Air Lemon untuk Diet, Apakah Efektif Menurunkan Berat Badan?

Air Lemon untuk Diet, Apakah Efektif Menurunkan Berat Badan?

Penulis: Devita | Editor: Handa

Lemon yang memiliki nama ilmiah Citrus limon adalah jenis jeruk yang paling populer. Buah ini memiliki rasa asam namun kaya akan kandungan vitamin C, serat, dan berbagai senyawa bermanfaat lainnya. Nutrisi dalam lemon memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti membantu kesehatan jantung, mengontrol berat badan, dan menjaga kesehatan sistem pencernaan.

Lemon sering dijadikan minuman detox untuk membantu melancarkan program diet. Minum air minimal 8 gelas perhari terkadang sulit dilakukan karena tidak ada rasa dan khawatir kembung. Untuk itu, menambahkan lemon bisa membantu Anda mendapatkan kebutuhan air dengan aroma segar dan manfaatnya yang dinilai mampu membakar kalori.

Perlu dipahami, lemon bukan dijadikan sebagai pengganti makanan, namun pendamping makanan selama Anda menjalankan program diet. Terlalu banyak mengonsumsi lemon juga tidak baik untuk lambung dan kesehatan gigi. Seperti apa kandungan, manfaat dan efek samping lemon untuk diet? Simak ulasan di bawah ini.

Kandungan dalam Lemon

Di dalam satu buah melon, terkandung:

• Air sebanyak 89 persen
• Vitamin B1, B2, B6 dan C sebagai sumber antioksidan.
• Nutrisi, seperti serat makanan 2.8 gram, protein, karbohidrat 10%, dan kalori 29 gram.
• Mineral, seperti tembaga, kalsium, zat besi, dan potassium.
• Gula 2.5 gram
• Lemak 0.3 gram

Manfaat Lemon untuk Diet

Setelah mengetahui kandungan dalam lemon, berikut ini beberapa manfaat lemon untuk diet, yaitu:

1. Membantu Mengontrol Berat Badan

Lemon sering dinilai sebagai buah ytang mampu membantu menurunkan berat badan. Hal ini karena lemon mengandung serat pektin yang dapat mengembang di perut, sehingga memberikan rasa kenyang.

Rasa asam pada lemon membuatnya dikonsumsi dengan cara diperas atau dijadikan jus. Selain itu, air panas yang disertai perasan lemon diteliti juga bisa membantu menurunkan berat badan.

2. Lemon Mengandung Kalori Rendah

Anda sebaiknya mengonsumsi air lemon tanpa tambahan gula agar kalorinya tetap rendah. Pasalnya, segelas air yang berisi setengah gelas lemon hanya mengandung 6 kalori. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jika Anda mengonsumsi minuman rendah kalori saat makan bisa mengonsumsi makanan lebih sedikit dibandingkan minum air soda atau air dengan tambahan gula.

3. Membantu Menjaga Kesehatan Pencernaan

Serat larut dalam lemon dan daging buahnya dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Lemon mengandung 10 persen karbohidrat yang berbentuk serat larut dan gula sederhana.

Pektin sebagai serat utama dalam lemon dikaitkan memiliki manfaat kesehatan. Serat tersebut juga berperan meningkatkan kesehatan usus dengan memperlambat penyerapan gula dan pati sehingga menyebabkan penurunan kadar gula.

Namun, orang yang ingin mendapatkan manfaat pektin untuk pencernaan harus mengonsumsi daging buahnya. Pasalnya, jika hanya mengonsumsi perasan lemon, Anda akan kehilangan manfaat dari pektin tersebut.

4. Membuat Merasa Lebih Kenyang

Minum air sebelum makan telah dapat membuat Anda kenyang lebih lama, terutama bila yang dikonsumsi adalah air lemon. Bahkan minum setengah liter air sebelum makan diteliti bisa mengurangi kalori yang dimakan sebesar 13 persen. Berkurangnya makanan yang dikonsumsi berarti membantu program diet Anda.

5. Mendetoksifikasi Tubuh

Air adalah unsur utama proses detoksifikasi tubuh, terutama air dengan campuran lemon. Lemon membantu meningkatkan kesehatan hati sehingga membantu proses detoksifikasi racun di seluruh tubuh.

Oleh karena itu, lemon sangat penting jika ditambahkan ke dalam minuman detoksifikasi Anda. Pasalnya, kulit lemon mengandung senyawa yang meningkatkan rangsangan enzim hati, membuah zat berbahaya dalam tubuh, dan memicu pergerakan usus saat terjadi permasalahan dalam sistem pencernaan.

6. Meningkatkan Metabolisme Anda

Minumlah segelas air lemon panas di pagi hari untuk membantu meningkatkan metabolisme tubuh Anda, sehingga memperlancar pembakaran kalori. Kebiasaan ini membuat Anda mengonsumsi lebih sedikit kalori. Semakin banyak air yang Anda konsumsi, semakin banyak kalori yang Anda bakar saat Anda istirahat.

Efek Samping Lemon untuk Diet

Lemon memang baik untuk membantu menurunkan berat badan, namun memiliki efek samping. Efek samping menggunakan lemon untuk diet adalah rasa mual, kelelahan, dan pusing karena rasa lapar. Anda juga berisiko kehilangan massa otot secara drastis dalam jangka panjang.

Anda juga membutuhkan pendamping untuk melakukan diet dengan lemon karena bisa menimbulkan rasa lapar sebab karbohidrat yang dikonsumsi menjadi lebih sedikit sehingga energi Anda berkurang. Sebelum memutuskan menjadikan lemon sebagai pendamping diet, sebaiknya Anda berkonsultasi pada ahli gizi.

Baca Juga : 4 Jenis Gigitan Tungau dan Cara Mengobatinya

Sumber