Ketahui Sebab dan Cara Mengatasi Bad Mood

Ketahui Sebab dan Cara Mengatasi Bad Mood

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 25 April 2023

Pernahkah Anda merasa bad mood? Suasana hati terasa buruk dan mendung. Rasanya semua terasa salah dan mempengaruhi kinerja Anda seharian.

Namun, tahukah Anda bahwa dengan mengetahui sebabnya, kita akan lebih mampu mengatasi perasaan tidak menyenangkan yang bisa mempengaruhi aktivitas harian? Nah, berikut penyebab sekaligus cara mengatasi suasana hati yang buruk.

Baca Juga: 5 Jenis Emosi Manusia dan Cara Terbaik Menghadapinya

• Kelelahan

Kadangkala seorang anak menangis karena mengantuk dan lelah bermain. Nah, perasaan ini ternyata juga dirasakan oleh orang dewasa.

Ketika kita lelah dan kurang tidur, kita cenderung merasa tidak nyaman, sulit berpikir, dan mood yang buruk.

Memaksa bekerja ketika tubuh merasa teramat lelah malah menimbulkan masalah baru bagi fisik maupun psikis Anda nantinya.

Anda dapat menerapkan power nap atau tidur sejenak selama 10-20 menit untuk mengisi ulang energi Anda.

• Perasaan bersalah

Tidak sengaja merusak mainan si kecil atau melupakan hari ulang tahun teman dekat terkadang menimbulkan perasaan buruk dalam hati.

Hal ini kadang tidak disadari sebagai penyebab Anda memiliki suasana hati buruk.

Jika Anda merasa bersalah, segeralah untuk meminta maaf dan menebus kesalahan itu jika memungkinkan.

Anda dapat membelikan mainan baru untuk si kecil atau segera mengirim pesan dan mengajak janji temu untuk merayakan ulang tahun teman dekat.

• Kelabakan dengan tugas

Tugas menumpuk belumlah selesai dan sudah muncul lagi tugas-tugas baru terkadang menimbulkan perasaan yang tidak nyaman.

Namun, terlalu banyak mengomel dan mengeluh tidak akan menyelesaikan pekerjaan Anda. Mulailah dari menarik napas dan membuat list tugas.

Buatlah prioritas dan urutan mana yang lebih dahulu dikerjakan. Anda dapat membuat post-it dan menempelkan pada meja kerja sebagai pengingat sekaligus penyemangat. Kerjakan setiap tugas yang ada, istirahatkan tubuh sejenak tiap menyelesaikan satu tugas.

Juga tidak ada salahnya memberikan hadiah kecil untuk diri sendiri tiap menyelesaikan satu tugas seperti makan sepotong cokelat.

• Terlalu lapar

Sama halnya dengan mengantuk, ketika kebutuhan dasar kita tidak terpenuhi, secara tidak sadar suasana hati pun berubah.

Jika Anda kelaparan, sangat mungkin untuk merasakan mood yang kurang bagus.

Luangkan waktu untuk makan makanan sehat. Namun, jika Anda berada di hari yang sibuk, selalu siapkan camilan sehat untuk mengganjal perut.

• Terjebak dalam gangguan kecil

Sepatu yang mendadak kotor karena kubangan air atau tim olahraga Anda kalah semalam mungkin membuat mood Anda memburuk.

Tenangkan diri Anda dan bertanyalah, apakah Anda akan mengingat ini untuk satu tahun ke depan, atau apakah hal ini pantas untuk dikenang? Jika tidak, berusahalah untuk memikirkan hal yang lebih menyenangkan.

Pikirkan apakah gangguan kecil ini pantas menghancurkan mood Anda seharian? Jika tidak, tersenyumlah dan nikmati momen hari ini.

• Merasa terputus hubungan dengan orang terdekat

Ketika kita terlalu fokus dengan pekerjaan atau pendidikan, terkadang kita mengabaikan kebutuhan emosi dan sosial untuk terkoneksi dengan orang terdekat.

Luangkan waktu untuk bersama dengan orang terdekat, menelepon mereka, atau bermain dengan kucing atau anjing kesayangan. Meskipun singkat, berinteraksi dengan orang tersayang tentunya bisa meningkatkan mood Anda.

• Perasaan cemas dan takut gagal

Anda mungkin merasa khawatir dengan ujian yang sebenarnya masih satu bulan lagi. Atau, merasa gelisah dengan wawancara di esok hari.

Namun, dibandingkan mencemaskan masa depan, lebih baik Anda berfokus pada hal yang bisa Anda kendalikan.

Belajar dengan tekun atau mempersiapkan diri dan berlatih akan membuat Anda lebih siap secara mental ketimbang mengkhawatirkan kegagalan.

Jadi, jangan habiskan waktu untuk memikirkan sesuatu yang belum pasti.

• Terlalu banyak merenung dan terjebak masa lalu

Pernahkah kepala Anda memutar adegan di masa lalu yang membuat kesal dan jengkel?

Potongan gambar itu rasanya terus berputar bak film di kepala dan mengganggu suasana hati seharian. Kadang-kadang kita memang dengan mudahnya terjebak pada renungan akan masa lalu.

Agar terhindar dari perasaan ini, cobalah mendistraksi diri. Anda dapat bermain game seperti sudoku atau teka-teki silang agar beralih fokus.

• Merasa jatuh dan memiliki harga diri rendah

Terkadang kita merasa begitu murung atau tidak berharga. Nah, jika hal ini yang terjadi, cobalah mengambil napas dan istirahat sejenak.

Lakukan hal-hal yang membuat Anda senang dan merasa berharga. Melakukan hobi atau aktivitas yang menyenangkan, misalnya

• Merasa bingung dengan apa yang dirasakan

Kadangkala Anda bisa merasa kelabu tanpa sebab.

Cobalah untuk duduk sejenak, lalu tuliskan hal-hal apa saja yang mengganggu pikiran, membuat sedih, dan apa pun itu ke dalam secarik kertas.

Menulis dapat menjadi terapi sekaligus membantu Anda untuk memperjelas situasi yang Anda hadapi kini.

Strategi meningkatkan mood

Secara umum berikut yang  bisa Anda coba untuk membuat suasana hati lebih baik.

• Ambil waktu sejenak untuk keluar dan berjalan-jalan ke taman.
• Tertawalah, tonton video lucu atau membaca sesuatu yang kocak.
• Cobalah menghirup aromaterapi.
• Peluklah diri sendiri, dan katakan semua akan baik-baik saja
• Nyalakan musik yang Anda sukai
• Makan makanan yang berperan sebagai mood booster. Beberapa makanan yang diketahui mampu meningkatkan mood seperti ikan, cokelat hitam,  yogurt, kacang, oat, kopi, atau pisang.
• Berikan waktu diri Anda untuk tidak bermain sosial media.

Nah, itu tadi beberapa hal yang bisa Anda coba untuk menangkal bad mood. Rasakan kesedihan dan kekesalan yang terjadi, tetapi jangan biarkan diri terlarut di dalamnya.

Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Kecerdasan Emosional (EQ)