Waspadai 9 Gejala Batu Ginjal

Waspadai 9 Gejala Batu Ginjal

Penulis: Dita| Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 30 Mei 2020

 

Ginjal merupakan organ penting yang berperan dalam membuang racun dan kotoran kimia dari tubuh Anda melalui urin. Sayangnya, dengan fungsi ginjal yang terganggu, racun tersebut dapat bertahan dan mengkristal di dalam tubuh Anda.

Racun yang dikristalisasi itu membentuk batu ginjal dan ketika dilepaskan dalam urin, Anda akan mencium perbedaan aromanya. Batu ginjal ini dapat tumbuh hingga sebesar bola golf, dengan permukaan yang runcing, seperti kristal sehingga menimbulkan rasa sakit yang berbahaya jika dibiarkan.

Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali gejala batu ginjal. Ada beberapa tanda atau gejala yang umum dialami oleh penderita batu ginjal, antara lain:

1. Sakit di Punggung dan Perut

Gejala ini sering menyertai batu ginjal dari tahap awal, yang juga dikenal dengan istilah renal colic. Penderita batu ginjal biasanya mengeluhkan rasa sakit tersebut dimulai pada bagian pinggang, tepat di bawah tulang rusuk tempat ginjal berada.

Bahkan ketika kondisi batu ginjal berkembang, rasa sakit dapat menjalar dari perut bagian bawah ke daerah pangkal paha dan ke punggung bagian bawah Anda. Rasa sakit ini dapat berlangsung beberapa menit hingga beberapa jam, tergantung pada ukuran dan lokasi batu ginjal.

2. Sakit dan Sensasi Terbakar saat Buang Air Kecil

Ketika batu sudah mencapai persimpangan di saluran kencing (antara ureter dan kandung kemih), Anda akan mulai merasakan sakit saat buang air kecil. Rasa sakit tersebut bisa seperti tertusuk atau terbakar.

Jika Anda tidak tahu Anda memiliki batu ginjal, Anda mungkin akan salah mengira jika rasa sakit tersebut disebabkan oleh infeksi saluran kemih. Hal ini karena terkadang Anda dapat mengalami infeksi bersamaan dengan batu ginjal.

Baca Juga : Waspadai Sakit saat Kencing: Berikut 10 Penyebabnya

3. Peningkatan Frekuensi dan Tidak Bisa Menahan Buang Air Kecil

Salah satu tanda peringatan paling awal dan umum jika Anda menderita batu ginjal adalah Anda tidak bisa lagi menahan buang air kecil. Bahkan Anda akan lebih sering buang air kecil, meskipun ketika Anda belum minum banyak cairan (air putih). Kondisi ini terjadi terus-menerus sepanjang hari hingga di malam hari.

4. Muncul Darah dalam Urin

Selain lebih sering buang air kecil, Anda mungkin akan melihat perubahan warna pada urin Anda jika mengalami batu ginjal. Perubahan warna tersebut merupakan salah satu gejala yang paling menonjol. Alih-alih berwarna bening atau kuning, urin Anda bisa berubah warna menjadi merah muda atau merah, hingga coklat tua.

Saat batu ginjal tumbuh dan menyumbat uretra (saluran yang mengalirkan urin dari kandung kemih), Anda mungkin juga mulai memperhatikan sedikit darah dalam air seni, suatu kondisi yang dikenal sebagai hematuria. Kondisi ini terjadi ketika batu ginjal bersarang di uretra sehingga merusak jaringan ureter atau ginjal Anda.

5. Urin Berwarna Lebih Keruh dan Berbau

Seiring dengan perubahan warna, penderita batu ginjal juga akan melihat urin tampak keruh dan bisa mengeluarkan bau menyengat, serta busuk. Bau ini terjadi karena adanya konsentrasi besar bahan kimia yang keras dan beracun dalam urin.

6. Kadar Buang Air Kecil Lebih Sedikit

Jika Anda menderita batu ginjal dengan ukuran lebih besar, maka batu tersebut bisa tersangkut di ureter. Dilansir dari Healthline, kondisi ini dapat menyebabkan lebih banyak masalah, seperti memperlambat atau menghentikan aliran urin. Maka dari itu, segera periksakan ke dokter jika mengalami kondisi tersebut.

7. Mual dan Muntah

Gejala ini bisa muncul karena area ginjal sebenarnya berada dekat dengan organ pencernaan. Mual dan muntah juga bisa menjadi tanda respon tubuh saat harus menahan rasa sakit yang luar biasa akibat batu ginjal.

8. Demam dan Menggigil

Demam dan menggigil merupakan tanda bahwa Anda memiliki infeksi di ginjal atau bagian lain dari saluran kemih. Demam yang terjadi dengan infeksi ini berkisar 38 derajat celcius atau lebih. Kondisi ini bisa menjadi komplikasi serius akibat batu ginjal, bahkan bisa menjadi tanda masalah serius lainnya selain batu ginjal.

9. Pembengkakan Ginjal dan Perut

Salah satu tanda jika kondisi batu ginjal mencapai tahap kritis adalah pembengkakan ginjal yang sangat menyakitkan. Kondisi ini akibat batu ginjal yang telah mencapai ukuran besar, sehingga bisa memblokir aliran urin untuk keluar melalui uretra dan membuat urin menumpuk dalam tubuh Anda.

Kedua ginjal yang membengkak tersebut akan menyebabkan pembengkakan dan peradangan di sekitar perut dan selangkangan. Jika gejala ini tidak segera diobati, tubuh Anda berisiko mengalami syok septik karena dibanjiri oleh racun dalam urin yang tidak dapat dihilangkan.

Dalam beberapa kasus, batu ginjal yang masih berukuran kecil umumnya bisa sembuh dengan sendirinya. Namun, jika Anda merasakan gejala di atas atau mengalami rasa sakit tak tertahankan, jangan ragu untuk segera menghubungi dokter.

Baca Juga : Ketahui Jenis dan Penyebab Batu Ginjal

Sumber


Active Beat (2018). Early Symptoms of Kidney Stones. www.activebeat.com
American Kidney Fund (2020). Kidney Stone Causes, Symptoms, Treatments and Prevention. www.kidneyfund.com
Healthline (2017). 8 Signs and Symptoms of Kidney Stones. www.healthline.com
Medical News Today (2017). How Do You Get Kidney Stone. www.medicalnewstoday.com
NHS (2019). Symptoms Kidney Stone. www.nhs.uk