Lakukan Cara Ini untuk Pertolongan Pertama pada Gejala Serangan Jantung

Lakukan Cara Ini untuk Pertolongan Pertama pada Gejala Serangan Jantung

Penulis: Devita | Editor: Handa

Saat mengalami serangan jantung, seseorang akan merasakan nyeri dada selama kurang lebih 15 menit. Nyeri yang dirasakan dari ringan hingga nyeri parah. Rasanya seperti ada tekanan berat di dada. Pada wanita, biasanya rasa nyerinya samar namun disertai mual, nyeri punggung, dan rahang. Serangan jantung terjadi secara mendadak.

Penyebab serangan jantung terjadi karena jantung tidak mendapatkan asupan oksigen yang cukup. Kekurangan oksigen menyebabkan otot jantung mati. Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui pertolongan pertama untuk menyelamatkan nyawa. Berikut ini beberapa hal yang perlu Anda pahami tentang serangan jantung.

Penyebab Serangan Jantung

Penyebab serangan jantung adalah penyumbatan pada arteri di dekat jantung. Kondisi ini bisa terjadi karena plak kolesterol terkumpul di arteri dan menyebabkan penyempitan. Penyebab yang kurang umum termasuk:

  • Penyalahgunaan obat-obatan, seperti kokain, yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
  • Kadar oksigen yang rendah dalam darah, misalnya karena keracunan karbon monoksida.

Faktor Risiko Serangan Jantung

Faktor risiko ini bisa meningkatkan risiko serangan jantung pada penderita penyakit jantung. Beberapa faktor risiko, meliputi:

  • Lanjut usia
  • Seorang pria
  • Kadar kolesterol tinggi
  • Hipertensi
  • Mengalami obesitas dan diabetes
  • Menjalani diet tinggi dengan mengonsumsi makanan olahan lemak, gula, dan garam
  • Tingkat aktivitas rendah
  • Memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung
  • Merokok
  • Asupan alkohol yang tinggi
  • Stres hingga depresi

Gejala Serangan Jantung

  • Tidak semua orang dengan serangan jantung mengalami gejala. Berikut ini gejala yang mungkin muncul, di antaranya:
  • Merasa mual atau muntah
  • Wajah menjadi pucat
  • Keringat dingin
  • Perasaan cemas
  • Nyeri dan  pegal area di punggung, bahu, lengan, leher, atau rahang
  • Pusing hingga pingsan
  • Merasa lelah
  • Kesulitan bernapas

Baca Juga : Penyebab Jantung Berdebar dan Cara Mengatasinya

Pertolongan Pertama Jika Mengalami Serangan Jantung

Jika seseorang yang berada di dekat Anda mengalami serangan jantung dan menunjukkan gejala seperti di atas, berikut pertolongan pertama yang bisa Anda berikan, seperti:

Pada Pasien yang Masih Sadar

Jika seseorang yang mengalami serangan jantung masih dalam kondisi sadar, maka pertolongan pertama yang perlu Anda lakukan, yaitu:

  • Tenangkan pasien dan segera menghubungi ambulans
  • Sambil menunggu ambulans datang, bantulah pasien untuk duduk di kursi atau bersandar pada dinding. Duduk di lantai akan lebih bagus, karena bisa mengurangi cedera jika tiba-tiba pasien pingsan.
  • Setelah pasien duduk, longgarkan semua pakaian yang dikenakannya.
  • Jika pasien memiliki obat nitrogliserin yang diresepkan dokter, Anda bisa memberikan obat tersebut pada pasien.
  • Jika tersedia, Anda juga bisa memberikan aspirin 325 mg kepada pasien. Mintalah pasien untuk mengunyahnya. Namun pastikan pasien tidak memiliki riwayat perdarahan dan alergi terhadap obat tersebut.
  • Jangan memberikan makanan ataupun minuman melalui mulut.
  • Jika ambulans sudah datang, segera bawa pasien ke UGD atau rumah sakit terdekat.

Pada Pasien yang Tidak Sadarkan Diri

Jika pasien tidak sadarkan diri, hal yang bisa Anda lakukan, yaitu:

  • Segera hubungi ambulans atau mintalah orang lain yang juga ada di dekat Anda menghubungi ambulans dan rumah sakit.
  • Sambil menunggu bantuan datang, baringkan pasien di tempat yang datar. Setelah itu, lakukan resusitasi jantung paru (RJP). Akan tetapi bagi Anda yang belum mendapatkan pelatihan RJP, lakukan tindak kompresi dada saja. Caranya yaitu dengan meletakkan satu telapak tangan Anda pada bagian tengah dada korban, lalu letakkan tangan satunya di atas tangan yang pertama.
  • Jika di sekitar Anda terdapat alat automated external defibrillator (AED), manfaatkanlah alat tersebut. Anda hanya perlu menyalakannya dan mengikuti panduan suara yang keluar dari alat tersebut.

Cara Mencegah Serangan Jantung

Orang dengan serangan jantung harus mengambil langkah-langkah untuk mengontrol faktor risikonya. Berikut langkah yang harus Anda lakukan untuk mencegah serangan jantung, di antaranya:

  • Jika Anda perokok, sebaiknya segera berhenti sebab merokok dua kali lipat berisiko meningkatkan serangan jantung.
  • Lakukan gaya hidup sehat dengan menjaga tekanan darah, kolesterol, dan gula darah agar risiko penyakit jantung bisa dikurangi.
  • Menurunkan berat badan jika mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.
  • Rutin melakukan olahraga supaya kesehatan jantung bisa dijaga.
  • Mengonsumsi makanan yang baik bagi jantung. Batasi konsumsi lemak jenuh, daging, dan gula. Perbanyak  asupan ayam, ikan, buah dan sayuran segar, serta biji-bijian. Dokter akan menganjurkan makanan yang bagus untuk kesehatan jantung Anda.
  • Berhenti mengonsumsi alkohol, karena alkohol dapat meningkatkan risiko serangan jantung.

Jangan pernah meninggalkan pasien serangan jantung sendirian karena khawatir serangan susulan kambuh. Segera bawa ke dokter jangan sampai menunggu gejalanya hilang baru ke dokter. Sebab, hal ini bisa menyebabkan kerusakan jantung  yang lebih parah. Jangan memasukan apapun ke mulut pasien kecuali obat yang telah diresepkan dokter.

Baca Juga : Kenali Tipe, Penyebab, dan Faktor Risiko Gagal Jantung

Sumber

Health Grades (2021). First Aid for a Heart Attack: What Should You Do?. www.healthgrades.com
Mayo Clinic. First Aid Heart Attack. www.mayoclinic.com
Medical News Today (2020). How to Spot and Treat Heart Attack. www.medicalnewstoday.com
Medline Plus. First Aid Heart Attack. www.medlineplus.com
Times Now News (2018). Heart attack: Know the symptoms, dos and don’ts. www.timesnownews.com