Ketahui 8 Manfaat Cengkeh untuk Kesehatan Tubuh

Ketahui 8 Manfaat Cengkeh untuk Kesehatan Tubuh

Penulis: Devita | Editor: Handa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 20 Februari 2023

Cengkeh merupakan salah satu jenis rempah-rempah asal Indonesia yang bernilai tinggi dan banyak manfaatnya. Rempah berbentuk kuncup bunga dengan nama latin Syzygium aromaticum ini memiliki aroma yang khas. Aroma yang khas ini menjadikan cengkeh sering digunakan sebagai penambah aroma rasa dalam makanan dan minuman. Cengkeh bisa digunakan dengan cara dimanfaatkan secara utuh atau ditumbuk.

Selain bisa dimanfaatkan untuk melezatkan masakan, cengkeh ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan. Kandungan beta karoten pada cengkeh sangat tinggi. Beta karoten adalah senyawa antioksidan dan provitamin yang penting. Berikut ini berbagai manfaat cengkeh bagi kesehatan yang harus Anda ketahui.

1. Sebagai Perawatan Diabetes

Salah satu manfaat cengkeh yaitu sebagai perawatan diabetes. Hal ini karena kandungan antioksidan di dalamnya efektif untuk menurunkan kadar gula darah, terutama jika dikonsumsi secara teratur. Selain itu, senyawa polifenol di dalamnya juga berfungsi untuk mengurangi risiko diabetes tipe-2. Pasalnya, zat tersebut mampu memperlambat laju penyerapan gula sambil meningkatkan insulin.

2. Menangkal  Radikal Bebas dalam Tubuh

Eugenol dalam cengkeh juga merupakan antioksidan kuat. Senyawa ini membantu tubuh melawan radikal bebas yang merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit, seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker.

3. Mengurangi Peradangan

Cengkeh mengandung eugenol yang bersifat anti inflamasi. Eugenol ini dapat membantu  mengurangi risiko penyakit radang sendi dan membantu mengatasi gejala peradangan.

Anda bisa memanfaatkan cengkeh untuk peradangan dengan cara menggunakan minyak cengkeh sebagai losion atau menambahkan cengkeh ke dalam teh. Gunakan secara rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

4. Mengurangi Maag

Cengkeh bisa membantu melindungi perut Anda dari maag. Kebanyakan tukak lambung disebabkan oleh penipisan lapisan lendir yang melindungi lapisan perut. Cengkeh dapat mengentalkan lendir ini, menurunkan risiko timbulnya bisul, serta membantu menyembuhkannya.

5. Meningkatkan Fungsi Hati

Senyawa eugenol dalam cengkeh membantu mengurangi tanda-tanda sirosis hati dan penyakit hati berlemak. Eugenol ini juga dapat meningkatkan fungsi hati secara umum.

Baca Juga : 5 Manfaat Minyak Zaitun untuk Kecantikan

6. Mengurangi Rasa Sakit Gigi

Mengonsumsi cengkeh memberikan efek analgesik, antiinflamasi, dan antibakteri. Hal tersebut yang membuat minyak cengkeh dikenal sebagai obat sakit gigi. Di Jerman, cengkeh telah disetujui sebagai antiseptik topikal dan anestesi.

7. Perawatan Jerawat

Sebuah studi menunjukan cengkeh baik untuk mengatasi jerawat. Dalam penelitian di Journal Food and Agricultural Immunology tahun 2017, ekstrak cengkeh dan eugenol mengurangi inflamasi yang ditimbulkan oleh Propionibacterium acnes penyebab jerawat.

Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk hasil ekstrak cengkeh yang maksimal dalam perawatan jerawat. Sebelum menggunakan cengkeh untuk mangatasi jerawat, pastikan Anda telah berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kulit Anda.

8. Menahan Rasa Lapar

Cengkeh bisa dimanfaatkan untuk membantu mengurangi rasa lapar. Kandungan serat dalam cengkeh yang dijadikan bumbu bisa mengontrol rasa lapar.

Satu sendok teh cengkeh setidaknya mengandung satu gram serat. Untuk Anda yang sedang diet, mungkin bisa mencoba menambahkan cengkeh dalam infused water Anda.

Apa Saja Nutrisi yang Terkandung Di dalam Cengkeh?

Cengkeh mengandung mineral mangan dalam jumlah yang signifikan. Mangan membantu tubuh Anda mengelola enzim yang dapat memperbaiki tulang dan menghasilkan hormon.

Mangan juga dapat bertindak sebagai antioksidan yang melindungi tubuh Anda dari radikal bebas. Selain itu, beberapa zat lain yang terkandung di dalam cengkeh, seperti:

• Vitamin K
• Kalium
• Beta Karoten
• Eugenol

Peringatan Sebelum Mengonsumsi Cengkeh

Cengkeh merupakan sumber rasa dan aroma yang kuat. Efeknya pun sangat baik bagi kesehatan. Namun, untuk orang dengan kondisi tertentu perlu waspada saat mengonsumsi cengkeh, karena bisa berinteraksi dengan obat lain.

Interaksi tersebut bisa mengganggu proses pengobatan. Beberapa kondisi yang perlu Anda perhatikan sebelum mengonsumsi cengkeh, di antaranya:

• Interaksi dengan obat lain. Eugenol terkadang dapat berinteraksi dengan obat-obatan, seperti warfarin. Jika Anda sedang menjalani pengobatan pengencer darah, hindari mengonsumsi minyak cengkeh atau teh cengkeh.
• Hipoglikemia. Cengkeh memengaruhi kadar gula darah. Pada penderita diabetes, eugenol dapat menurunkan jumlah glukosa darah ke tingkat yang aman. Namun, dalam jumlah yang berlebihan, cengkeh dapat menyebabkan hipoglikemia, di mana kadar gula darah Anda terlalu rendah.
• Toksisitas minyak atsiri. Minyak esensial cengkeh mengandung dosis eugenol yang jauh lebih tinggi daripada cengkeh utuh atau bubuk. Mengonsumsi minyak cengkeh murni bisa menjadi racun dan menimbulkan gejala, seperti pusing bahkan koma.

Baca Juga : Manfaat Jeruk Nipis untuk Kesehatan Tubuh

Sumber