Kenali 6 Ciri-ciri Tekanan Darah Tinggi

Kenali 6 Ciri-ciri Tekanan Darah Tinggi

Penulis: Dewi | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 15 September 2022

Tekanan darah tinggi, atau biasa disebut hipertensi, adalah salah satu kondisi yang sering terjadi, terutama jika Anda sudah berusia lebih dari 65 tahun.

Beberapa orang yang menderita darah tinggi sering tidak menyadarinya, karena ciri-ciri hipertensi jarang terlihat, kecuali jika sudah sangat parah.

Untuk mengetahui apakah Anda terkena darah tinggi atau tidak, Anda perlu  melakukan pemeriksaan tekanan darah secara rutin.

Baca Juga: Kenali Tanda dan Gejala Terjadinya Hipertensi

Gejala Hipertensi

Salah satu gejala hipertensi awal yang sering disadari adalah mudah stress dan cemas. Namun ada beberapa tanda dari hipertensi yang dapat Anda sadari sejak dini untuk melakukan pendeteksian dini, diantaranya:

1. Mimisan

Mimisan (keluar darah dari hidung) adalah salah satu gejala dari tekanan darah tinggi.

Jika Anda mengalami hipertensi parah, mungkin Anda akan mengalami mimisan.

Namun, mimisan tidak selalu disebabkan oleh tekanan darah tinggi, mungkin saja karena Anda sedang panas dalam, atau sedang mengkonsumsi obat untuk mengencerkan dahak, serta kondisi lain yang membuat darah dalam tubuh Anda sukar membeku.

2. Masalah Penglihatan

Penderita tekanan darah tinggi mungkin juga akan mengalami gangguan penglihatan, karena tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada retina mata Anda.

Anda dapat melakukan pemeriksaan mata rutin untuk mendeteksi gangguan yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi.

3. Sakit Kepala

Sakit kepala adalah gejala dari berbagai macam penyakit, salah satunya adalah tekanan darah tinggi.

Jika Anda mengalami tekanan darah tinggi, Anda mungkin akan merasakan sakit kepala yang hebat.

Hal ini terjadi karena tekanan darah yang tiba-tiba naik. Rasa sakit yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi berbeda dengan sakit kepala migrain maupun penyebab lainnya.

4. Mual

Mual merupakan gejala yang tidak umum bagi penderita tekanan darah tinggi, namun sebagian kecil orang mungkin mengalaminya.

Mual yang disebabkan oleh tekanan darah tinggi biasanya juga disertai dengan sakit kepala dan pusing.

Ketika tekanan darah Anda meningkat, jantung akan memompa sedikit darah, sehingga darah yang masuk ke organ menjadi sedikit. Sehingga menjadikan Anda mual karena kurangnya oksigen yang masuk ke dalam otak.

Baca Juga: Kenali Bahaya Hipertensi dan Efeknya pada Tubuh

5. Detak Jantung Tidak Teratur

Jika Anda merasakan detak jantung Anda berdebar dengan tidak teratur mungkin saja ini salah satu gejala tekanan darah tinggi.

Namun, gejala ini juga dapat disebabkan karena mengonsumsi kafein yang berlebih, stres, serta mengonsumsi banyak alkohol dan nikotin.

Walaupun begitu, kondisi ini bisa menjadi penyakit yang serius dan menyebabkan Anda pingsan serta dada sesak.

Jika Anda merasa detak jantung berdetak terus menerus secara tidak teratur, Anda dapat menghubungi dokter Anda untuk mendapatkan perawatan dan deteksi dini sebagai upaya pencegahan.

6. Sesak Napas

Sesak napas mungkin juga dapat menjadi pertanda bahwa Anda menderita tekanan darah tinggi.

Hal ini disebabkan oleh arteri yang menyempit sehingga menyulitkan laju darah dari jantung menuju paru-paru, sehingga tekanan darah dalam tubuh Anda menjadi luar biasa tinggi.

Kapan harus ke dokter?

Ketika Anda mendapati diri Anda mengalami beberapa gejala yang disebutkan di atas, segera periksakan diri Anda ke dokter, karena mungkin saja Anda mengalami hipertensi yang akan meningkatkan risiko stroke atau serangan jantung.

Tekanan darah biasanya tidak memiliki gejala, jadi Anda harus memeriksakan diri Anda secara rutin. Jika Anda memiliki tekanan darah yang normal, Anda tetap harus melakukan pengecekan setidaknya satu tahun sekali.

Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, Dokter mungkin akan menyarankan Anda untuk melakukan pengecekan secara rutin di rumah.

Selain itu, Anda juga perlu melakukan perubahan pada gaya hidup dan pola makan dengan rutin memgonsumsi makanan yang sehat, serta melakukan perawatan bersama dengan obat-obatan untuk menurunkan tekanan darah Anda.

Baca Juga: Cara Kerja Nifedipine untuk Atasi Hipertensi