8 Alat Bantu Pernapasan yang Perlu Anda Tahu

8 Alat Bantu Pernapasan yang Perlu Anda Tahu

Penulis: Lely | Editor: Ratna

Ditinjau oleh: dr. Winda Atika Sari

Terakhir ditinjau: 3 Juli 2023

 

Alat bantu pernapasan adalah peralatan medis yang mendukung kembali proses pernapasan dengan memompa udara ke paru-paru. Umumnya Anda menyebutnya sebagai ventilator. Alat bantu pernapasan berfungsi jika seseorang tidak dapat bernapas sendiri dengan baik, dan digunakan pada Anda menjalani anestesi umum atau memiliki penyakit yang mempengaruhi pernapasan Anda.

Ada banyak jenis peralatan pernapasan yang digunakan di rumah sakit, rumah pasien, dan di masyarakat, dan fungsinya dibagi sesuai dengan masalah kesehatan dan tujuan utama pemakaian. Dalam pengobatan darurat dan perawatan kritis jangka panjang, ventilator cenderung menjadi beberapa alat medis yang paling umum.

Baca Juga: Ketahui Fungsi Ventilator dan Cara Penggunaannya

Macam-macam Alat Bantu Pernapasan

Banyak orang memiliki penderitaan seperti kondisi asma, kanker paru-paru, dan penyakit paru obstruktif kronis. Mesin pernapasan membantu korban masalah paru-paru menjalani kehidupan yang lebih normal dengan membantu orang tersebut sesuai kebutuhan.

Ada beberapa jenis alat bantu pernapasan yang perlu Anda ketahui sesuai dengan fungsi dan masalah kesehatan yang diderita, antara lain:

1. Nebulizer asma

Nebulizer asma seringkali berfungsi membantu pengidap asma dengan memberikan obat cair melalui uap, untuk dihirup ke paru-paru melalui alat ini. Alat ini dapat Anda gunakan di rumah dan cukup efektif dalam pemberian obat asma untuk orang dewasa dan anak-anak. Dan seorang ahli kesehatan yang sudah menguasai cara kerja alat tersebut akan datang ke rumah Anda untuk menjelaskan cara menggunakannya.

2. Masker wajah

Merupakan sebuah alat bantu pernapasan metode non-invasif untuk mendukung pernapasan dan menambah kadar oksigen dalam tubuh Anda. Untuk menggunakannya Anda dapat memakai masker yang pas pada hidung dan mulut, agar udara berhembus ke saluran udara dan paru-paru.

Alat ini umum digunakan pada penderita COVID-19 yang mengalami kesulitan bernapas atau tidak memiliki kadar oksigen yang cukup. Atau seringkali digunakan untuk kondisi kronis, seperti penyakit paru obstruktif kronik.

3. Ventilator mekanik

Sebuah mesin yang berfungsi untuk mengambil alih proses pernapasan sepenuhnya, ketika Anda tidak dapat bernapas sendiri. Ventilator mekanis bekerja melalui tabung pada tenggorokan seseorang, kemudian memompa udara ke paru-paru dan mengangkut karbon dioksida.

Unit ventilator mengatur tekanan, kelembaban, volume, dan suhu udara, tergantung pada kontrol yang ditempatkan oleh dokter atau terapis pernapasan. Alat ini memungkinkan seorang profesional kesehatan untuk mengontrol pernapasan dan kadar oksigen dalam tubuh Anda.

4. Alat resusitasi manual silikon

Adalah peralatan yang memungkinkan Anda untuk mengontrol aliran udara dari ventilator dengan menggunakan tangan mereka. Perangkat ini terdiri dari kantong kosong yang ditekan oleh rekan atau keluarga Anda untuk memompa udara ke paru-paru.

Alat ini dapat digunakan sebagai solusi sementara jika Anda yang menggunakan ventilator mekanis perlu dihentikan untuk sementara. Misalnya, saat terjadi pemadaman listrik yang membuat alat ventilator mekanik ini berhenti berfungsi, Anda dapat menggunakan alat resusitasi manual sambil menunggu listrik menyala kembali.

5. Ventilator trakeostomi

Anda yang telah menjalani trakeostomi akan membutuhkan alat bantu pernapasan. Trakeostomi adalah prosedur membuat lubang pada tenggorokan Anda untuk memasukkan sebuah tabung, yang memungkinkan udara mengalir masuk dan keluar. Hal ini memungkinkan Anda untuk dapat bernapas tanpa menggunakan hidung atau mulut.

6. Mesin Pernapasan CPAP

Mesin pernapasan CPAP (continuous positive airway pressure) menyalurkan udara ke hidung melalui masker, yang kemudian membuat jalan napas Anda tetap terbuka dan membantu penyerapan oksigen.

Alat ini seringkali digunakan untuk kondisi sleep apnea, masalah kesehatan ini cukup berbahaya dimana Anda tidak menerima oksigen yang cukup saat tidur. Kondisi ini dapat disebabkan oleh leher yang pendek, atau saluran udara yang tersumbat secara anatomis yang disebabkan oleh faring yang membesar.

7. Mesin Pernapasan BIPAP

Mesin pernapasan BIPAP atau tekanan saluran napas positif bilevel, berfungsi untuk membantu Anda bernapas secara normal. Alat ini membantu mendorong udara ke paru-paru dan menjaga paru-paru tetap terbuka, dengan demikian memungkinkan lebih banyak oksigen masuk.

Mesin kecil ini dapat digunakan di samping tempat tidur di rumah. Masker wajah dipakai dan memberikan tekanan yang dibutuhkan untuk menjaga pasien bernapas masuk dan keluar (menghirup dan menghembuskan napas) sehingga oksigen memasuki kantung udara di dalam paru-paru.

8. Respirator

Alat ini berfungsi untuk membantu pasien dalam bernapas, serta mengobati penyakit sambil memberikan oksigen. Anda yang menderita asma, penyakit paru obstruktif kronik, bronkitis, dan penyakit pernapasan lainnya dapat memperoleh manfaat dari respirator. Alat ini menyalurkan oksigen murni ke jantung dan paru-paru Anda.

Alat portable ini berisi baterai dan botol kecil air untuk melembabkan oksigen, dan mudah untuk digunakan dalam perjalanan serta dapat diisi ulang. Untuk jenis ventilator portable ini Anda memerlukan izin dari dokter dan pemantauan pernapasan melalui terapis.

Baca Juga: Mengenal Nebulizer dan Kegunaannya

Sumber

Medical News Today. (2021). What ventilators do and their role in COVID-19. www.medicalnewstoday.com

Livestrong.com. Types of Breathing Machines. www.livestrong.com

CPAP.com. (2021). Different Types of Sleep Apnea Machines: CPAP, BiPAP, and APAP. www.cpap.com

Verywell Health. (2021). Using BiPAP Therapy to Treat Sleep Apnea. www.verywellhealth.com

Cleveland Clinic. (2019). Home Nebulizer. my.clevelandclinic.org