Apa Saja Fungsi Air Liur?

Apa Saja Fungsi Air Liur?

Penulis: Anita | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 3 April 2023

 

Air liur atau air ludah merupakan sesuatu yang secara otomatis akan dikeluarkan dari dalam mulut. Terkadang, Anda melupakan keberadaan cairan dalam mulut ini yang ternyata memiliki beragam fungsi penting untuk kesehatan gigi dan mulut.

Penasaran apa saja manfaat dari air liur dan apa saja akibatnya jika Anda memiliki air liur yang terlalu sedikit atau terlalu banyak? Cari tahu lebih lanjut melalui artikel di bawah.

Fungsi Air Liur

Air liur merupakan cairan berwarna bening yang diproduksi oleh kelenjar-kelenjar dalam mulut yang terletak di tiap sisi pipi bagian dalam, di bawah mulut, dan di dekat gigi depan pada bagian rahang dalam.

Sebenarnya ada banyak kelenjar air liur di dalam mulut, tapi secara garis besar terdapat tiga kelenjar air liur yang utama, yaitu kelenjar parotis, kelenjar submandibular, dan kelenjar sublingual.

Kelenjar-kelanjar air liur ini dapat memproduksi kurang lebih 1-2 liter air ludah tiap harinya. Produksi air liur biasanya akan meningkat di sore hari dan menurun saat malam hari.

Air liur mengandung air dan enzim-enzim yang berperan penting dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Bahkan, air liur memiliki peranan dalam proses pencernaan makanan!

Enzim-enzim dalam air liur membantu memecah makanan yang ada dalam mulut. Selain itu, air liur membantu makanan lebih mudah ditelan dan masuk ke dalam kerongkongan.

Selain enzim, ada banyak zat lain yang terkandung dalam air liur, seperti protein dan mineral yang berperan dalam mencegah pembusukan gigi dan penyakit gusi. Berikut adalah beberapa fungsi lain dari air liur:

  • Membantu proses mengunyah, pengecapan, dan penelanan makanan.
  • Mencegah bau mulut dan melindungi gigi dari bakteri.
  • Memperkuat gigi dengan menyediakan fluorida, fosfat, dan kalsium untuk permukaan gigi.
  • Menjaga kebersihan gigi.
  • Memelihara enamel gigi.
  • Mengeluarkan sisa-sisa makanan yang tersangkut di gigi.
  • Membantu gigi palsu tidak goyang dan tetap terpasang dengan benar.
  • Menjaga mulut tetap lembab dan terasa nyaman.

Apa yang Terjadi Bila Produksinya Kurang?

Kurangnya air ludah dapat menyebabkan mulut menjadi kering dan memicu pembengkakan pada lidah, gusi, dan bagian dalam mulut. Akibatnya, Anda akan merasa tidak nyaman, kesulitan mengecep rasa makanan, dan mulut akan menguarkan aroma yang tidak sedap.

Ditambah lagi, mulut yang kering dapat menjadi tempat yang cocok untuk perkembangan bakteri yang berpotensi menganggu kesehatan gigi dan mulut. Anda akan memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami lubang di gigi, penyakit gusi, dan pembusukan pada gigi.

Kurangnya produksi air liur umumnya terjadi para kaum lansia, tetapi masalah ini juga dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti:

  • Infeksi atau penyakit tertentu
  • Konsumsi obat-obatan tertentu
  • Asupan nutrisi yang kurang
  • Dehidrasi
  • Terapi radiasi atau kemoterapi
  • Adanya penyumbatan di saluran air liur
  • Stres
  • Efek merokok
  • Masalah pada struktur kelenjar air liur

Untuk menjaga produksi air liur, Anda dapat meminum air untuk mencegah dehidrasi atau mengunyah atau mengulum permen yang bebas gula. Jika masalah produksi air ludah yang kurang menganggu kesehatan gigi dan mulut, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter.

Bagaimana dengan Produksi yang Berlebih?

Produksi air liur yang berlebih dapat dipicu karena konsumsi makanan atau minuman tertentu, seperti makanan yang terlalu pedas atau asam. Jika demikian, produksi air ludah akan kembali normal setelah beberapa waktu.

Namun, terkadang produksi air ludah yang berlebih dapat diakibatkan karena adanya masalah dalam menelan atau kelenjar air ludah yang terlalu aktif. Air liur yang berlebih tentunya dapat menganggu, apalagi jika air liur sampai menetes keluar dari mulut.

Penyakit atau masalah tertentu juga dapat memicu produksi air liur berlebih, seperti stroke, penyakit Parkinson, dan GERD. Selain itu, keracunan, konsumsi obat-obatan tertentu, dan kehamilan dapat menjadi penyebab lain dari produksi air liur yang lebih dari biasanya.

Apabila Anda mengalami masalah produksi air liur yang berlebih, Anda bisa berkunjung ke dokter untuk menjalani pemeriksaan dan penanganan yang tepat.

Baca Juga: Waspadai Bahaya Kanker Kelenjar Air Liur dan Gejalanya

Sumber

KidsHealth. What’s Spit?. www.kidshealth.org

Memorial Sloan Kettering Cancer Center. Salivary Glands Anatomy. www.mskcc.org

Mouth Healthy. Saliva. www.mouthhealthy.org

WebMD. (2021). Saliva and Your Mouth. www.webmd.com