Berbagai Macam Obat Penyubur Sperma

Berbagai Macam Obat Penyubur Sperma

Penulis: Fajar | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. R.A Adaninggar Primadia Nariswari Sp.PD

Terakhir ditinjau: 4 Februari 2023

Obat penyubur sperma atau obat kesuburan pria tak jarang digunakan untuk membantu masalah infertilitas atau masalah kesuburan pada pria.

Namun, manfaat dan efek samping yang bisa muncul dari obat-obat tersebut membuat Anda harus berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter dan tidak menggunakan sembarangan.

Baca Juga: Apakah Sperma Anda Sehat? Kenali Ciri-ciri Sperma Sehat!

Infertilitas Pria

Sebuah riset menunjukkan hampir ada 1 dari 7 pasangan tidak subur, yang berarti mereka belum dapat memiliki anak meskipun mereka telah sering melakukan hubungan seksual tanpa kondom selama satu tahun atau lebih.

Pada setengah dari pasangan ini, infertilitas pria setidaknya memainkan peran parsial.

Infertilitas pria dapat disebabkan oleh produksi sperma yang rendah, fungsi sperma yang tidak normal, atau penyumbatan yang mencegah pengiriman sperma. Penyakit, cedera, masalah kesehatan kronis, pilihan gaya hidup, dan faktor lain dapat menyebabkan infertilitas pria.

Ketidakmampuan untuk hamil dapat membuat seseorang stres dan frustasi, tetapi sejumlah perawatan tersedia untuk mengatasi infertilitas pria.

Obat Penyubur Sperma atau Obat Kesuburan Pria

Ada beberapa resep yang biasa dokter berikan pada pasien terkait masalah kesuburan pria. Namun, suplemen atau obat tersebut diberikan setelah melakukan berbagai jenis pemeriksaan.

Berikut rinciannya:

Human chorionic gonadotropin (hCG)

Human chorionic gonadotropin terjadi secara alami hanya di tubuh wanita. Namun, bentuk obat hCG diberikan kepada pria dengan injeksi subkutan.

Obat ini digunakan untuk meningkatkan produksi testosteron yang tersedia sebagai obat generik. Obat ini juga tersedia dengan merek Novarel dan Pregnyl.

Follicle-stimulating hormone (FSH)

Selain hCG, obat lain yang biasa diresepkan adalah FSH. Tubuh pria memproduksi FSH untuk membantu merangsang produksi sperma.

Bentuk obat FSH memiliki tujuan yang sama. Obat ini adalah versi rekombinan dari FSH. Follitropin diberikan melalui injeksi subkutan. Obat ini tersedia sebagai obat dengan merek Follistim AQ dan Gonal-F.

Suplemen atau vitamin

Selain obat, suplemen, atau vitamin pun bisa disarankan oleh dokter, yaitu:

• Suplemen herbal seperti ginseng, pasak bumi dan jintan hitam.
• Vitamin A, E, dan C
• L karnitin
• Selenium
• Zinc
• Asam folat
• L asetil karnitin

Pengobatan Masalah Kesuburan Pria

Seringkali, penyebab pasti infertilitas tidak dapat ditemukan. Bahkan jika penyebab pastinya tidak jelas, dokter Anda mungkin dapat merekomendasikan perawatan atau prosedur yang akan mengarah pada pembuahan.

Dalam kasus infertilitas, disarankan agar pasangan wanita juga diperiksa. Mungkin ada perawatan khusus yang direkomendasikan untuk pasangan Anda. Atau, Anda mungkin belajar bahwa melanjutkan dengan teknik reproduksi berbantuan sesuai dengan situasi Anda.

Perawatan untuk infertilitas pria meliputi:

• Operasi. Misalnya, varikokel sering dapat diperbaiki dengan pembedahan atau vas deferens yang tersumbat diperbaiki. Vasektomi sebelumnya dapat dibalik. Dalam kasus di mana tidak ada sperma saat ejakulasi, sperma sering dapat diambil langsung dari testis atau epididimis menggunakan teknik pengambilan sperma.
• Mengobati infeksi. Pengobatan antibiotik mungkin menyembuhkan infeksi saluran reproduksi, tetapi tidak selalu mengembalikan kesuburan.
• Perawatan untuk masalah hubungan seksual. Pengobatan atau konseling efektif dalam membantu meningkatkan kesuburan dalam kondisi seperti disfungsi ereksi atau ejakulasi dini.
• Perawatan hormon dan obat-obatan. Dokter Anda mungkin merekomendasikan penggantian hormon atau obat-obatan dalam kasus di mana ketidaksuburan disebabkan oleh kadar hormon tertentu yang tinggi atau rendah atau masalah dengan cara tubuh menggunakan hormon.
• Teknologi Reproduksi Berbantu (Assisted reproductive technology / ART). Perawatan ART melibatkan pengambilan sperma melalui ejakulasi normal, ekstraksi bedah atau dari individu donor, tergantung pada kasus dan keinginan spesifik Anda. Sperma kemudian dimasukkan ke dalam saluran genital wanita, atau digunakan untuk melakukan fertilisasi in vitro atau injeksi sperma intracytoplasmic.

Baca Juga: Jenis Makanan guna Meningkatkan Kualitas Sperma

Cara Meningkatkan Kesuburan Pria

Infertilitas pria tidak selalu dapat dicegah. Namun, Anda dapat mencoba menghindari beberapa penyebab infertilitas pria yang diketahui. Sebagai contoh:

• Jangan merokok.
• Batasi atau hindari alkohol.
• Jauhi obat-obatan terlarang.
• Pertahankan berat badan yang sehat.
• Jangan lakukan vasektomi.
• Hindari hal-hal yang menyebabkan panas berkepanjangan pada buah zakar.
• Mengurangi stres.
• Hindari paparan pestisida, logam berat, dan racun lainnya.

Baca Juga: Tips Meningkatkan Kualitas Sperma, Semakin Kental Semakin Baik?