Ketahui Manfaat dari Teh Jati Cina dan Efek Sampingnya

Ketahui Manfaat dari Teh Jati Cina dan Efek Sampingnya

Penulis: Lely | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 3 Oktober 2022

Teh jati cina merupakan tanaman yang juga disebut sebagai Senna Alexandrina atau daun senna. Tanaman herbal ini dapat berfungsi sebagai obat pencahar alami (obat sembelit) dan obat untuk membersihkan usus dari racun dan bakteri. Daun jati cina juga mengandung laksatif dan senyawa anthranoid, yang mampu memicu kontraksi dalam usus sehingga cocok sebagai obat untuk mengobati BAB keras atau sembelit.

Daun jati cina banyak tumbuh pada daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia, terutama India, Sri Lanka, Indonesia, Malaysia, Thailand, Myanmar dan Bangladesh. Tumbuhan ini dapat tumbuh hingga 3 meter.

Manfaat Teh Jati Cina Untuk Kesehatan

Daun senna dipercaya akan manfaatnya untuk kesehatan tubuh dan sebagai obat herbal yang dapat membantu menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Menurut penelitian, bunga dan biji pohon jati cina bersifat diuretik, yaitu zat yang dapat meningkatkan pengeluaran jumlah urine dan menjaga kadar kalium dalam tubuh.

Berikut ini adalah beberapa manfaat teh ini yang bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi secara teratur dan sesuai aturan, antara lain:

1. Kesehatan Kulit

Kandungan pada teh seperti anti inflamasi dan anti bakteri yang bermanfaat untuk mengurangi peradangan pada kulit. Daunnya juga berfungsi untuk mengobati penyakit infeksi pada kulit seperti eksim dan jerawat. Fungsi lainnya juga dapat membantu mengatasi pruritus, yaitu kondisi kulit yang ditandai dengan ruam dan rasa gatal pada kulit yang parah.

2. Memperlancar Metabolisme Tubuh

Teh ini mampu membantu mengeluarkan racun dalam tubuh dan sisa-sisa makanan dalam usus besar, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan membantu proses pencernaan dengan baik. Mengkonsumsi teh ini minimal satu cangkir sehari mampu memperlancar metabolisme tubuh.

3. Mengatasi Susah Buang Air Besar

Daun senna berfungsi untuk mengatasi sembelit. Para peneliti menemukan bahwa senyawa aktif dalam daun jati cina memiliki efek pencahar yang kuat. Teh ini bekerja dengan mengiritasi lapisan usus besar, kemudian mendorong kontraksi usus besar dan buang air besar.

Baca Juga: 9 Makanan Terbaik untuk Mengatasi Sembelit

4. Mengobati Wasir

Penyakit ini menyebabkan pembengkakan pembuluh darah dan jaringan pada bagian bawah rektum, sehingga menimbulkan rasa gatal, nyeri bahkan pendarahan. Selain membantu meredakan nyeri, teh ini dapat mempercepat penyembuhannya.

5. Mempercepat Penyembuhan Luka

Teh jati cina juga dapat untuk mengobati dan menyembuhan luka terutama luka yang melepuh atau terbakar.

6. Anti Parasit

Senyawa tertentu yang dalam teh ini, seperti sennosides, memiliki efek anti-parasit. Dengan membasmi cacing usus dan parasit usus lainnya, teh ini dapat membantu memastikan Anda mendapatkan nutrisi sebanyak mungkin dari makanan Anda.

Efek Samping Teh Jati Cina

Konsumsi teh ini umumnya aman untuk kebanyakan orang dewasa dan anak-anak usia lebih dari 12 tahun. Meskipun demikian, teh jati cinta memiliki beberapa risiko dan efek samping umum yang dapat terjadi seperti berikut, antara lain:

• Diare
• Kram
• Dehidrasi
• Sakit perut
• Gangguan elektrolit
• Merasa lemas
• Mual dan muntah
• Perut kembung

Perlu Anda ketahui bahwa teh ini hanya untuk mengobati sembelit jangka pendek. Sehingga Anda tidak boleh mengonsumsinya selama lebih dari 7 hari secara berturut-turut agar tidak menimbulkan ketergantungan terhadap teh daun cina. Kecuali jika ada arahan dari dokter Anda.

Beberapa orang juga mengalami reaksi alergi terhadap teh jati cina. Jika reaksi alergi tersebut muncul, sebaiknya Anda hentikan mengonsumsi teh jati cina. Efek samping yang lebih parah dan membahayakan juga dapat terjadi, jika Anda mengonsumsi teh senna dalam jangka waktu yang lama, seperti koma, kerusakan saraf, kerusakan hati, dan perubahan irama jantung.

Peringatan Khusus pada Wanita Hamil dan Menyusui

Wanita hamil dan menyusui tidak dianjurkan untuk mengonsumsi teh jati cina. Hal ini dapat menyebabkan efek samping serius, seperti gangguan fungsi pencernaan, dehidrasi, kram perut, mual,hingga diare. Oleh karena itu, wanita yang sedang hamil seringkali mengalami sembelit sebaiknya menghindari teh jati cina sebagai obat pencahar. Begitu juga untuk wanita menyusui, dikhawatirkan dapat mempengaruhi pencernaan pada bayi Anda.

Baca Juga: Manfaat Teh Hijau dan Matcha Bagi Kesehatan