Cara Membersihkan Telinga dengan Benar dan Aman

Cara Membersihkan Telinga dengan Benar dan Aman

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 28 Mei 2020

 

Orang-orang berpikir bahwa kotoran telinga itu kotor dan perlu dibersihkan, padahal kotoran telinga memiliki sifat anti-jamur dan anti-bakteri. Ini juga melindungi telinga dari hal-hal yang dapat melukai gendang telinga, seperti debu, rambut, atau serangga.

Tetapi seperti kebanyakan hal lain dalam hidup, semuanya tentang keseimbangan – terlalu banyak kotoran telinga dapat membuat gatal, tidak nyaman, dan menyebabkan gangguan pendengaran sementara. Ketika lubang telinga terasa penuh dengan kotoran, maka telinga perlu untuk dibersihkan.

Baca Juga: Telinga Terasa Gatal? Ketahui Penyebabnya

Cara teraman untuk menghilangkan penumpukan kotoran dari telinga Anda adalah dengan mengunjungi dokter THT untuk membersihkan lubang telinga. Dokter akan menggunakan alat khusus, seperti sendok serumen, forceps (semacam penjepit), atau alat penyedot khusus untuk membersihkan telinga. Namun, jika Anda memilih untuk menghilangkan kotoran telinga sendiri, berikut ini adalah metode paling aman untuk dilakukan:

Kain Basah

Cotton bud dapat mendorong kotoran lebih dalam ke saluran telinga. Jika ingin menggunakan cotton bud, Anda hanya boleh melakukannya di bagian luar telinga Anda atau daun telinga. Lebih baik lagi, cobalah menyeka cairan atau kotoran berlebih yang keluar dari telinga dengan handuk basah yang hangat.

Obat Tetes Telinga

Banyak apotek menjual obat tetes telinga yang dapat melembutkan kotoran telinga, sehingga mudah keluar dengan sendirinya. Obat tetes ini biasanya mengandung:

  • mineral oil
  • baby oil
  • glycerin
  • peroxide
  • hydrogen peroxide
  • saline

Masukkan jumlah tetes yang ditentukan ke dalam telinga Anda, tunggu beberapa saat, kemudian miringkan kepala agar cairan keluar dari telinga bersama kotoran, lalu bilas telinga Anda dengan air hangat yang bersih.

Hati-hati supaya tidak salah arah, karena kotoran yang menjadi cair juga justru bisa masuk lebih dalam. Selalu ikuti instruksi yang tertera pada obat tetes tersebut.

Syringe Telinga (Ear Syringe)

Anda juga dapat memilih untuk mengairi telinga Anda menggunakan syringe yang dapat menyemprotkan air hangat ke dalam telinga. Proses ini dengan lembut membilas saluran telinga menggunakan air. Metode ini seringkali lebih efektif jika Anda menggunakan obat tetes telinga beberapa menit sebelum mengairi.

Hal yang Perlu Dihindari

Banyak orang yang memutuskan tidak perlu membersihkan telinga mereka secara rutin. Kotoran telinga memang dapat keluar dengan sendirinya.

Apalagi risiko juga bisa didapatkan jika Anda menggunakan barang-barang kecil, seperti jepit rambut, kapas, atau benda asing apapun yang bisa melukai telinga dan mendorong kotoran jauh masuk ke dalam saluran telinga.

Begitu kotoran menumpuk lebih dalam kerena terdorong masuk. Aturan yang akan Anda dengar dari sebagian besar dokter adalah untuk tidak memasukan benda apapun ke dalam telinga Anda yang berpotensi melukai gendang telinga.

Lilin telinga (ear candle) adalah pilihan populer lain yang harus Anda hindari. Kertas panjang berbentuk kerucut dimasukkan ke dalam saluran telinga dan kemudian dinyalakan untuk menarik lilin ke atas dengan pengisapan. Api dapat melukai Anda, atau kotoran dari lilin justru masuk di dalam telinga Anda.

Baca Juga: Cara Mengatasi Tenggorokan Gatal

Sumber
HealthLine. 2016. Tips for Cleaning Your Ears Safely. www.healthline.com
MayoClinic. 2017. Earwax Blockage. www.mayoclinic.org
Cleveland Clinic. 2020. Ear Wax Removal 101: The Best (and Safest) Ways to Clear Clogged Ears. www.health.clevelandclinic.org
Verywell Health. 2020. How to Safely Remove Ear Wax. www.verywellhealth.com