Dulcolax : Informasi Obat, Cara Menggunakan, dan Dosis

Dulcolax : Informasi Obat, Cara Menggunakan, dan Dosis

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 8 Oktober 2022

Dulcolax merupakan obat pencahar untuk mengatasi sembelit atau susah buang air besar. Obat ini mengandung bahan aktif bisacodyl yang berguna untuk mengatasi konstipasi

Dulcolax bekerja dengan cara merangsang gerakan usus serta membantu pengeluaran feses. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet, penggunaan rektal, dan sirup. Ketahui informasi obat dan cara penggunaannya.

1. Dulcolax Tablet

Dulcolax tablet diformulasikan untuk diminum sebelum tidur supaya bisa BAB keesokan harinya. Obat pencahar ini mengandung zat aktif bisacodyl yang merangsang pergerakan pada usus besar sehingga mempermudah buang air besar. Dengan cara kerja tersebut, rasa mulas yang muncul setelah meminum obat memang normal terjadi.

Dewasa dan anak-anak di atas 10 tahun minum 1-2 tablet per hari, dan anak-anak 6-10 tahun minum 1 tablet per hari. Untuk memperoleh efek obat yang cepat, minum obat malam hari saat perut kosong, dan jangan diminum bersamaan dengan pemberian antasida atau susu.

Usahakan untuk mengonsumsi makanan tinggi serat terlebih dahulu, dan jika tidak berhasil obat pencahar baru digunakan untuk membantu mengatasi sembelit.

2. Dulcolax Supositoria

Dulcolax Supositoria merupakan obat yang dimasukkan melalui rektal/anus untuk pasien yang menderita konstipasi akut maupun kronis. Zat aktif bisacodyl dalam Dulcolax Supositoria bekerja dengan merangsang pergerakan pada usus besar sehingga mempermudah pengeluaran kotoran atau BAB.

Untuk menggunakannya, cuci tangan terlebih dahulu sebelum membuka kemasan obat. Setelah itu, dalam posisi berbaring ke samping, gunakan jari tangan untuk mendorong obat masuk melalui anus. Obat ini secara cepat bekerja dalam 30 menit untuk mengatasi masalah buang air besar.

3. Dulcolactol

Dulcolactol adalah bentuk sirup yang bekerja nyaman untuk mengatasi susah BAB. Obat jenis ini cocok untuk anak-anak yang sulit menelan obat, juga bisa dikonsumsi untuk anak di bawah usia 1 tahun (perhatikan dosis pada kemasan). 

Dulcolactol mengandung zat aktif laktulosa yang bekerja untuk melunakan kotoran sehingga mudah dikeluarkan dan BAB terasa nyaman. Obat ini juga dapat diberikan bersama makanan untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada masalah Gastrointestinal. 

Dosis : 

  • Konstipasi ringan, awal 15 mL per hari. Pemeliharaan 10 mL per hari.
  • Konstipasi sedang, awal 15-30 mL per hari. Pemeliharaan 10-15 mL per hari.
  • Konstipasi berat, awal 15 mL 2x per hari. Pemeliharaan 15-25 mL per hari.
  • Anak 5 – 10 tahun : Awal 10 mL 2x per hari. Pemeliharaan 10 mL per hari.
  • Anak 1 – 5 tahun : Awal 5 mL 2x per hari. Pemeliharaan 5-10 mL per hari.
  • Anak < dari 1 tahun : Awal 2,5 mL 2x per hari. Pemeliharaan 5 mL per hari.

Baca Juga:9 Makanan Terbaik untuk Mengatasi Sembelit

Sumber

Drug Bank. Bisacodyl. www.go.drugbank.com

WebMD. Bisacodyl. www.webmd.com

Dulcolax. Dulcolax. www.dulcolax.co.id