebih asin seperti keju, ikan teri atau camilan kacang asin.

Selain itu Anda bisa juga menambahkan asupan garam yang dicampurkan ke dalam masakan yang Anda olah dan konsumsi sehari-hari.

2. Air Putih

Dehidrasi merupakan salah satu penyebab utama Anda mengalami tekanan darah rendah.

Kadar air yang tidak mencukupi dapat mengurangi volume darah Anda. Pengurangan ini kemudian menurunkan tingkat tekanan darah  dan memunculkan sejumlah gejalanya.

Hindari kondisi ini dengan minum air putih sesuai kebutuhan harian Anda.

Setidaknya kita harus minum delapan gelas air putih per hari.

Orang yang lebih tua mungkin saja membutuhkan lebih banyak asupan air putih karena lebih rawan dehidrasi.

3. Kafein

Saran ini cocok bagi Anda penggemar minuman berkafein tinggi seperti kopi dan teh. Alternatif lainnya ialah cokelat, matcha dan minuman bersoda.

Makanan dan minuman dengan kandungan kafein dikenal dapat meningkatkan tekanan darah.

Namun penelitian menyebutkan, ini hanya terjadi pada orang yang sesekali mengkonsumsinya.

Karena itu, batasi konsumsi kafein hanya pada hari-hari tertentu ketika tekanan darah Anda sedang turun.

Minum segelas kopi atau secangkir teh jika Anda membutuhkan boosting tekanan darah yang singkat dan cepat.

4. Makanan Tinggi Vitamin B12 dan Folat

Kekurangan vitamin B12 dan folat dapat menyebabkan anemia sehingga memicu tekanan darah Anda menjadi rendah.

Untuk menjaga kondisi tubuh, kita perlu menyesuaikan asupan nutrisi harian.

Vitamin B12 sendiri bisa Anda temukan pada:

• Daging
• Telur
• Ikan
• Produk susu
• Sereal
• Susu nabati

Sementara itu, folat bisa Anda jumpai pada beberapa jenis makanan berikut:

• Sayuran berdaun hijau
• Brokoli
• Kacang polong
• Telur
• Bit
• Jeruk
• Kacang-kacangan
• Biji-bijian
• Bibit gandum
• Hati

Baca Juga: Obat Antihipertensi untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

5. Daun Kemangi

Kemangi atau juga dikenal dengan nama daun tulsi adalah obat tradisional untuk penderita tekanan darah rendah.

Tanaman ini memiliki kandungan potasium, magnesium, dan vitamin C yang tinggi sehingga dapat membantu mengatur tekanan darah Anda.

Daun yang sering dijadikan lalapan ini juga kaya antioksidan yang disebut Eugenol. Kandungan ini dikenal mampu menjaga tekanan darah dan menurunkan kadar kolesterol.

Biasakan mengunyah lima atau enam daun kemangi setiap pagi secara teratur untuk mendapatkan manfaatnya.

6. Susu Almond

Susu almond juga bisa menjadi minuman yang menyehatkan bagi Anda penderita tekanan darah rendah. Pasalnya, susu ini tidak mengandung kolesterol atau lemak jenuh sehingga efektif mencegah penurunan darah.

Kandungan bermanfaat lainnya seperti lemak sehat dan asam lemak omega-3.

Kini susu almond sudah banyak dijual bebas di pasaran, namun Anda juga dapat mengolahnya sendiri dengan langkah berikut:

• Rendam beberapa buah kacang almond berkualitas semalaman
• Kupas kulitnya
• Haluskan dan rebus
• Saring hingga susu siap diminum

7. Teh Licorice

Jenis teh yang mungkin masih asing bagi masyarakat Indonesia ini kini sudah mulai banyak beredaran di pasaran. Minuman ini dipercaya bermanfaat meningkatkan tekanan darah Anda.

Penelitian membuktikan, licorice dapat mengurangi efek aldosteron, yakni hormon yang membantu mengatur dampak garam pada tubuh sehingga baik bagi penderita hipotensi.

Baca Juga: Mengenal 10 Jenis Buah Penurun Tekanan Darah Tinggi