Kenali Gejala Infeksi Ginjal dan Cara Penanganannya

Kenali Gejala Infeksi Ginjal dan Cara Penanganannya

Penulis: Fajar | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 17 Oktober 2022

Ginjal merupakan salah satu organ vital manusia yang memegang peran penting terutama untuk sirkulasi darah. Seperti organ lainnya, ginjal juga berisiko alami sejumlah gangguan. Salah satu gangguan yang mengancam adalah infeksi ginjal atau pielonefritis. Infeksi ginjal adalah kondisi dimana awalnya organ dalam saluran kemih terinfeksi, dan kemudian menjalar hingga ke ginjal.

Biasanya infeksi mulai dari uretra dan kandung kemih. Jika kondisi tersebut tidak segera mendapat pengobatan, infeksi akan menjalar hingga ke ginjal. Hal tersebut merupakan hal serius, seseorang harus segera mendapatkan penanganan medis.

Dalam kadar keparahan tertentu, jika tidak langsung mendapat pengobatan, mungkin seseorang akan kehilangan fungsi ginjalnya secara permanen, dan bakteri bisa menyebar melalui aliran darah.

Baca Juga: Penyakit Gagal Ginjal Kronis: Penyebab, Gejala dan Pengobatannya

Gejala

Terdapat sejumlah gejala yang mungkin seseorang rasakan yang menjadi indikasi ia sebetulnya tengah mengalami infeksi ginjal. Gejala biasanya muncul kurang lebih dua hari setelah infeksi. Berikut gejala-gejala infeksi ini, antara lain:

• Demam
• Panas dingin
• Nyeri punggung
• Nyeri selangkangan
• Sakit perut
• Sering buang air kecil
• Terdapat nanah atau darah pada urin atau air kencing
• Urin yang berbau tidak sedap

Untuk orang dengan usia lebih dari 65 tahun mungkin gejala linglung bisa menyertai. Sementara, dalam sejumlah kasus infeksi ginjal juga dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan jantung berdetak cepat.

Jika sejumlah gejala sudah Anda rasakan, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter agar tidak memicu gangguan yang lebih parah lagi. Jika tidak segera mendapat penanganan, infeksi ginjal bisa menyebabkan komplikasi dengan penyakit lainnya.

Baca Juga: Gejala Penyakit Ginjal dan Penyebabnya

Penyebab

Infeksi ini umumnya akibat oleh bakteri yang menyelinap dari saluran kemih menuju ke ginjal, dan umumnya bakteri penyebab infeksi ini adalah bakteri Escherichia coli atau E. Coli. Bakteri tersebut biasanya berada pada usus manusia dan kemudian masuk ke uretra.

Infeksi ginjal juga bisa akibat oleh materi materi penyumbat saluran kemih, seperti batu ginjal, tumor, pembesaran prostat (pada pria), dan bisa diakibatkan oleh kondisi-kondisi yang menyumbat saluran kemih. Bahkan, terkadang infeksi dapat muncul setelah seseorang menjalani operasi ginjal.

Cara Penanganan Infeksi Ginjal

Infeksi ini biasanya ditangani dengan berbagai cara, mulai dari obat maupun treatment dokter, berikut penjelasannya:

1. Antibiotik

Mengonsumsi obat antibiotik biasanya jadi pilihan utama untuk menangani infeksi ini. Jenis obat dan seberapa banyak yang harus Anda konsumsi bergantung pada tingkat keparahan dan jenis infeksi ginjal yang Anda idap.

Biasanya, jenis dan skala keparahan infeksi bisa dideteksi dari urin seseorang. Gejala yang timbul akibat infeksi ginjal biasanya hilang dalam hitungan hari setelah pasien mengkonsumsi antibiotik.

Bukan berarti jika gejala hilang, pasien boleh memutuskan secara sepihak untuk berhenti mengkonsumsi antibiotik yang dokter resepkan. Minumlah antibiotik hingga tuntas sesuai resep dan dosis yang dokter berikan.

2. Rawat Inap

Untuk gejala dan skala infeksi yang besar, mungkin seseorang harus menjalani rawat inap di rumah sakit. Selain suplai obat, mungkin perawatan juga akan dilakukan dengan infus cairan melalui pembuluh darah.

Untuk penanganan yang lebih khusus, konsultasikan gejala yang Anda derita pada dokter spesialis ginjal atau nefrolog atau urolog. Jika terdapat kelainan struktural, mungkin operasi bisa jadi opsi penanganan.

Usai melewati pengobatan infeksi, mungkin seseorang masih akan merasakan gejala susulan. Hal-hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi rasa sakit dan risiko terdampak kembali adalah dengan minum air putih yang cukup dan jalani pola hidup sehat.

Minum air putih akan membantu seseorang membuang bakteri dalam saluran kemih melalui urin yang terbuang secara berkala. Selain itu, konsumsi kopi dan alkohol dengan kadar yang wajar juga bisa membantu seseorang membuang urin.

Itulah sekilas pemaparan perihal infeksi ginjal, gejala, penyebab, dan cara penanganannya. Gangguan tersebut, dapat Anda hindari dengan melakukan gaya hidup sehat dan selalu mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh.

Baca Juga: Seputar Fakta Manfaat Air untuk Kesehatan Ginjal