Kenali Kanker Prostat dan Bahayanya

Kenali Kanker Prostat dan Bahayanya

Penulis: Dita | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Kanker prostat adalah penyakit serius dan berbahaya yang menyerang ribuan pria di usia paruh baya hingga lansia setiap tahunnya.  Hampir 60% kasus terjadi pada laki-laki yang usianya lebih tua dari 65 tahun. Di Indonesia sendiri, angka kematian karena penyakit ini juga cukup tinggi yakni lebih dari mencapai 5.000 jiwa dalam setahun.

Apa Itu Kanker Prostat?

Kanker prostat menyerang area prostat pada tubuh pria. Prostat sendiri merupakan sebuah kelenjar kecil yang ditemukan di perut bagian bawah pria. Persisnya berada di bawah kandung kemih dan mengelilingi saluran uretra. Prostat bekerja dan diregulasi oleh hormon testosteron. Tugasnya adalah untuk menghasilkan mani (zat yang mengandung sperma, keluar saat ejakulasi).

Ketika pertumbuhan sel yang abnormal dan ganas terbentuk di area prostat, maka itulah yang disebut dengan kanker prostat. Kanker ini bisa menyebar ke area lain di tubuh. Namun selama sel-sel kanker yang membentuknya masih berasal dari prostat, maka kanker tersebut masih disebut sebagai kanker prostat.

Baca Juga: Waspadai Karsinogenik Pemicu Kanker

Faktor Risiko Kanker Prostat

Meski bisa menyerang siapa saja, namun ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker prostat, yaitu:

• Usia. Semakin tua usia seorang pria, semakin tinggi risiko ia akan terserang kanker prostat.
• Genetik. Jika ada anggota keluarga pria di rumah Anda yang pernah terkena kanker prostat, maka risikonya juga akan meningkat. Selain itu, anggota keluarga dengan riwayat kanker payudara juga dapat membuat risiko lebih tinggi terserang kanker prostat.
• Obesitas. Pria penderita obesitas dengan kanker prostat memiliki risiko perkembangan sel yang lebih agresif. Selain itu, pengobatannya juga jadi lebih sulit.

Bahaya dan Komplikasi dari Kanker Prostat

Pada tahap awal, kanker prostat biasanya tidak menunjukkan gejala khusus. Jika dibiarkan semakin parah, ada beberapa komplikasi yang mungkin terjadi seperti:

1. Sel Kanker yang Menyebar

Sel kanker bisa menyebar ke organ yang berada dekat dengannya seperti ginjal atau beredar melalui aliran darah dan kelenjar getah bening. Jika sudah begini, maka sel kanker dapat menyerang tulang dan organ lainnya. Kanker yang sudah menyerang tulang bisa mengakibatkan nyeri hingga patah tulang. Ketika kanker sudah bermetastasis ke organ lainnya, terapi mungkin akan mengurangi gejalanya tapi peluang sembuh akan sangat kecil.

2. Inkontinensia

Baik kanker maupun proses perawatannya dapat mengakibatkan inkontinensia urin. Inkontinensia urin sendiri merupakan keadaan di mana seseorang tidak bisa mengendalikan buang air kecil sehingga mengompol. Penanganan untuk masalah ini tergantung pada seberapa parah gejala yang dialami oleh pasien. Pilihan perawatan yang mungkin akan ditawarkan oleh dokter termasuk obat-obatan, pemasangan kateter hingga operasi.

3. Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi atau ketidakmampuan organ vital mengalami ereksi dapat diakibatkan oleh kanker itu sendiri, maupun perawatan yang dilakukan untuk mengobatinya. Termasuk operasi, terapi radiasi hingga terapi hormone. Perawatan dengan obat-obatan, penggunaan alat bantu hingga operasi dapat membantu mengatasi masalah ini.

Sebagai penyakit yang kerap menyerang pria usia paruh baya ke atas, kanker prostat sebenarnya masih bisa diatasi jika gejalanya ditemukan sejak awal. Semua pria disarankan untuk melakukan pemeriksaan dan konsultasi ke dokter mengenai kemungkinan munculnya gejala ini.

Jika Anda mengalami gejala-gejala yang mencurigakan, jangan ragu untuk bicara dengan dokter. Jika tidak ada tanda-tanda, cobalah untuk mulai mengikuti pola hidup sehat agar risiko Anda bisa berkurang. Menu harian yang kaya vitamin dan ikan diiringi olahraga yang disarankan oleh tenaga kesehatan dapat membantu menurunkan risiko sekaligus memperbaiki kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Baca Juga: Mengenal Berbagai Penyebab Kanker

Sumber