Berbagai Gejala Kanker Mulut dan Pengobatannya

Berbagai Gejala Kanker Mulut dan Pengobatannya

Penulis: Marizka | Editor: Handa

Kanker merupakan salah satu jenis penyakit yang berbahaya dan menyerang bagian tubuh manapun, termasuk mulut. Kanker mulut bisa menyerang bagian manapun di dalam mulut, termasuk bagian dalam pipi dan gusi. Oleh karenanya, kanker mulut merupakan salah satu jenis kanker yang dikelompokkan dalam kategori kanker leher dan kepala.

Menurut data Globocan tahun 2018, kanker lidah, gusi, dan bibir berada di urutan ke 16 sebagai jenis kanker yang paling umum menyerang di Indonesia. Diketahui jumlah kasus terbaru mencapai 5.078 jiwa dengan angka kematian sebanyak 2.326 jiwa. Jika tidak didiagnosa dan diobati dengan segera, kanker mulut bisa merenggut nyawa penderitanya.

Gejala Kanker Mulut

Tanda awal kanker mulut bisa disalah artikan sebagai masalah lain, seperti sakit gigi atau pilek. Jika gejala berlanjut selama beberapa minggu bahkan bulan, Anda harus segera menemui dokter. Umumnya gejala kanker mulut, meliputi:

  • Luka mulut persisten yang tidak kunjung sembuh
  • Sakit mulut yang terus-menerus
  • Benjolan atau penebalan di pipi
  • Bercak putih atau merah pada gusi, lidah, amandel, atau lapisan mulut
  • Sakit tenggorokan atau perasaan terus-menerus bahwa ada sesuatu yang tersangkut di tenggorokan
  • Kesulitan menelan atau mengunyah
  • Kesulitan menggerakkan rahang atau lidah
  • Mati rasa lidah atau area lain di mulut
  • Pembengkakan rahang yang membuat gigi sakit
  • Mengendurkan gigi
  • Sakit di gigi atau rahang
  • Perubahan suara
  • Benjolan di leher
  • Penurunan berat badan
  • Bau mulut terus-menerus

Jika Anda mengalami gejala seluruh atau sebagian gejala di atas, segera hubungi dokter. Seperti kanker lainnya, penting untuk mendiagnosis kanker mulut sedini mungkin, sehingga kondisi yang lebih parah bisa dicegah.

Baca Juga : 8 Penyebab Bau Mulut dan Tips Menghilangkannya

Pengobatan Kanker Mulut

Perawatan untuk kanker mulut tergantung pada lokasi, stadium kanker, dan kesehatan diri Anda secara keseluruhan. Ada kemungkinan Anda hanya akan menjalani satu jenis perawatan atau bisa juga beberapa kombinasi perawatan. Berikut ini adalah pilihan pengobatan untuk kanker mulut.

1. Pembedahan

Ada 3 jenis operasi atau pembedahan yang mungkin disarankan, yaitu operasi untuk mengangkat tumor, operasi untuk mengangkat kanker yang telah menyebar ke leher, dan operasi untuk merekonstruksi mulut. Prosedur ini berisiko terhadap perdarahan dan infeksi.

Operasi untuk kanker mulut sering kali memengaruhi penampilan, serta kemampuan penderita untuk berbicara, makan, dan menelan. Penderita  mungkin membutuhkan selang untuk membantunya makan, minum, dan minum obat. Untuk penggunaan jangka pendek, selang dapat dimasukkan melalui hidung dan masuk ke perut pasien.

2. Terapi Radiasi

Terapi radiasi menggunakan sinar berenergi tinggi, seperti sinar-X dan proton dipercaya dapat membunuh sel kanker. Terapi radiasi dapat dilakukan baik dari dalam maupun luar tubuh.

Namun, pengobatan ini memiliki efek samping membuat mulut Anda kering serta berpotensi pada kerusakan gigi dan tulang rahang Anda. Untuk itu, sebelum melakukan pengobatan jenis ini, biasanya dokter akan menyarankan Anda periksa gigi terlebih dahulu.

Baca Juga : Mulut Sering Terasa Pahit? Ketahui 9 Penyebabnya

3. Kemoterapi

Kemoterapi adalah pengobatan yang menggunakan bahan kimia untuk membunuh sel kanker. Obat kemoterapi dapat diberikan sendiri, dikombinasikan dengan obat kemoterapi lain, atau dikombinasikan dengan pengobatan kanker lainnya.

Kemoterapi dapat meningkatkan efektivitas terapi radiasi, jadi keduanya sering digabungkan. Efek samping yang muncul akibat kemoterapi, seperti mual dan kerontokan rambut.

4. Terapi Obat

Obat untuk mengobati kanker mulut dapat mengubah aspek tertentu dari sel kanker yang memicu pertumbuhannya. Obat tersebut dapat digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan kemoterapi atau terapi radiasi.

5. Imunoterapi

Prosedur ini menggunakan sistem kekebalan tubuh Anda untuk melawan sel kanker. Sistem kekebalan tubuh yang melawan penyakit mungkin tidak menyerang kanker, karena sel kanker menghasilkan protein yang membutakan sel sistem kekebalan.

Akan tetapi, imunoterapi bekerja dengan mengganggu proses tersebut. Pengobatan ini umumnya diperuntukkan bagi penderita kanker mulut lanjut yang tidak mempan diobati dengan perawatan standar.

Secara keseluruhan, 60 persen dari semua penderita kanker mulut dapat bertahan selama lima tahun atau lebih. Semakin dini tahap diagnosis, semakin tinggi kemungkinan bertahan hidup setelah pengobatan. Hal ini membuat diagnosis dan pengobatan yang tepat menjadi lebih penting.

Baca Juga : Tips Memilih Obat Kumur yang Tepat untuk Gigi dan Mulut

Sumber


Cancer Treatments Center of America. Oral Cancer Symptoms. www.cancercenter.com
National Health Service. Symptoms Mouth Cancer. www.nhs.uk
The Oral Cancer Foundation. Oral Cancer Facts. oralcancerfoundation.org
Mayo Clinic. Mouth Cancer. www.mayoclinic.com
Healthline. 2020. Oral Cancer. www.healthline.com
International Agency for Research Cancer. 2020. Indonesia. gco.iarc.fr