5 Cara Meningkatkan Imun Tubuh

5 Cara Meningkatkan Imun Tubuh

Penulis : Emy | Editor : Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnama Sari

Bagaimana Anda dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda? Secara keseluruhan, sistem kekebalan tubuh melakukan pekerjaan luar biasa dalam melawan mikroorganisme penyebab penyakit. Namun, terkadang bakteri dan virus menyerang dengan sukses dan membuat Anda sakit. Untuk mencegah badan mudah sakit, maka diperlukan imun tubuh yang baik. Apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh?

Gagasan untuk meningkatkan imunitas memang menggiurkan, tetapi kemampuan untuk melakukannya terbukti sulit karena beberapa alasan. Sistem kekebalan tubuh bukan entitas tunggal. Agar berfungsi dengan baik, dibutuhkan keseimbangan dan harmoni. Strategi hidup sehat secara umum adalah cara yang baik untuk mulai memberikan keunggulan sistem kekebalan Anda.

1. Perhatikan Nutrisi Makanan

Delapan puluh persen sistem kekebalan tubuh ada di usus. Jadi ketika bakteri baik di usus cukup, siapapun cenderung mampu melawan penyakit lebih cepat dan lebih baik. Pastikan menu makan Anda kaya akan buah-buahan, sayuran, biji-bijian dan lemak sehat. Pola makan ini kaya akan nutrisi seperti vitamin C, zat besi, dan antioksidan lain yang terbukti membantu menjaga imun tubuh dan melawan infeksi.

Penting juga untuk membatasi makanan olahan dan gorengan. Lebih baik lagi jika Anda melengkapi menu dengan makanan fermentasi seperti yogurt dan kimchi. Ini membantu membangun bakteri baik di usus Anda, yang pada gilirannya mendukung kesehatan usus dan sistem kekebalan tubuh.

Baca Juga : Manfaan Nutrisi Ikan Salmon

2. Manajemen Stress

Turunkan stres Anda adalah salah satu kunci untuk menjaga imun tubuh tetap baik. Kekhawatiran tentang  wabah virus, pekerjaan dan masalah kehidupan lainnya secara umum telah meningkatkan stres dalam diri. Kita tahu bahwa stres juga dapat mengakibatkan lebih rentan terhadap penyakit, karena stres menurunkan imun tubuh.

Otak dan sistem kekebalan terus-menerus berkomunikasi untuk menjaga keseimbangan imunitas, namun keseimbangan ini dapat diganggu oleh segala jenis tekanan fisik atau emosional.

Stres yang berkelanjutan membuat kita rentan terhadap penyakit, karena otak mengirimkan sinyal pertahanan ke sistem endokrin, yang kemudian melepaskan serangkaian hormon melalui darah untuk memengaruhi organ-organ lain. Termasuk menekan kekebalan tubuh pada saat yang sama. 

Beberapa ahli mengklaim bahwa stres bertanggung jawab atas sebanyak 90% dari semua penyakit dan penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung. Karena efek stres bersifat kumulatif, bahkan kegiatan sehari-hari yang biasa pada akhirnya dapat menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius. Jadi, penting untuk menyadari stres sehari-hari yang sederhana dalam hidup kita.

Baca Juga : Tips Meredakan Stress di Tempat Kerja

3. Olahraga Teratur

Olahraga menyebabkan perubahan antibodi dan sel darah putih untuk melawan penyakit. Olahraga juga memperlambat pelepasan hormon stres. Beberapa stres meningkatkan kemungkinan penyakit. Hormon stres yang lebih rendah dapat melindungi dari penyakit.

Orang dewasa harus secara fisik aktif bergerak dalam beberapa cara setiap hari, dan melakukan setidaknya 150 menit dalam seminggu aktivitas olahraga moderat (jogging ringan dan bersepeda) atau 75 menit aktivitas yang kuat (berlari, berenang cepat, atau kelas aerobik).

Baca Juga :Manfaat Olahraga Luar Ruangan

4. Tidur Tepat Waktu dan Bangun Tepat Waktu

Perbaiki kebiasaan tidur Anda. Sistem kekebalan yang sehat dapat melawan virus ringan seperti flu, sementara sistem kekebalan buruk tidak bekerja dengan baik dalam melawan penyakit. Tidur tepat waktu dan cukup adalah enam hingga tujuh jam semalam. Hindari menonton layar ponsel, TV, atau laptop supaya tidur lebih nyenyak dan berkualitas.

5. Hindari Alkohol

Hindari konsumsi alkohol berlebihan. Sejumlah penelitian telah menemukan hubungan antara konsumsi alkohol yang berlebihan dan fungsi kekebalan tubuh. Penelitian menunjukkan orang yang minum berlebihan lebih rentan terhadap penyakit pernapasan, pneumonia, dan pulih dari infeksi atau luka lebih lambat. 

Alkohol mengubah jumlah mikroba dalam mikrobioma usus, komunitas mikroorganisme yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Alkohol yang berlebihan dapat merusak paru-paru, dan merusak sistem kekebalan mukosa yang sangat penting dalam membantu tubuh mengenali patogen dan melawan infeksi.

Sumber