Ketahui Prosedur Tes Visus Untuk Uji Ketajaman Mata

Ketahui Prosedur Tes Visus Untuk Uji Ketajaman Mata

Penulis: Nunik | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 26 Februari 2023

Saat menguji ketajaman mata, dokter akan melakukan tes visus pada Anda. Tes visus atau tes ketajaman mata adalah pemeriksaan kesehatan mata untuk mengetahui seberapa baik penglihatan Anda. Anda akan dites melihat detail huruf, angka, dan simbol, dari jarak tertentu.

Salah satu faktor utama yang harus dilakukan untuk menguji ketajaman mata Anda adalah kemampuan Anda dalam membedakan detail huruf, angka, dan simbol yang dilihat. Jika Anda ingin pemeriksaan lebih lengkap dalam tes kesehatan mata, Anda bisa melakukan tes kemampuan dalam melihat warna, penglihatan tepi, dan persepsi kedalaman.

Baca Juga: Penyebab Mata Kabur dan Cara Mengatasinya

Tes Sederhana

Tes visus atau tes ketajaman mata, sangat sederhana dan bisa dilakukan pada dokter mata, ahli kacamata, maupun perawat. Anda pun tidak perlu melakukan persiapan khusus saat akan melakukan tes dan tidak berisiko. Anda hanya perlu datang saja ke tempat tes, lalu melakukan tes dan langsung mendapatkan hasilnya.

Kapan Harus Melakukan Tes?

Sebaiknya Anda memeriksakan ketajaman mata anak-anak. Pemeriksaan mata yang dilakukan sejak dini akan mencegah hal-hal buruk yang mungkin terjadi apabila ada kondisi yang kurang baik pada mata.

Anda juga wajib memeriksakan ketajaman mata ketika merasa ketajaman mata sudah berkurang. Begitu juga jika kemampuan penglihatan Anda berubah.

Prosedur Tes Visus

Tes visus atau tes ketajaman mata dilakukan dengan prosedur sebagai berikut:

1. Wawancara

Begitu Anda tiba di tempat pemeriksaan, dokter akan menanyakan beberapa hal. Misalnya, bagaimana kondisi penglihatan Anda saat ini, bagaimana riwayat kesehatan mata Anda, dan aktivitas sehari-hari Anda yang berkaitan dengan penglihatan.

Mungkin juga dokter akan memberikan obat tetes mata, sebagai langkah awal pemeriksaan atau pengobatan.

2. Tes Snellen

Dokter akan meminta Anda berdiri atau duduk, lalu meminta Anda melihat serangkaian huruf pada jarak tertentu. Ada banyak huruf yang harus Anda baca. Ukuran huruf ini berbeda-beda, dari yang besar hingga yang kecil. Anda akan diminta melihatnya dengan sebelah mata lalu bergantian dengan mata yang lain. Juga, dengan kedua mata sekaligus. Tujuannya adalah memeriksa ketajaman penglihatan Anda.

3. Tes acak E

Pada tes ini Anda akan diminta melihat huruf E. Dokter akan mengacak huruf E tersebut sehingga menghadap ke arah yang berbeda-beda. Anda harus menyebutkan huruf E tersebut menghadap ke mana. Mungkin huruf E tersebut menghadap ke kanan, kiri, atas, atau bawah.

4. Tes menggunakan lensa

Ada saat Anda diminta menggunakan lensa, ketika tes membaca huruf atau angka. Lensa ini berganti-ganti, untuk menentukan lensa mana yang paling jelas saat digunakan untuk melihat. Tes ini juga membantu Anda mendapatkan kacamata yang pas untuk kondisi mata, apabila diperlukan.

5. Tes pupil

Pupil adalah bukaan yang ada pada bagian tengah mata dan akan bereaksi terhadap cahaya. Pupil dapat membesar atau mengecil, untuk merespons cahaya. Dokter akan menyinari mata Anda untuk melihat reaksi pupil. Normalnya, ketika terkena cahaya, pupil akan mengecil. Apabila pupil melebar atau tidak merespons sama sekali, berarti ada masalah. Dokter akan menelusuri kembali untuk mencari masalahnya.

6. Tes otot mata

Penglihatan pada mata tentu saja tidak lepas dari kinerja otot mata. Pada saat melakukan tes visus, mungkin saja dokter menyertakan tes otot mata Anda. Pada tes ini dokter akan memegang sebuah benda seperti pulpen atau benda lain dan menggerakkannya dari satu tempat ke tempat lain secara perlahan-lahan. Anda diminta melihat benda tersebut dan mengikuti pergerakannya. Dokter akan melihat kerja otot dan mencari tanda kemungkinan kelemahan otot.

Tes visus atau uji ketajaman mata ini sama sekali tidak sakit. Sebab, sepanjang tes Anda hanya akan diminta melihat. Jadi, jangan ragu untuk memeriksakan kesehatan mata, terutama jika ada keluhan, agar penglihatan Anda tetap tajam.

Baca Juga: Ketahui Penyebab dan Ciri-Ciri Mata Minus