Penyebab dan Cara Mengatasi Telinga Tersumbat

Penyebab dan Cara Mengatasi Telinga Tersumbat

Penulis: Putri | Editor: Handa

Mengalami telinga tersumbat tentu terasa sangat tidak nyaman. Ada banyak hal yang dapat menyebabkan telinga tersumbat, mulai dari kondisi yang ringan hingga disebabkan adanya suatu penyakit. Masalah kesehatan, seperti pilek, gangguan pada tabung Eustachius, serta perbedaan tekanan udara bisa menyebabkan telinga seolah bindeng.

Penyebab telinga tersumbat perlu diketahui agar bisa segera ditangani dengan tepat. Berikut ini penjelasan mengenai penyebab telinga tersumbat dan cara mengatasinya.

Penyebab Telinga Tersumbat

Secara umum, telinga tersumbat terjadi ketika Tuba Eustachius terhalang atau tidak berfungsi dengan baik. Tuba Eustachius merupakan saluran kecil yang membentang di antara hidung dan telinga tengah yang membantu menyamakan tekanan di telinga tengah Anda.

Saat tuba eustachius tersumbat, Anda merasakan telinga penuh dan tertekan. Anda mungkin juga mengalami sakit telinga dan pendengaran yang tidak jelas. Selain itu, bisa disebabkan oleh masalah di telinga tengah atau saluran telinga yang memengaruhi gendang telinga (juga disebut membran timpani). Beberapa penyebab telinga tersumbat antara lain:

1. Kotoran Telinga Menumpuk

Sering kali, telinga tersumbat terjadi karena kotoran telinga yang menumpuk. Kotoran telinga (serumen) terbentuk dari lilin di telinga yang sebenarnya berfungsi membantu melindungi telinga dari infeksi.

Ketika Anda mengunyah, berbicara, atau menguap, lilin akan berpindah dari telinga bagian dalam ke telinga bagian luar. Ini membuat lilin menjadi kering dan terkelupas. Seiring waktu, penumpukan kotoran bisa menyumbat telinga.

2. Infeksi Telinga Tengah

Penyebab telinga tersumbat berikutnya adalah Infeksi telinga tengah (otitis media). Kondisi ini biasa terjadi pada bayi dan anak-anak. Otitis media menyebabkan telinga tengah meradang karena adanya penumpukan cairan atau adanya infeksi.

3. Kemasukan Air

Telinga tersumbat juga biasa terjadi karena kemasukan air. Telinga kemasukan air biasanya tidak membutuhkan obat telinga khusus, dan akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari.

4. Mendengar Suara yang Keras

Kondisi ini dapat terjadi saat Anda menonton konser, mendengarkan suara lewat earphone, hingga mendengar ledakan. Jika Anda memiliki kebiasaan mendengarkan musik dengan earphone, sebaiknya gunakan dengan volum sedang agar tidak membahayakan telinga Anda.

Baca Juga : Cara Penggunaan Obat Tetes Telinga yang Tepat dan Aman

5. Flu

Saat Anda mengalami flu, virus influenza bisa menginfeksi telinga dan menyebabkan penumpukan cairan, lendir, dan tekanan di dalam telinga. Cairan dan lendir yang berlebih tersebut, kemudian menyumbat tabung eustachius yang menghubungkan telinga tengah dengan tenggorokan. Akibatnya, cairan dan lendir yang seharusnya mengalir ke tenggorokan, terjebak di telinga tengah dan menyumbat telinga.

6. Penyumbatan Sinus

Rongga sinus dan liang telinga terhubung di dalam kepala. Dengan demikian, sumbatan pada sinus yang disertai juga hidung tersumbat bisa memengaruhi tekanan di dalam telinga.

7. Berada di Tempat Tertentu

Kondisi ini dapat terjadi saat berada di tempat tertentu, seperti di atas pesawat atau di dataran tinggi. Ini terjadi karena adanya perubahan tekanan lingkungan yang begitu cepat. Saat tekanan lingkungan berubah, tubuh akan berusaha beradaptasi.

Gendang telinga dan tuba eustachius membantu menyamakan tekanan di luar dengan telinga tengah dan telinga luar. Penyesuaian ini mengakibatkan tuba eustachius harus menutup sehingga telinga menjadi tersumbat.

8. Penyakit Meniere

Penyakit Meniere adalah kelainan telinga bagian dalam yang menyebabkan pusing parah atau vertigo, tinitus, dan hidung tersumbat. Gejala penyakit Meniere terjadi ketika cairan menumpuk di labirin telinga bagian dalam.

Belum diketahui penyebab pasti penyakit Meniere. Namun, National Institute on Deafness and Other Communication Disorders (NIDCD) menyatakan bahwa penyakit ini terjadi akibat infeksi, alergi, kondisi autoimun, dan genetik.

Baca Juga : 9 Penyebab Benjolan di Telinga Bagian Belakang

Cara Mengatasi Telinga Tersumbat

Dengan mengetahui penyebab telinga tersumbat, tentunya akan membantu Anda untuk mengatasi dengan cara yang tepat. Mengatasi telinga tersumbat bisa dilakukan dengan berbagai cara mulai dari pengobatan mandiri di rumah, hingga obat-obatan.Beberapa cara mengatasi telinga tersumbat antara lain:

1. Minum Obat Dekongestan

Mengonsumsi obat dekongestan dapat meringankan gejala telinga tersumbat yang terjadi akibat flu atau pilek. Selain itu, meminum obat dekongestan sebelum bepergian dengan pesawat bisa mencegah pembengkakan selaput lendir, yang sering menyebabkan tekanan pada telinga. Disarankan untuk minum obat ini satu jam sebelum pesawat terbang

2. Kompres Air Hangat

Mengompres telinga dengan air hangat bisa mengencerkan tumpukan lendir di telinga dan memperlebar pembuluh darah. Dengan demikian, aliran darah dan suplai oksigen bisa lebih mudah mencapai bagian tubuh yang sakit sehingga membantu otot rileks dan mengurangi nyeri. Anda bisa mengompres telinga selama 5-10 menit untuk sekali kompres.

3. Memiringkan Kepala

Cara ini bisa dilakukan pada kondisi telinga tersumbat karena kemasukan air saat mandi atau berenang. Agar tidak infeksi, sebaiknya Anda segera mengeringkan telinga dengan memiringkan kepala untuk beberapa saat. Perubahan arah kepala dapat membawa air yang tersumbat keluar dari telinga.

4. Melakukan Valsalva Maneuver

Cara ini juga bisa dilakukan saat telinga Anda tersumbat akibat naik pesawat. Anda bisa melakukan valsava manuver untuk kembali menyesuaikan tekanan di dalam telinga.

Caranya mudah karena cukup tarik napas dalam-dalam, jepit hidung dengan ibu jari dan telunjuk, kemudian tutup mulut Anda. Setelah itu, hembuskan napas melalui lubang hidung yang sudah tertutup itu.

Kapan Harus ke Dokter?

Telinga tersumbat memang dapat diatasi dengan pengobatan rumahan maupun obat-obatan. Namun, Anda memerlukan konsultasi lebih lanjut dengan dokter jika terjadi gejala atau saat telinga tersumbat tak kunjung membaik. Segeralah hubungi dokter jika Anda mengalami gejala seperti:

• Demam tinggi
• Keluar cairan berdarah atau bernanah dari dalam telinga
• Penurunan kemampuan mendengar
• Sakit kepala
• Nyeri telinga tak kunjung hilang

Baca Juga : Kenali 7 Penyebab Sakit Telinga

Sumber