Ketahui Penyebab Muntah Darah dan Cara Pengobatannya

Ketahui Penyebab Muntah Darah dan Cara Pengobatannya

Penulis: Fajar | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 16 Oktober 2022

 

Salah satu gangguan medis yang terjadi dan bisa membuat panik adalah muntah darah. Hal tersebut kerap dikaitkan dengan sejumlah masalah serius. Betul memang kondisi ini mengkhawatirkan. Namun, pada beberapa kasus hal tersebut dipicu masalah kecil, seperti luka pada mulut.

Artikel ini membahas penyebab muntah darah dan cara pengobatannya. Penyebabnya juga bisa dilihat dari kuantitas darah yang keluar, warna darah, dan gejala lain yang menyertai. Cara pengobatannya pun kemudian akan menyesuaikan.

Penyebab Muntah Darah

Kondisi ini bisa akibat hal kecil pada bagian luar tubuh, namun bisa merupakan hal serius jika datangnya dari gangguan pada bagian dalam tubuh. Penyebabnya dapat berupa penyebab ringan, umum, dan serius. Berikut ini penjelasannya, antara lain:

1. Penyebab Ringan

Muntah darah bisa merupakan akibat dari hal-hal ringan. Hal tersebut meliputi luka atau iritasi pada kerongkongan, mimisan, menelan benda asing, dan sebagainya. Namun, tak ada salahnya hal tersebut tetap mengonsultasikannya ke dokter.

2. Penyebab Umum

Terdapat sejumlah penyebab yang relatif umum. Biasanya kondisi ini terjadi karena seseorang mengalami maag, efek samping aspirin, radang perut, atau juga efek samping dari obat antiinflamasi nonsteroid.

3. Penyebab Serius

Ada sejumlah kondisi serius yang menyebabkan atau mungkin memicu muntah darah. Penyakit tersebut antara lain sirosis, kanker esofagus, erosi pada lapisan perut, kanker pankreas. Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk segera konsultasi ke dokter saat mengalaminya.

Waspada juga pada kemungkinan-kemungkinan lain yang bisa menyebabkannya, seperti kondisi asam lambung yang parah, gangguan pada hati akibat konsumsi alkohol berlebih, dan yang lainnya. Kondisi ini juga bisa akibat syok yang seseorang alami. Gejala yang mengikuti biasanya adalah pusing saat berdiri, napas cepat atau pendek, kurang urin keluar, serta kulit yang dingin.

Muntah darah sendiri termasuk gejala yang masuk indikasi keadaan darurat medis. Oleh sebab itu, untuk setiap kasus dan gejala yang dialami baiknya langsung menghubungi dokter atau rumah sakit terdekat.

Gejala Penyerta

Sejumlah gejala mungkin muncul mengikuti muntah darah, antara lain:

  • Mual
  • Perut tidak nyaman
  • Muntah
  • Pusing
  • Penglihatan kabur
  • Detak jantung cepat
  • Kulit dingin atau lembab
  • Sakit perut parah

Kondisi ini bisa menjadi komplikasi dengan sejumlah gangguan medis. Komplikasi yang mungkin terjadi adalah penggumpalan darah pada paru-paru, hal tersebut terjadi dengan gejala gangguan pernapasan.

Sejumlah kondisi seseorang dapat memicunya, seperti orang tua, pecandu alkohol, orang dengan riwayat stroke, dan orang dengan gangguan dalam kemampuan menelan.

Muntah darah juga bisa berkaitan dengan komplikasi anemia. Ketika seseorang kehilangan sel darah merah dengan cepat dan tiba-tiba, maka orang tersebut akan mengalami kekurangan sel darah merah.

Baca Juga: Kenali Gejala Anemia dan Cara Ampuh Mengatasinya

Cara Pengobatan

Pengobatannya dapat beragam, tergantung dari sumber penyebab dan jumlah darah yang keluar. Untuk kasus tertentu, mungkin dibutuhkan transfusi darah. Transfusi darah bertujuan untuk mengganti jumlah darah yang hilang dalam tubuh. Transfusi darah dilakukan dengan melalui saluran infus.

Selain itu, cairan juga dibutuhkan untuk menghidrasi tubuh pasien. Menurunkan asam lambung juga jadi salah satu cara pengobatannya. Hal tersebut dilakukan biasanya kepada orang yang punya riwayat maag. Untuk kondisi dengan gejala dan indikasi maag, dokter biasanya akan menyerahkan pasien ke ahli gastroenterologi.

Dokter gastroenterologi akan melakukan endoskopi bagian atas. Hal tersebut dilakukan untuk mendeteksi sumber sekaligus mengobati pasien. Di samping segala sumber atau kemungkinan penyebab, pertolongan pertama pada muntah darah biasanya berupa proses penstabilan tekanan darah dan penstabilan napas.

Saat kondisi sudah stabil, dokter kemudian akan lanjutkan dengan mengidentifikasi penyebab dengan berbagai cara. Metodenya dapat berupa tes darah, tes fungsi hati, pemeriksaan rektal, hingga memasukkan selang dari hidung hingga perut untuk mendeteksi penyebab muntah darah dan cara pengobatannya.

Baca Juga: Kenali Jenis dan Gejala Kanker Lambung

Sumber

Cleveland Clinic. (2018). Vomiting Blood: Care and Treatment. www.my.cleveland.org

Healthline. (2019). Why Am I Vomiting Blood?. www.healthline.com

Mayo Clinic. (2020). Vomiting blood. www.mayoclinic.org

NHS. (2019). Vomiting blood (haematemesis). www.nhs.uk