Kapalan: Penyebab, Gejala, dan Penanganan

Kapalan: Penyebab, Gejala, dan Penanganan

Penulis: Dea | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 16 Maret 2023

 

Kapalan merupakan kondisi menebalnya kulit akibat gesekan, tekanan, atau iritasi. Sering kali terjadi di telapak kaki, tetapi bisa juga muncul di bagian tubuh lainnya, seperti tangan, siku, atau lutut. Biasanya kapalan tidak menimbulkan rasa sakit. Rasa sakit biasanya muncul saat kapalan telah terinfeksi dan terjadi dalam waktu lama.

Kulit yang kapalan memiliki warna kekuningan atau pucat. Ketika disentuh, teksturnya terasa kasar dan keras. Bahkan karena kulit yang terkena menjadi tebal membuatnya menjadi kurang sensitif saat Anda menyentuhnya. Kapalan biasanya berukuran lebih besar bila dibandingkan dengan kaki jagung.

Baca Juga: Kenali Gejala Kurap (Kadas) Pada Tubuh

Penyebab Kapalan

Semua kapalan terjadi akibat gerakan yang terjadi secara berulang kali yang bisa menimbulkan gesekan pada kulit Anda. Seiring berjalannya waktu, sel-sel kulit mati menimbun dan menjadi keras di atas. Ini merupakan pertanda mekanisme pertahanan untuk menjaga kulit di bawah kapalan.

Pemicu paling umum dari kapalan adalah sepatu yang tidak pas. Menggunakan sepatu yang berukuran terlalu sempit rentan menimbulkan gesekan dan tekanan pada kulit kaki Anda.

Terlalu lama berdiri juga bisa menimbulkan kapalan. Bila Anda gemar menggunakan sepatu hak tinggi, Anda juga berisiko lebih besar mengalami kapalan, karena adanya tekanan yang diberikan oleh sepatu hak tinggi pada kaki Anda.

Hal-hal lain yang turut berpotensi memicu kapalan mencakup:

  • Bertelanjang kaki
  • Tidak menggunakan kaos kaki ketika memakai sepatu
  • Mengangkat barang yang berat
  • Melakukan kegiatan atletik yang dapat berdampak pada penerimaan tekanan di kaki
  • Memainkan alat musik
  • Sering bersepeda
  • Berlutut atau meletakkan siku di atas meja dalam waktu yang lama.

Faktor Risiko

Berikut ini adalah beberapa faktor risiko yang berpotensi meningkatkan kapalan:

  • Bunion merupakan benjolan tulang tidak normal yang ada pada sendi di pangkal jempol kaki Anda
  • Jari kaki palu merupakan kelainan ketika jari kaki Anda melengkung menyerupai cakar
  • Deformitas kaki lain, seperti taji tulang bisa memicu gesekan berkelanjutan di dalam sepatu Anda
  • Menggunakan perkakas tanpa menggunakan sarung tangan dapat membuat kulit Anda rentan terkena gesekan yang berlebihan
  • Adanya kerusakan pada kelenjar keringat, bekas luka, atau kutil di kaki Anda.

Gejala Kapalan

Kapalan bisa membuat seseorang yang mengalaminya merasa seperti berjalan di atas batu. Berikut ini adalah beberapa gejala yang muncul pada kapalan:

  • Benjolan yang mengemuka dan mengeras.
  • Bagian kulit disekitarnya menjadi tebal dan kasar.
  • Mengalami rasa nyeri di bawah kulit.
  • Bila kapalan berubah menjadi menyakitkan, mengeluarkan cairan, menjadi panas, atau memerah, segera hubungi dokter, karena ini bisa menjadi pertanda kapalan yang Anda alami mengalami infeksi.

Seseorang yang mengalami sirkulasi darah yang buruk, kulit rapuh, atau gangguan pada saraf, dan mati rasa di kaki wajib berkonsultasi pada dokter sebelum melakukan perawatan kapalan di rumah.

Baca Juga: Latihan atau Peregangan Terbaik untuk Plantar Fasciitis

Tindakan Pencegahan

  • Berikut ini ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk menghindari kapalan:
  • Mengenakan sepatu yang dapat menyediakan ruang yang banyak pada jari kaki Anda.
  • Memakai sarung tangan yang memiliki bantalan ketika menggunakan perkakas tangan, atau bisa juga dengan melapisi gagang alat tersebut dengan selotip atau penutup kain.
  • Bila Anda mempunyai jari kaki palu (kondisi tertekuknya jari kaki) pastikan bentuk sepatu Anda dapat menyediakan banyak ruang untuk menampungnya.
  • Sebaiknya jangan gunakan sepatu yang memiliki ujung runcing tajam dan sepatu hak tinggi. Wanita yang diwajibkan mengenakan sepatu ini di tempat kerja bisa menghilangkan tekanan dari kaki mereka dengan berjalan menggunakan sepatu atletik yang pas.
  • Jangan berjalan tanpa alas kaki.
  • Potong kuku kaki secara rutin.
  • Jaga kebersihan kaki secara teratur, seperti mencuci kaki Anda dengan air hangat yang sudah diberikan sabun dan mengoleskan krim pelembab kaki. Cara ini bisa mempertahankan kelembutan dan kekenyalan kulit Anda.

Penanganan Kapalan

Metode perawatan kapalan yang paling umum adalah dengan mencegah kegiatan yang dilakukan secara terus-menerus yang memicu berkembangnya kapalan, mengenakan sepatu yang memiliki ukuran yang sesuai dengan kaki Anda, dan mengenakan bantalan pelindung. Perawatan medis dibutuhkan bila kapalan menimbulkan rasa sakit yang bisa berdampak pada terganggunya kegiatan Anda.

1. Memotong kulit berlebih

Dalam melakukan perawatan medis, dokter akan mengurangi kulit yang menebal atau memotong kaki jagung yang membesar dengan pisau bedah. Jangan pernah mencobanya sendiri karena bisa menimbulkan infeksi.

2. Menggunakan sisipan sepatu

Bila Anda mempunyai kelainan pada bentuk kaki, dokter akan menyarankan Anda untuk menggunakan sisipan sepatu yang empuk yang dibuat secara khusus untuk menghindari kapalan muncul kembali.

3. Operasi

Pada kasus yang jarang terjadi, dokter spesialis kaki (podiatris) akan menyarankan Anda untuk melakukan operasi penghilangan kapalan. Umumnya prosedur ini hanya dilakukan ketika kaki jagung atau kapalan menimbulkan rasa sakit sehingga membuat Anda tidak bisa berjalan dengan nyaman.

4. Perawatan rumahan

Ketika Anda mengalami diabetes atau kondisi lain yang bisa memperburuk aliran darah, hubungi dokter sebelum menangani kapalan sendiri. Bila Anda tidak mempunyai gangguan kesehatan yang mendasarinya, cobalah untuk melakukan:

  • Gunakan tambalan yang dijual bebas
  • Rendam tangan atau kaki Anda
  • Lembabkan kulit Anda
  • Kenakan sepatu dan kaos kaki yang nyaman
  • Menggosok kapalan dengan batu apung.

Baca Juga: Kulit Manusia: Fungsi, Struktur dan Perawatannya

Sumber

NHS. (2018). Corns and Calluses. www.nhs.uk 

Cleveland Clinic. (2019). Corns and Calluses. my.clevelandclinic.org 

Healthline. (2019). Corns and Calluses. www.healthline.com

Mayo Clinic. (2020). Corns and Calluses. www.mayoclinic.org

Medical News Today. (2021). All About Corns and Calluses. www.medicalnewstoday.com

WebMD. (2021). Understanding Corns and Calluses. www.webmd.com