Bolehkah Ibu Hamil Minum Teh?

Bolehkah Ibu Hamil Minum Teh?

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 14 Maret 2023

 

Teh adalah minuman yang disukai berbagai kalangan. Teh hitam, teh hijau, atau teh herbal mungkin kerap menjadi minuman yang Anda nikmati baik di pagi, sore atau malam.

Teh memiliki sejumlah manfaat, seperti kandungan polifenol yang melindungi jantung dan sejumlah nutrisi lainnya.

Ketika hamil, teh mungkin mampu meredakan mual di pagi hari.  Namun, apakah teh aman dikonsumsi oleh ibu hamil?

Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Makanan Pedas?

Manfaat Teh untuk Ibu Hamil

Selain melindungi jantung, teh juga memiliki sejumlah manfaat bagi ibu hamil. Nah, berikut adalah manfaat teh untuk ibu hamil:

  • Membantu menenangkan morning sickness
  • Berperan sebagai antioksidan
  • Membantu meningkatkan tekanan darah untuk ibu hamil yang terkena anemia
  • Mengandung kalsium, magnesium, zat besi dan sumber nutrisi lain
  • Memberikan efek menenangkan

Bahaya Terlalu Banyak Minum Teh bagi Ibu Hamil

Teh mengandung kafein yang dengan mudah melewati plasenta. Selain itu, dan hati bayi Anda yang belum matang mengalami kesulitan untuk memecahnya.

Bayi lebih mungkin mengalami efek samping dari kafein dibandingkan orang dewasa. Oleh karena itu, ibu hamil perlu memantau jumlah asupan kafein yang juga terkandung di dalam teh.

Terlalu banyak minum teh atau meminum teh herbal tertentu berisiko mengakibatkan sejumlah hal berikut ini:

Batas Teh yang Dikonsumsi Ibu Hamil

Teh yang sehari-hari kita minum seperti teh hijau atau hitam diketahui mengandung kafein.

Kafein adalah zat stimulan yang harus dibatasi selama kehamilan. American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) menyarankan ibu hamil untuk membatasi asupan kafein mereka hingga kurang dari 200 miligram per hari.

Berikut adalah kandungan kafein per cangkir (240 mL) dari berbagai jenis teh:

  • Matcha  (60–80 mg)
  • Teh oolong (38–58 mg)
  • Teh hitam (47–53 mg)
  • Chai (53 mg)
  • Teh putih (25–50 mg)
  • Teh hijau (29–49 mg)

Baca Juga: Obat Jerawat untuk Ibu Hamil, Amankah?

Teh yang Berbahaya bagi Ibu Hamil

Teh herbal mungkin saja sedikit mengandung kafein. Namun, terdapat beberapa jenis teh herbal diketahui membahayakan janin.

Tidak semua teh mengakibatkan risiko tersebut, tetapi berikut adalah teh herbal yang sebaiknya dihindari:

  • Adas
  • Fenugreek
  • Sage
  • Vervain
  • Borage
  • Pennyroyal
  • Akar manis
  • Thyme
  • Motherwort
  • Lovage
  • Blue cohosh
  • Black cohosh
  • Frankincense (dalam jumlah banyak)
  • Chamomile (dalam jumlah besar)

Selama kehamilan, upayakan untuk menghindari teh-teh tersebut untuk menjaga kandungan Anda.

Saat ini memang tidak banyak penelitian mengenai teh herbal dan efeknya selama kehamilan. Namun, sebagian besar ahli kesehatan menyarankan wanita hamil untuk menghindari mengonsumsi ramuan apa pun dalam jumlah yang lebih banyak.

Teh yang Dapat Diminum Ibu Hamil

Berikut adalah beberapa jenis teh yang aman Anda konsumsi. Namun, ingat untuk tidak mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan.

  • Teh Daun raspberry

Teh ini dipercaya dapat mempersingkat persalinan dan membantu mempersiapkan rahim untuk melahirkan. Karenanya, Anda dapat menghindari meminum teh daun raspberry di trimester awal kehamilan dan meminumnya menjelang waktu persalinan.

Teh ini dianggap mungkin aman dan biasa digunakan untuk membantu meredakan gas, mual, sakit perut, atau mulas selama kehamilan. Teh peppermint juga dapat diminum untuk memperlancar ASI ibu.

Jahe dikenal memiliki sejumlah manfaat. Penelitian menemukan bahwa Anda dapat meminum teh jahe dengan takaran tidak boleh lebih dari 1 gram per hari.

Jahe dapat membuat perut Anda terasa lebih nyaman. Namun, Anda perlu berhati-hati karena terlalu banyak teh jahe dapat mengakibatkan gangguan hormon seks janin dan meningkatkan risiko pendarahan vagina selama kehamilan.

  • Teh hijau

Teh hijau, termasuk matcha, dianggap aman untuk diminum selama kehamilan. Namun, Anda perlu membatasi meminum teh hijau selama kehamilan.

Teh hijau kaya akan katekin, zat yang mencegah sel-sel Anda menyerap asam folat. Padahal, tubuh Anda membutuhkan banyak asam folat selama kehamilan untuk membantu mencegah adanya kecacatan.

  • Teh hitam

Teh hitam adalah teh yang populer diminum. Es teh yang biasa Anda minum biasanya merupakan teh hitam yang mengandung kafein. Anda dapat meminum 1-3 cangkir teh hitam per hari.

Catatan Penting

Dalam jumlah yang wajar, 1 hingga 2 cangkir teh memberikan manfaat bagi ibu hamil. Namun, Anda perlu memperhatikan jenis teh yang digunakan.

Hindari terlalu banyak konsumsi kafein dari teh, kopi, maupun soda agar kandungan Anda tetap sehat dan terjaga.

Konsultasikan pada dokter untuk memastikan mana yang aman dikonsumsi dan mana yang wajib dihindari.

Baca Juga: Ketahu Berbagai Jus Terbaik Untuk Ibu Hamil

Sumber

Healthline. (2020). Is Tea Safe During Pregnancy?www.healthline.com

Baby Center. (2021). Pregnancy-safe tea. babycenter.com

Terzioglu Bebitoglu B. (2020). Frequently Used Herbal Teas During Pregnancy – Short Update. Medeniyet medical journal, 35(1), 55–61. 

Parents. (2020). Your Guide to Drinking Tea During Pregnancy. www.parents.com

Mom Love Best. (2022). Is Tea Safe During Pregnancy?.  momlovesbest.com