Ketahui Tahap Perkembangan Janin dari Minggu ke Minggu

Ketahui Tahap Perkembangan Janin dari Minggu ke Minggu

Penulis: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 29 Agustus 2022

 

Kehamilan merupakan hal yang ditunggu-tunggu banyak pasangan suami istri. Tapi tahukah Anda? Banyak hal yang perlu Anda ketahui seputar kehamilan. Salah satunya adalah proses perkembangan janin.

Wanita yang sedang hamil perlu mengetahui perkembangan janin mereka dari minggu ke minggu agar mereka dapat mendeteksi apabila terjadi kelainan pada kehamilannya. Perkembangan janin terbagi menjadi 3 tahap yaitu trimester pertama, trimester kedua, dan trimester ketiga.

Baca Juga: 10 Tips Menjaga Kesehatan Ibu Hamil dan Janin dalam Kandungan

Trimester Pertama

Bayi awalnya adalah sebuah embrio yaitu dua lapisan sel tempat semua organ dan bagian tubuh akan berkembang. Embrio ini akan terus tumbuh dengan cepat. Ibu hamil umumnya akan merasakan gejala-gejala seperti payudara yang sakit dan kelelahan.

Pada minggu ke-5 sistem saraf bayi sudah berkembang, dan pondasi untuk organ utamanya sudah ada. Pada minggu ini ibu hamil mungkin mengalami sakit pada payudara, mual, dan lemas. Minggu ke-7 muncul ekor kecil pada embrio yang kemudian akan membentuk tangan dan kaki.

Organ-organ seperti otak, hati, jantung, ginjal terus berkembang pada minggu ke-9. Wajah bayi mulai semakin terbentuk. Selain itu, tangan dan kaki serta jari-jari mulai terlihat. Pada minggu ke-12 otaknya berkembang pesat, dan ginjalnya mulai mengeluarkan urin.

Penis atau klitoris akan tumbuh pada minggu ke-13. Namun, biasanya Anda belum dapat mengetahui jenis kelamin bayi pada tahap ini.

Baca Juga: Mood yang Mudah Berubah saat Hamil

Trimester Kedua

Mulai di minggu ke-14 bayi mulai menelan sedikit cairan ketuban, yang masuk ke perut. Ginjal mulai bekerja dan cairan yang tertelan masuk kembali ke cairan ketuban sebagai urin. Pada fase ini ibu hamil umumnya mulai merasa bertenaga dan tidak begitu mual.

Pada minggu ke-15 hingga minggu ke-17 bayi mulai mendengar suara serta matanya mulai sensitif terhadap cahaya dan otot-otot wajah mulai bergerak dan berekspresi. Kerangka bayi berubah dari tulang rawan lunak menjadi tulang, dan tali pusar tumbuh lebih kuat dan lebih tebal.

Anda mulai dapat mengetahui alat kelamin bayi dengan USG pada minggu ke-18. Umumnya Anda akan sering merasa lapar. Garis gelap dan stretch mark mungkin akan muncul di tengah perut pada pertengahan kehamilan yaitu pada minggu ke-20.

Minggu ke-24 yaitu 6 bulan kehamilan, rahim Anda sekarang berukuran sebesar bola sepak. Rambut mulai banyak tumbuh pada fase ini. Bayi mulai aktif bergerak untuk merespon suara dan gerakan. Bahkan bayi mulai mengalami cegukan. Pada fase akhir dari trimester kedua ini, bayi mulai menghisap jarinya.

Trimester Ketiga

Pada awal fase ini yaitu minggu ke-28 berat bayi dapat mencapai 1 kg. Anda mulai dapat melihat detak jantung bayi. Otot dan paru-paru bayi terus berkembang, dan kepalanya tumbuh untuk memberi ruang bagi otaknya yang sedang berkembang.

Masuk ke minggu ke-31 tendangan bayi mulai kuat. Bayi akan mulai berpindah posisi, meskipun akan berbeda-beda pada setiap kehamilan. Perut Anda semakin besar mengakibatkan mulas atau sesak napas.

Baca Juga: Sesak Napas Saat Hamil? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Otak dan sistem saraf bayi telah berkembang sepenuhnya pada minggu ke-33. Tulang bayi Anda terus mengeras, selain tulang tengkorak. Tulang tengkorak akan tetap lembut dan terpisah sampai setelah kelahiran. Hal ini untuk mempermudah saat melahirkan. Paru-paru bayi sudah terbentuk sempurna pada minggu ke-36 dan siap untuk mengambil napas pertamanya setelah lahir.

Minggu ke-37 merupakan bulan ke-9 kehamilan dimana berat badan bayi mungkin telah mencapai 3-4 kg. Kepala bayi berada dibawah dan masuk ke area panggul. Di akhir trimester ke-3 ini bayi telah siap untuk dilahirkan. Air ketuban umumnya pecah pada minggu ke-39. Anda dapat langsung mendatangi rumah sakit rujukan Anda dan mendapatkan penanganan sesuai dengan prosedur persalinan.

Waktu kelahiran bayi tidak selalu sama di minggu ke-39. Anda tidak perlu khawatir karena hal ini sangat umum terjadi. Namun, apabila usia kehamilan telah mencapai minggu ke-42, segeralah datang ke dokter untuk mendapatkan tindakan induksi. Tindakan ini bertujuan untuk mempercepat persalinan.

Baca Juga: Ibu Hamil Wajib Tahu, Begini Cara Menghitung Usia Kehamilan dan Manfaatnya

Sumber

Baby Center. Pregnancy Week by Week. www.babycenter.com

Mayo Clinic. 2018. Pregnancy Week by Week. www.mayoclinic.org

NHS. 2018. Pregnancy Week by Week. www.nhs.uk

The Bump. Pregnancy Week by Week. www.thebump.com