8 Manfaat Cabai bagi Kesehatan

8 Manfaat Cabai bagi Kesehatan

Penulis: Emy | Editor: Atsa

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 2 Desember 2022

Cabai merupakan sumber vitamin A yang baik untuk mata, juga sangat tinggi vitamin C yang membantu fungsi kekebalan tubuh dan penyembuhan luka. Kalau Anda adalah penggemar cabai sebagai cocolan atau pendamping lauk, ini merupakan kabar baik, karena Anda bisa mendapatkan beragam manfaat baik dari cabai, diantaranya :

1. Perlindungan dari radikal bebas

Vitamin A juga merupakan antioksidan yang kuat, seperti flavonoid, beta karoten, lutein, zeaxanthin, dan cryptoxanthin, yang semuanya juga terdapat dalam cabai. Zat ini membantu melindungi tubuh dari efek radikal bebas yang dihasilkan selama stres dan sakit. Radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan sel.

2. Menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL)

Cabai rawit dikenal untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida, juga meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan mencegah pembekuan darah. Semuanya manfaat tersebut membantu mencegah terjadinya serangan jantung dan stroke.

3. Metabolisme yang lebih tinggi

Meskipun ada banyak faktor yang berkontribusi terhadap penambahan berat badan, perubahan pola makan dapat membantu meningkatkan metabolisme. Cabai mungkin bisa sedikit membantu meningkatkan metabolisme Anda, yang dapat membantu Anda membakar lebih banyak kalori baik saat istirahat maupun saat berolahraga, dan dapat meningkatkan jumlah lemak yang Anda bakar.

4. Meningkatkan kekebalan

Beberapa penelitian menunjukkan jika cabai bertindak sebagai antioksidan untuk melindungi sel-sel tubuh dan membantu meredam peradangan. Warna cerah pada cabai merah menandakan kandungan beta-karoten atau pro-vitamin A yang tinggi.

Vitamin A sangat penting untuk menjaga kesehatan selaput lendir, yang melapisi saluran hidung, paru-paru, saluran usus dan saluran kemih. Ini juga berfungsi sebagai garis pertahanan pertama tubuh melawan patogen yang menyerang.

5. Mencegah peradangan usus

Bukan hanya kandungan cabai yang menawarkan manfaat kesehatan—bagaimana tubuh Anda merespons rasa pedas itu juga memberikan manfaat. Saat Anda menggigit cabai, capsaicin menempel pada reseptor yang berkomunikasi dengan sel lain dan memberi tahu otak Anda bahwa itu pedas. Ketika capsaicin menempel pada reseptor yang sama di saluran pencernaan Anda, itu membuat bahan kimia yang disebut anandamide.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences pada tahun 2017 menemukan bahwa anandamide mengurangi peradangan di usus, yang dapat disebabkan oleh penyakit radang usus (IBD), yaitu kolitis ulseratif dan penyakit Crohn.

6. Mempercepat metabolisme 

Capsaicin yang terdapat pada cabai bekerja dengan meningkatkan tingkat pemanasan seluruh tubuh Anda. Zat ini juga mengaktifkan neuron sensorik yang disebut TRPV1, yang membantu menjaga lemak agar tidak menumpuk. Dua fungsi yang mempercepat metabolisme tubuh ini dapat membantu Anda menurunkan berat badan.

7. Manfaat Kardiovaskular

Cabai merah telah terbukti mengurangi kolesterol darah, kadar trigliserida, dan agregasi trombosit, sekaligus meningkatkan kemampuan tubuh untuk melarutkan fibrin, zat yang tidak terpisahkan dengan pembentukan bekuan darah. 

Membumbui makanan Anda dengan cabai juga dapat melindungi lemak dalam darah Anda dari kerusakan akibat radikal bebas. Mengonsumsi cabai segar dapat membantu meningkatkan ketahanan lemak darah seperti kolesterol dan trigliserida terhadap oksidasi radikal bebas.

8. Mencegah kanker usus besar

Vitamin C sangat berpengaruh untuk meningkatkan imunitas tubuh. Cartonoid lycopene, beta karoten dan asam folat yang terdapat pada cabai merah mampu mencegah risiko terjadinya kanker usus besar. Asam folat di dalamnya juga sangat berguna untuk metabolisme tubuh yang sehat.

Baca Juga: Manfaat Jagung Rebus untuk Kesehatan Tubuh

Sumber