9 Cara Alami Meningkatkan Tekanan Darah

9 Cara Alami Meningkatkan Tekanan Darah

Penulis: Mustika | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 28 Mei 2020

 

Walaupun sering dianggap sepele, tetapi tekanan darah yang rendah ternyata memiliki efek jangka panjang yang sangat buruk bagi kesehatan tubuh Anda. Bahkan pada kondisi yang parah, tekanan darah rendah dapat mengancam nyawa Anda.

Tekanan darah rendah terjadi apabila tensi Anda terbaca pada angka di bawah 90/60 mmHg. Beruntung, ada banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk menaikkan tekanan darah secara efektif dan aman. Berikut ini cara alami agar tekanan darah kembali pada nilai normalnya.

1. Konsumsi Garam yang cukup

Kelebihan garam memang berdampak buruk bagi tubuh Anda. Namun disisi lain, tubuh Anda memerlukan garam dalam jumlah yang cukup. Bahkan WHO merekomendasikan jumlah asupan garam bagi orang dewasa sekitar kurang dari 5 gram per hari (setara dengan 1 sendok teh garam per hari)

Hal ini karena ketika makanan Anda mengandung banyak garam, secara alami Anda akan memiliki lebih banyak air dalam sistem peredaran darah sehingga meningkatkan volume intravaskular. Karena itu, jika Anda memiliki tekanan darah rendah (hipotensi), disarankan untuk mengonsumsi garam yang cukup ke dalam makanan Anda.

Sebaliknya, jika Anda memiliki tekanan darah tinggi (hipertensi) disarankan untuk mengurangi garam. Meskipun begitu, Anda harus memastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sejauh mana peningkatan asupan garam Anda harus dilakukan, karena hal ini dapat meningkatkan tekanan darah Anda terlalu banyak sehingga menyebabkan penyakit jantung.

2. Hindari Minuman Beralkohol

Mengonsumsi minuman beralkohol dapat menyebabkan dehidrasi sehingga menurunkan tekanan darah dalam tubuh Anda. Bahkan meskipun Anda mengonsumsi dalam jumlah kecil atau sedang, alkohol tetap memiliki efek buruk yang sama.

Baca Juga : Diet Rendah Garam (DASH) untuk Hindari Stroke & Penyakit Jantung

3. Minum Banyak Air Putih

Air putih memang memiliki sejuta manfaat untuk kesehatan tubuh. Selain menghindarkan Anda dari dehidrasi, ternyata mengonsumsi banyak air putih juga mampu meningkatkan tekanan darah Anda.

Penelitian yang dilakukan oleh Vanderbilt University Medical Center menunjukkan bahwa air putih tidak lebih dari sekadar memuaskan dahaga karena memiliki beberapa manfaat yang dapat meningkatkan aktivitas sistem simpatik dan saraf untuk meningkatkan kewaspadaan, tekanan darah, serta energi Anda.

4. Hindari Perubahan Posisi yang Mendadak

Bagi Anda yang memiliki kondisi tekanan darah rendah, sebaiknya Anda berhati-hati saat merubah posisi karena dapat menyebabkan pusing dan pingsan. Alasan mengapa hal ini terjadi adalah karena jantung Anda belum memompa cukup darah ke seluruh tubuh dengan cukup cepat saat merubah posisi yang tiba-tiba.

Jika Anda pernah mengalami pusing seperti sebelumnya, cobalah untuk membuat gerakan Anda lebih bertahap ketika beralih ke posisi berdiri. Jika Anda berbaring, duduklah terlebih dahulu selama beberapa detik dan kemudian perlahan berdiri.

5. Menyilangkan Kaki saat Duduk

Bagi Anda yang memiliki tekanan darah rendah, duduk dengan menyilangkan salah satu kaki Anda dengan yang lain dapat meningkatkan tekanan darah Anda. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Nursing menemukan peningkatan tekanan darah yang signifikan ketika partisipan menyilangkan kaki di tingkat lutut.

Penelitian lain yang diterbitkan dalam Journal of Hypertension juga menemukan adanya lonjakan tekanan darah yang sedikit lebih besar ketika partisipan menyilangkan kaki dengan meletakkan pergelangan kaki di lutut.

6. Makan dalam Porsi Kecil Sesering Mungkin

Tekanan darah rendah terjadi saat Anda selesai makan dengan porsi yang besar. Hal ini terjadi karena darah mengalir ke saluran pencernaan Anda setelah makan. Biasanya, detak jantung Anda akan meningkat untuk membantu menyeimbangkan tekanan darah.

Anda dapat mencegah tekanan darah rendah dengan makan dalam porsi kecil. Selain itu, membatasi makanan berkarbohidrat tinggi (seperti kentang, nasi, pasta, dan roti) juga dapat membantu menjaga tekanan darah Anda lebih stabil setelah makan.

7. Gunakan Stocking Kompresi

Stoking kompresi merupakan jenis kaus kaki elastis yang berguna untuk meningkatkan sirkulasi darah Anda. Penggunaan stoking kompresi ini dapat membantu Anda meringankan hipotensi ortostatik akibat penurunan tekanan darah rendah saat berdiri, berbaring, atau duduk secara tiba-tiba.

Selain itu, stoking kompresi juga membantu mengurangi jumlah darah yang mengumpul di kaki Anda saat terlalu lama duduk atau berdiri. Stoking kompresi juga digunakan untuk membantu meringankan tekanan dan rasa sakit yang disebabkan karena varises.

8. Diskusikan dengan Dokter Jika Mengonsumsi Obat-obatan

Tekanan darah rendah dapat terjadi karena efek samping dari mengonsumsi berbagai obat. Oleh karena itu, jika Anda merasakan gejala tekanan darah rendah setelah memulai pengobatan, Anda harus mendiskusikan gejalanya dengan dokter.

9. Konsumsi Makanan Sehat

Asupan nutrisi yang kurang, seperti rendahnya kadar vitamin B-12, asam folat, dan zat besi dapat menyebabkan Anda mengalami anemia. Kondisi ini terjadi ketika tubuh Anda tidak dapat menghasilkan cukup darah sehingga dapat menurunkan tekanan darah.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi makanan sehat yang seimbang, termasuk biji-bijian, buah-buahan, sayuran, serta daging tanpa lemak. Anda juga bisa mengkonsumsi minuman berkafein (kopi atau teh) karena mampu meningkatkan tekanan darah untuk sementara waktu.

Tetapi karena kafein dapat menyebabkan masalah lain, tanyakan kepada dokter sebelum mengonsumsi lebih banyak minuman berkafein. Selain itu, penting bagi Anda untuk mengetahui gejala dan apa yang harus diwaspadai jika tekanan darah rendah mulai menimbulkan masalah.

Baca Juga : Waspada Tekanan Darah Rendah, Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Sumber


Healthline (2018). 10 Ways to Raise Low Blood Pressure. www.healthline.com
Medical News Today (2020). Nine ways to raise blood pressure. www.medicalnewstoday.com
Verywell Health (2020). How Low Blood Pressure Is Treated. www.verywellhealth.com
WebMD (2019). Understanding Low Blood Pressure-Diagnosis and Treatment. www.webmd.com