Ketahui 6 Efek Samping Minum Jus Seledri

Ketahui 6 Efek Samping Minum Jus Seledri

Penulis: Dea | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari

Terakhir ditinjau: 1 Juni 2023

 

Seledri merupakan sayuran berserat yang berasal dari keluarga wortel. Tanaman ini pertama kali ditanam di daerah Mediterania dan telah dipakai sebagai obat sejak peradaban kuno. Seledri sendiri bisa dimakan dalam keadaan mentah atau matang. Bahan ini biasanya sering ditemukan pada sup dan salad kentang.

Kini seledri mentah begitu populer bagi para pelaku diet sebagai kudapan yang rendah kalori. Jus seledri semakin tersohor bagi banyak orang. Jus ini dikonsumsi karena kemampuannya untuk menjaga tubuh Anda terhidrasi dengan baik, mengurangi peradangan, dan menunjang kesehatan tubuh sepenuhnya.

Namun, ternyata dibalik manfaatnya, jus seledri juga bisa memicu beberapa efek samping terutama bila Anda meminumnya setiap hari.

Baca Juga: Manfaat Jus Seledri untuk Kesehatan

Kandungan Nutrisi Jus Seledri

Baik biji maupun tanamannya sama-sama memiliki kandungan bahan kimia bernama fitonutrien. Bahan kimia tersebut mempunyai sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat.

Jus seledri tinggi akan vitamin K, vitamin A, vitamin C, vitamin B2, dan B6. Selain itu, seledri juga mengandung nutrisi lainnya, seperti:

Dalam satu porsi jus seledri 8 ons terkandung:

  • 42,5 kalori
  • 4 gram serat
  • 2 gram protein
  • 215 miligram natrium
  • 0 gram lemak
  • 0 gram kolesterol
  • Karbohidrat 9 gram.

Baca Juga: Apa Fungsi Serta Efek Samping dari Ringer Laktat

Efek Samping Jus Seledri

Secara umum, makan seledri atau minum jus seledri mungkin tidak menimbulkan efek samping yang berarti. Namun, jika Anda mengalami ketidaknyamanan, seperti mual, penurunan tekanan darah, perubahan suasana hati, gangguan pernapasan, atau masalah terkait kulit, Anda disarankan untuk segera mencari bantuan medis.

Berikut ini beberapa efek samping yang muncul jika mengonsumsi jus seledri secara berlebihan:

1. Masalah Pencernaan

Seledri mengandung manitol yang tinggi. Manitol sendiri merupakan semacam gula alkohol yang secara alami terdapat dalam berbagai buah dan sayuran.

Manitol berperan sebagai agen osmotik, yang berfungsi menarik air ke dalam saluran pencernaan sehingga dapat melunakkan tinja. Dampaknya banyak orang yang mengalami efek samping diare setelah minum jus tersebut.

Efek samping tersebut bisa membaik seiring berjalannya waktu. Bahkan efek samping tersebut rawan dialami oleh orang yang mempunyai kondisi mendasar, misalnya pada pengidap sindrom iritasi usus besar.

2. Alergi Makanan

Sebagian orang ada yang mengalami alergi dengan seledri sehingga bisa menjadi pemicu berbagai gejala, seperti reaksi kulit, masalah pencernaan, dan pernapasan.

Pada kasus yang jarang muncul, seseorang yang mengalami alergi seledri berpotensi tinggi mengalami reaksi alergi anafilaksis yang berisiko tinggi menyebabkan kematian. Berikut ini gejala anafilaksis yang perlu Anda waspadai:

  • Sulit bernapas
  • Gatal-gatal atau bengkak
  • Tenggorokan sesak
  • Suara serak
  • Mual, muntah, atau diare
  • Sakit perut
  • Jantung yang berdenyut terlalu cepat
  • Mengalami tekanan darah yang rendah
  • Pusing atau pingsan
  • Serangan jantung.

3. Sensitif Terhadap Sinar Matahari

Jus seledri mengandung bahan kimia yang bernama psoralen. Kandungan psoralen ini bisa membuat kulit Anda menjadi lebih sensitif dengan sinar matahari.

Selain itu, mengonsumsi jus seledri secara berlebihan bisa meningkatkan risiko iritasi kulit dan masalah kulit lainnya.

4. Meningkatkan Kadar Natrium (Garam) di Tubuh

Efek samping utama dari jus seledri adalah peningkatan kadar natrium. Ini karena konsentrasi natrium yang tinggi dalam seledri. Dalam 1 batang sedang (40g) seledri mengandung sekitar 30 miligram (mg) natrium.

Maka dari itu, Anda harus memperhatikan berapa banyak natrium yang Anda konsumsi, karena diet tinggi natrium bisa meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan retensi cairan, yang keduanya bisa berkontribusi pada masalah kesehatan yang lebih parah.

5. Mengganggu Kerja Obat-obatan Tertentu

Vitamin K yang terkandung dalam seledri membuatnya bekerja secara negatif dengan obat pengencer darah. Jika Anda sedang mengonsumsi obat pengencer darah, seperti warfarin, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi jus seledri.

Selain obat pengencer darah, asupan jus seledri juga bisa mengubah fungsi obat anti-kecemasan serta obat-obatan untuk mengobati kadar kolesterol atau trigliserida darah yang tinggi.

Efek samping yang disebutkan di atas tidak mewakili daftar lengkap reaksi atau efek samping. Oleh karena itu, jika Anda melihat tanda atau gejala baru setelah mengonsumsi jus seledri, segera hubungi dokter.

Baca Juga: Jus untuk Menurunkan Asam Urat

Sumber

Eating Well. Celery Juice: The Health Benefits, Side Effects and Science Behind the Trend. www.eatingwell.com

Healthline. (2021). 5 Side Effects of Celery Juice. www.healthline.com

Medical News Today. (2019). Does Celery Juice Have Health Benefits?. www.medicalnewstoday.com

Web MD. (2020). Celery Juice: Are There Health Benefits?. www.webmd.com