Apa Bedanya? Diabetes Tipe 1 vs Tipe 2

Apa Bedanya? Diabetes Tipe 1 vs Tipe 2

Ditinjau oleh: dr. Bianda Dwida

Terakhir ditinjau: 23 Juni 2020

Istilah diabetes memang tidak asing didengar, namun banyak yang belum bisa bedakan diabetes tipe 1 dan 2. Padahal tiap tipe punya gejala dan cara penanganan yang berbeda. Jangan tertukar!

Gejala Diabetes Tipe 1 dan 2

Gejala diabetes tipe 1 dan 2 punya beberapa kemiripan. Gejala yang paling terlihat jelas adalah 3P (polidipsia, poliuria, dan polifagia), yaitu sering  haus, banyak kencing, dan selalu merasa lapar. Gejala lain yang mirip antara keduanya adalah buramnya penglihatan, luka sukar sembuh, kesemutan, dan gemetaran.

Penderita diabetes tipe 1 biasanya punya suasana hati yang berubah-ubah. Beberapa orang juga punya bau nafas yang asam (keton). Gejala diabetes tipe 1 dapat diidentifikasi sejak kecil atau remaja.

Pada penderita diabetes tipe 1 terjadi perubahan berat badan secara drastis, mereka pun terlihat kurus dari biasanya. Sedangkan penderita diabetes tipe 2 cenderung obesitas. Gejala diabetes tipe 2 juga biasanya mucul pada umur 40 tahun-an.

Perbedaan Penyebab Diabetes Tipe 1 dan 2

Perbedaan sangat jelas antara kedua tipe diabetes  terletak dari segi penyebabnya. Diabetes tipe 1 disebabkan oleh antibodi (imun) yang menyerang pancreas tubuh sendiri. Akibatnya, sel beta yang ada dalam pancreas jadi rusak dan tidak dapat menghasilkan insulin.

Penyebab imun menyerang pankreasnya sendiri belum diketahui secara pasti. Kemungkinan terbesar adalah kesalahan genetik dan paparan radikal bebas.

Berbeda dari diabetes tipe 1, penyebab diabetes tipe 2 adalah resistensi insulin. Artinya, tubuh masih menghasilkan insulin, hanya saja tidak bisa digunakan secara efektif. Akhirnya, fungsi insulin untuk seimbangkan kadar glukosa darah pun terganggu.

Baca Juga : Kenali 8 Gejala Diabetes pada Anak

Faktor Resiko Setiap Tipe Diabetes

Faktor resiko diabetes tipe 1 lebih ditekankan pada kelainan genetik dan riwayat penyakit keluarga. Faktor resiko lainnya adalah umur (lebih sering menyerang anak-anak dan remaja), walau sebenarnya orang dewasa pun bisa terkena diabetes tipe 1.

Sedangkan faktor resiko diabetes tipe 2 adalah gaya hidup yang tidak sehat. Contohnya jarang olahraga, berat badan berlebih, dan lemak perut yang menumpuk. Riwayat penyakit diabetes keluarga serta umur diatas 45 tahun juga faktor resiko yang tinggi untuk terkena diabetes tipe 2.

Beda Cara Penanganan Diabetes Tipe 1 dan 2

Karena sebab yang berbeda, maka penaganan diabetes 1 dan 2 juga harus berbeda. Diabetes tipe 1 yang tubuhnya benar-benar tidak bisa memproduksi insulin sangat bergantung pada injeksi insulin. Waktu dan dosis injeksi harus sesuai dengan konsultasi dokter.

Selain itu, penderita diabetes tipe 1 sebaiknya rutin melakukan tes gula darah. Tujuannya untuk hindari kenaikan atau penurunan kadar gula darah yang drastis.

Penanganan diabetes tipe 2 yang masih awal bisa hanya dengan perubahan pola makan dan gaya hidup. Konsultasi lebih lanjut dengan ahli gizi adalah langkah yang tepat. Namun, untuk penyakit diabetes tipe 2 yang sudah cukup serius, perlu didampingi dengan obat atau injeksi insulin sesuai resep dokter.

Hal yang lebih penting daripada berdeaan kedua jenis diabetes adalah pencegahannya. Rutin berolahraga dan konsumsi makanan bergizi seimbang sangat wajib dilakukan. Tentu seperti pepatah mencegah lebih baik daripada mengobati.

Baca Juga : Waspada Diabetes Serang Pekerja Kantoran? Simak Cara Mencegahnya

Sumber


Healthline. 2019. Type 1 and Type 2 Diabetes: What’s the Difference?. www.healthline.com
Hurst M. 2008. Hurst Review: Pathophysiology Review. New York (USA): The McGraw-Hill Companies, Inc.
National Center for Biotechnology Information. 2014. Introduction to Diabetes. www.ncbi.nlm.nih.gov
Nelms M, Sucher KP,  Lacey K,  Roth SL. 2011. Nutrition Therapy and Pathophysiology. Canada (USA): Thomson Brooks.
WebMD. 2017. Type of Diabetes. www.webmd.com