Lincomycin: Kegunaan, Dosis, dan Efek Samping

Lincomycin: Kegunaan, Dosis, dan Efek Samping

Penulis: Shania | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 25 Januari 2023

 

Anda mengalami alergi dengan antibiotik penisilin? Jika iya, dokter mungkin akan meresepkan lincomycin sebagai penggantinya. Lincomycin merupakan salah satu antibiotik yang berguna untuk mengobati infeksi bakteri parah. Antibiotik ini biasanya diresepkan kepada penderita infeksi yang tidak dapat  menerima antibiotik penisilin. Lincomycin hanya dapat digunakan untuk infeksi bakteri parah dan akut. Oleh karena itu, Anda bisa mengonsultasikan kesehatan Anda untuk penggunaan lincomycin secara mendetail. Antibiotik dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri berlebih sehingga berbahaya bagi organ tubuh. Ini dapat menyebabkan komplikasi infeksi pada tubuh Anda.

Baca Juga: Infeksi Bakteri: Penyebab dan Gejalanya

Kegunaan Lincomycin

Lincomycin secara keseluruhan digunakan untuk meredakan infeksi bakteri akut yang ada di tubuh Anda, seperti:

  • Infeksi darah
  • Infeksi perut
  • Septikemia, yaitu keracunan darah
  • Infeksi paru-paru
  • Infeksi saluran reproduksi wanita
  • Infeksi tulang dan sendi
  • Infeksi kulit

Dosis dan Cara Penggunaan Lincomycin

Lincomycin adalah obat yang perlu pengawasan dokter dalam penggunaannya. Anda mungkin akan mendapatkan resep penggunaan lincomycin dalam bentuk oral, topikal, atau suntikan. Berikut adalah dosis yang biasa diberikan oleh tenaga medis dalam penggunaan lincomycin:

Oral

Dokter hanya dapat meresepkan lincomycin kepada orang yang alergi terhadap penisilin atau terdapat kemungkinan dimana pasien tidak dapat menerima antibiotik lain. Hal ini perlu menjadi fokus penanganan karena risiko peradangan pada lapisan dalam usus besar akibat penggunaan lincomycin yang tidak tepat (kolitis). Anda dianjurkan untuk mengonsumsi kapsul lincomycin dengan segelas air penuh agar tidak terdapat iritasi pada kerongkongan atau saluran yang mengalir dari mulut ke perut.

Dosis kapsul untuk orang dewasa adalah:

  • Infeksi serius: 150-300 mg setiap 6 jam
  • Infeksi serius akut: 300-450 mg setiap 6 jam

Dosis untuk anak yang dapat menelan kapsul adalah:

  • Infeksi serius:  8-16 miligram per kilogram (mg/kg) per hari
  • Infeksi serius akut: 16-20 mg/kg per hari

Topikal

Lincomycin hadir dalam bentuk topikal, Anda dapat menemukan obat ini dalam bentuk lotion, gel, dan larutan. Anda mungkin akan mendapatkan resep ini jika mengalami infeksi bakteri kulit yang serius dan meradang. Resep yang mungkin Anda dapatkan adalah lincomycin topikal 1% yang digunakan dengan dioleskan tipis pada area infeksi. Meskipun penggunaanya dioles, lincomycin dapat memberikan efek samping bagi penderita masalah usus besar.

Suntikan

Penggunaan ini hanya dapat Anda lakukan dengan pengawasan dokter dan di Rumah Sakit. Dokter akan memberikan dosis yang sesuai untuk setiap perawatannya. Berikut adalah dosis yang umum diberikan oleh dokter:

Dosis injeksi untuk orang dewasa adalah:

  • Infeksi serius: 600-1200 mg/hari terbagi menjadi 2-4 dosis yang sama
  • Infeksi serius akut: 1200-2700 mg/hari terbagi menjadi 2-4 dosis yang sama

Dosis injeksi untuk anak-anak adalah:

  • Infeksi serius akut: 20-40 mg/kg per hari terbagi menjadi 3-4 dosis yang sama

Tidak Boleh Digunakan

Anda perlu memberikan informasi sebelum mengonsumsi obat ini, jika Anda memiliki kriteria sebagai berikut:

  • Pernah mengalami reaksi alergi terhadap obat ini.
  • Sedang mengalami infeksi pada bagian tubuh tertentu.
  • Dalam program kehamilan, hamil, atau menyusui.
  • Memiliki permasalahan pada usus besar
  • Baru saja mendapatkan atau merencanakan untuk vaksin.
  • Memiliki riwayat penyakit hati.
  • Memiliki riwayat masalah kesehatan mental.
  • Memiliki permasalahan jantung.
  • Tekanan darah tidak stabil.

Efek Samping Lincomycin

Semakin tinggi dosis konsumsi lincomycin maka semakin besar resiko timbulnya efek samping. Anda mungkin tidak akan mendapatkan efek samping jika menggunakan lincomycin dalam dosis rendah. Efek samping yang mungkin Anda dapatkan, antara lain:

  • Sakit perut
  • Kulit melepuh, mengelupas, atau kendur
  • Penglihatan kabur
  • Demam
  • Tinja dan urin berwarna pekat
  • Kesulitan menelan dan mual
  • Pusing atau pingsan.
  • Detak jantung cepat
  • Gatal dan ruam pada kulit
  • Nyeri sendi, otot, punggung bawah, atau samping
  • Peradangan pada lapisan dalam usus besar (kolitis)

Baca Juga: Gentamicin untuk Mengobati Infeksi Bakteri dan Efek Sampingnya

Sumber

Drugs. (2020). Lincomycin Side Effect. www.drugs.com

Medical News Today. (2019). What to Know About Clindamycin. www.medicalnewstoday.com

MedicineNet. (2019). (Lincocin) Lincomycin. www.medicinenet.com

RXList.(2021). Lincocin. www.rxlist.com