Jerawat di Penis? Jangan Panik, Ini Cara Mengobatinya

Jerawat di Penis? Jangan Panik, Ini Cara Mengobatinya

Penulis: Meimei | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 28 Februari 2023

 

Jerawat adalah masalah kulit yang biasa namun jerawat yang muncul di penis mungkin membuat Anda khawatir.

Sebenarnya, jerawat di penis adalah hal yang normal dan tidak selalu dipicu oleh penyakit menular seksual. Kondisi ini bisa disembuhkan asal dilakukan dengan metode yang tepat.

Baca Juga: Tips Merawat Penis Agar Tetap Sehat dan Terhindar dari Penyakit

Penyebab jerawat di penis

Jerawat terjadi ketika ada pori-pori di bagian kulit yang tersumbat termasuk pula ketika muncul di penis.

Hal yang menyumbat pori-pori itu yang kemudian membedakan jenis jerawat yang Anda alami.

Jerawat dengan komedo putih misalnya, disebabkan oleh adanya minyak atau kulit mati di dalam kulit. Sedangkan jerawat yang membengkak namun tanpa titik tengah disebabkan adanya bakteri, minyak dan sel tertentu.

Anda lebih berisiko mengalami jerawat di penis apabila memiliki kebiasaan tertentu, misalnya:

  • Jarang mandi
  • Tinggal di wilayah dengan iklim yang lembap
  • Jenis kulit yang cenderung berminyak
  • Kebiasaan mencukur bulu kemaluan di sekitar penis
  • Sering memakai celana ketat sehingga area pribadi tersebut sering tergesek

1. Papula penis yang keputihan

Papula ini merupakan benjolan di penis berwarna putih yang sekilas terlihat seperti jerawat.

Bisa muncul di bawah kepala penis sehingga sering disalah artikan sebagai kutil kelamin.

Papula penis ini adalah kondisi kelenjar yang normal dan jinak yang biasanya muncul ketika Anda masuk usia remaja.

Meski demikian, kondisi ini tidak menyebabkan rasa sakit atau keluhan lainnya di penis.

Anda mungkin akan sedikit terganggu dengan tampilannya saja. Namun jika terlalu parah dan mengkhawatirkan, Anda bisa mengkonsultasikannya ke dokter.

Biasanya akan direkomendasikan pengobatan dengan metode cryotherapy atau kauterisasi.

2. Bintik Fordyce

Bintik Fordyce menyebabkan jerawat penis yang berwarna putih atau kuning di bagian atasnya.

Biasanya ini muncul di sekitar kepala atau batang penis meskipun tidak ada kaitannya dengan Infeksi Menular Seksual (IMS).

Anak remaja lebih berisiko mengalaminya karena faktor hormonal namun pria semua usia bisa mendapatkan jerawat ini.

Pengobatan dengan dokter bisa dilakukan namun biasanya hanya untuk mengurangi tampilan dan keparahannya saja.

3. Kutil kelamin

Jerawat di penis juga bisa disebabkan oleh kutil kelamin yang dipicu oleh infeksi HPV.

Biasanya ini memicu perubahan kulit yang cukup kontras meskipun warna kulit Anda akan tetap normal. Namun jika diraba, kulit akan terasa lebih keras seperti bagian atas kembang kol.

Jerawat penis yang disebabkan kutil kelamin memang tidak selalu sakit namun tampilannya cukup mencolok dengan ukuran yang bervariasi.

Hal ini bisa dipicu oleh perilaku seksual tanpa kondom dengan orang yang telah terinfeksi.

Pastikan untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk memeriksakan diri dan mengobatinya.

Biasanya pengobatan untuk kutil kelamin butuh waktu beberapa tahun sampai benar-benar sembuh.

Baca Juga: Penyebab Munculnya Bisul di Penis serta Cara Mengatasinya

4. Limfokel

Jerawat penis jenis ini berupa benjolan keras yang muncul di bagian batang penis, biasanya terasa setelah Anda berhubungan seksual atau melakukan masturbasi.

Hal ini terjadi karena jalur limfatik yang tertutup karena pembengkakan sehingga cairan dari penis tersumbat.

Biasanya jerawat karena ini bisa menghilang dengan sendiri setelah beberapa saat tanpa pengobatan khusus. Namun jika ingin mempercepat prosesnya, pijat jerawat tersebut agar cairannya mengalir lebih mudah.

5. Penyakit Peyronie

Penyakit Peyronie juga bisa menyebabkan jerawat di penis yang dipicu oleh perkembangan plak, atau jaringan parut, di korpus kavernosum penis.

Keluhan ini memicu adanya benjolan keras yang terpusat di area atau titik tertentu saja sehingga terasa seperti jerawat.

Ini akan terasa menyakitkan khususnya saat ereksi atau perubahan bentuk fisik penis lainnya.

Kondisi ini harus ditangani oleh dokter, biasanya dilakukan dengan penyuntikan kolagen ke dalam benjolan.

Tujuannya untuk mengurangi produksi jaringan parut yang menyebab penyebab benjolan tersebut.

Dalam kondisi yang terlalu parah biasanya akan dibutuhkan pembedahan.

6. Alergi

Jerawat atau adanya benjolan di penis juga bisa disebabkan oleh alergi yang dipicu oleh kontak dengan bahan tertentu.

Misalnya dari sabun, pelumas, kondom atau kain tertentu yang dipakai di celana dalam atau pakaian yang bersentuhan dengan area pribadi Anda.

Bahkan alergi merupakan salah satu penyebab utama jerawat pada penis yang dialami banyak laki-laki.

Cara pengobatannya terbaiknya adalah menghindari produk yang bermasalah.

Baca Juga: Penyebab, Gejala, Cara Mencegah serta Mengobati Jamur di Penis

Sumber

Medical News Today. (2020). What should you do about a pimple on the penis? www.medicalnewstoday.com

Healthline. (2019). Pimple on Penis: What Causes It and How Is It Treated? www.healthline.com

Medicine Health. (2019). Bumps on My Penis: Is This Normal? www.emedicinehealth.com

Tuasaude. (2020). Pimple or Bump on Penis: 10 Causes & Treatment Options. www.tuasaude.com