11 Gejala Testosteron Rendah yang Perlu Anda Pahami

11 Gejala Testosteron Rendah yang Perlu Anda Pahami

Penulis: Audrie | Editor: Opie

Testosteron adalah hormon yang penting dalam tubuh pria. Hormon yang dikenal sebagai hormon androgen, atau hormon laki-laki, ini membantu pertumbuhan organ seks dan karakteristik fisik pria, seperti kekuatan otot, pertumbuhan rambut pada wajah, ketiak, dan area genital, dan suara yang berat.

Seiring bertambahnya usia, kadar testosteron dalam tubuh dapat menurun. Hal ini kerap dialami oleh pria yang lebih tua sebagai bagian dari proses penuaan, namun tidak menutup kemungkinan kondisi ini juga dapat terjadi di kalangan pria muda yang dikenal dengan istilah Testosterone Deficiency Syndrome, atau hipogonadisme.

Baca Juga: Ketahui 7 Macam Hormon pada Wanita dan Fungsinya

Gejala Testosteron Rendah

Apa saja tanda maupun gejala dari kadar testosteron yang rendah? Berikut adalah rangkumannya:

1. Kesulitan dalam Melakukan Ereksi

Pria dengan kadar testosteron yang rendah akan mengalami kesulitan untuk melakukan ereksi. Kondisi ini juga dikenal dengan istilah disfungsi ereksi.

Testosteron sendiri tidak dapat menyebabkan ereksi, namun hormon ini membantu mendorong reseptor di otak Anda, yang kemudian disalurkan ke jaringan penis, untuk memproduksi nitrogen monoksida, yaitu zat yang dapat memicu serangkaian reaksi kimia yang menyebabkan ereksi.

Jika kadar testosteron rendah, maka ereksi akan sulit terjadi.

Selain kadar testosteron yang rendah, beberapa faktor yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi adalah:

  • Diabetes
  • Gangguan pada tiroid
  • Kolesterol
  • Rasa cemas atau stress
  • Mengonsumsi alkohol
  • Kebiasaan merokok
  • Tekanan darah tinggi

2. Dorongan Seks yang Rendah

Dorongan seks, atau libido, dapat berkurang secara alami ketika usia Anda bertambah. Keadaan ini akan membuat pria kehilangan hasrat untuk berhubungan seks secara signifikan dan drastis. Hal ini dikarenakan testosteron mempunyai peran yang penting terhadap libido.

3. Volume Air Mani yang Berkurang

Testosteron membantu tubuh Anda untuk memproduksi air mani, yaitu cairan yang keluar melalui proses ejakulasi. Cairan ini juga membantu sperma untuk bergerak menuju  telur dalam tubuh wanita.

Kurangnya volume air mani pun dapat menandakan rendahnya kadar testosteron di dalam tubuh Anda.

4. Ukuran Testis yang Mengecil

Ukuran testis yang semakin kecil, termasuk tekstur skrotum atau kantung kulit di bawah testis yang terasa lebih lembut, menandakan adanya penurunan kadar testosteron dalam tubuh Anda.

Hal ini dikarenakan testosteron dibutuhkan di dalam proses pertumbuhan testis.

Walaupun begitu, mengecilnya ukuran testis juga dapat disebabkan oleh kondisi lain selain kadar testosteron yang rendah.

Baca Juga: Kenali Fungsi Hormon Reproduksi dan Jenisnya

5. Rambut Rontok

Rambut rontok adalah proses alami yang dirasakan banyak orang menjelang penuaan.

Walaupun begitu, rendahnya kadar testosteron pada pria juga dapat menyebabkan kerontokan pada rambut, baik di area wajah, tubuh, lengan, dan kaki.

Anda sebaiknya bernapas lega sebab kondisi ini biasanya tidak akan memengaruhi rambut yang tumbuh pada kepala Anda.

6. Berkurangnya Massa Otot dan Tulang

Testosteron mempunyai peran penting dalam perkembangan otot tubuh. Jika pria mempunyai kadar testosteron yang rendah, massa otot tubuh juga dapat berkurang.

Meski demikian, kondisi ini tidak akan memengaruhi fungsi dan kekuatan otot Anda.

Testosteron yang rendah juga dapat menyebabkan penurunan pada massa tulang, sehingga risiko untuk terkena kondisi seperti osteoporosis dan patah tulang menjadi tinggi.

Hal ini dikarenakan testosteron memiliki kemampuan dalam membantu memproduksi jaringan pada tulang dan menguatkan tulang Anda.

7. Meningkatnya Lemak dalam Tubuh

Meningkatnya kadar lemak dalam tubuh Anda juga menandakan kadar testosteron yang rendah.

Dalam beberapa kasus, kekurangan hormon ini juga dapat menyebabkan pembesaran jaringan payudara pada pria, atau dikenal dengan kondisi ginekomastia.

8. Cepat Merasa Lelah

Testosteron yang rendah dapat memengaruhi stamina tubuh Anda. Oleh karena itu, pria dengan testosteron rendah cenderung mudah lelah, meskipun dirinya telah beristirahat dengan cukup.

Selain itu, keinginan mereka untuk melakukan aktivitas fisik, seperti berolahraga, juga cenderung berkurang.

9. Suasana Hati yang Cepat Berubah

Selain kesehatan fisik, kurangnya testosteron dalam tubuh juga dapat memengaruhi kesehatan mental.

Pria dengan kadar testosteron yang rendah cenderung mengalami mood swing, atau perubahan suasana hati, yang dapat membuat dirinya kehilangan fokus, mudah marah, hingga depresi.

10. Daya Ingat yang Berkurang

Selain faktor usia, testosteron yang rendah juga dapat memengaruhi daya ingat dan memori otak. Pria dengan kondisi ini cenderung mudah lupa atau kehilangan fokus.

11. Kesulitan Tidur

Testosteron yang rendah dapat menyebabkan kesulitan tidur.

Bahkan, beberapa pria dapat mengalami apnea tidur, yaitu gangguan tidur yang menyebabkan pernapasan berhenti untuk sementara waktu.

Baca Juga: Testosteron: Fakta dan Fungsinya Pada Tubuh

Sumber

Huo, S., et. al. (2016). Treatment of Men for “Low Testosterone”: A Systematic Review. www.ncbi.nlm.nih.gov

Healthline. (2019). 12 Signs of Low Testosterone. www.healthline.com

Medical News Today. (2020). Low testosterone: 12 signs and symptoms. www.medicalnewstoday.com

Urology Care Foundation. (2021). Low Testosterone: Symptoms, Diagnosis & Treatment – Urology Care Foundation. www.urologyhealth.org

WebMD. (2019). Effects of Low Testosterone. www.webmd.com