Gatal Ruam pada Kulit Bayi, Ini Beberapa Penyebabnya

Gatal Ruam pada Kulit Bayi, Ini Beberapa Penyebabnya

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 18 Januari 2023

 

Banyak hal yang dapat menyebabkan ruam pada bayi dan anak-anak, umumnya ini tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Ada banyak alasan potensial mengapa bayi mengalami ruam. Terkadang, ruam terjadi hanya karena kulit bayi yang masih sensitif bersentuhan dengan popok terlalu lama. Bisa juga karena tidak cocok dengan sabun mandi dan masalah selesai dengan beralih ke sabun baru yang cocok untuk kulit sensitif bayi.

Selain penyebab ringan ringan di atas, ruam dan gatal pada kulit bayi bisa disebabkan oleh hal-hal berikut ini :

1. Cradle cap

Anda mungkin mengharapkan kulit bayi Anda mulus sempurna, tetapi ruam bayi dan kondisi kulit lainnya seperti cradle cap cukup sering terjadi. Cradle cap merupakan salah satu bentuk dermatitis seboroik di kulit kepala bayi. Kondisi ini cukup sering terjadi pada bayi baru lahir dan bisa hilang muncul hingga beberapa bulan atau setahun. Untuk mengurangi dan menghilangkannya, cuci rambut bayi Anda dengan sampo bayi ringan dan kendurkan sisiknya dengan sikat kecil berbulu lembut. Untuk sisik yang membandel, gosokkan petroleum jelly, minyak mineral, atau baby oil pada kulit kepala bayi, tunggu beberapa menit, lalu sikat dan keramas sampai bersih. Jika cradle cap tetap ada, tanyakan kepada dokter bayi Anda tentang pilihan pengobatan lain.

2. Ruam Popok

Jika ada iritasi kemerahan di area pantat bayi Anda mungkin adalah ruam popok, biasanya disebabkan oleh kontak yang terlalu lama dengan urin atau feses. Untuk mengobati ruam popok, keluarkan udara dari pantat bayi Anda. Oleskan krim atau salep ruam popok pada setiap penggantian popok. 

Untuk mencegah ruam popok, ganti popok bayi Anda sesering mungkin. Lebih baik jika bayi tidak memakai popok, hanya celana yang selalu diganti setiap pipis. Konsultasikan dengan dokter bayi Anda jika ruam tidak membaik atau mulai melepuh. 

3. Biang Keringat

Ruam panas atau biang keringat muncul sebagai bintik-bintik halus, bening atau merah pada kulit bayi Anda. Biang keringat sering terjadi pada bayi selama cuaca panas dan lembab. Kondisi ini umumnya hilang dengan sendirinya saat bayi dipindahkan ke lingkungan yang lebih sejuk atau mandikan bayi dengan air dingin. Untuk mencegah ruam panas dalam cuaca panas, kenakan bayi Anda pakaian yang sejuk, ringan dan menyerap keringat. 

4. Eczema

Eczema atau eksim bayi ditandai dengan bercak kulit kering, bersisik dan gatal. Kondisi ini biasanya disebabkan karena faktor keturunan. Untuk mengobati eksim bayi, bantu bayi Anda menghindari suhu ekstrem dan apa pun yang tampaknya mengganggu kulitnya. Mandikan bayi Anda setiap hari kedua atau ketiga, bukan setiap hari, dan keringkan kulit bayi Anda dengan tepukan lembut, lalu gunakan krim pelembab tanpa pewangi. Konsultasikan dengan dokter bayi Anda jika ruamnya parah atau tidak membaik.

Baca Juga: Pengaturan Tepat Suhu AC untuk Bayi agar Aman dan Nyaman

 

Sumber

NHS. (2021). Rashes in babies and children. www.nhs.uk

Medical News Today. (2020). Baby rash: Possible causes and more. www.medicalnewstoday.com

Mayo Clinic. Baby Rashes. www.mayoclinic.org