7 Khasiat Air Rebusan Daun Kelor untuk Kesehatan

7 Khasiat Air Rebusan Daun Kelor untuk Kesehatan

Penulis: Dhiya | Editor: Niahappy

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari

Terakhir ditinjau: 9 Juli 2020

Apakah Anda pernah mendengar tentang daun kelor? Daun kelor merupakan tanaman super yang sangat bergizi dan dikenal dengan khasiatnya sebagai obat yang dapat dikonsumsi. Daun kelor kaya dengan vitamin, mineral dan enzim yang mendukung kesehatan. Tanaman yang berasal dari India ini telah dikenal selama ribuan tahun sebagai sumber nutrisi yang berlimpah.

Disebut sebagai “pohon keajaiban” karena efektif dalam mengobati lebih dari 300 kondisi dan penyakit. Salah satu cara untuk mengonsumsinya adalah dengan meminum air rebusan daun kelor, atau Anda bisa mengolahnya menjadi teh yang dicampur dengan madu. Hampir setiap bagian dari tanaman ini memiliki manfaat, mulai dari akarnya, bunganya, khususnya daun kelor yang memberi berbagai manfaat seperti berikut ini:

Baca Juga: Manfaat Teh Hijau Bagi Kesehatan

1. Anti Inflamasi

Infalmasi atau peradangan adalah respon penting terhadap rangsangan dalam tubuh. Namun, jika peradangan kronis terjadi seperti diabetes, masalah pernapasan, radang sendi, obesitas, hingga stroke sangatlah berbahaya. Daun kelor dapat mengurangi peradangan dengan menekan enzim peradangan dan protein dalam tubuh, konsentrat daun kelor dapat secara signifikan menurunkan peradangan dalam sel.

Anda dapat meminum air rebusan daun kelor yang mengandung anti-inflamasi yang dikenal sebagai isothiocyanate. Penelitian telah menemukan bahwa ekstrak kelor membantu mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh peradangan.

2. Memerangi Gizi Buruk

Di Asia dan Afrika, pohon kelor disebut sebagai pohon ajaib karena kandungan nutrisi dan sifat tahan banting dari pohon ini. Daun kelor mengandung vitamin dan mineral penting yang dapat membantu memerangi kelaparan dan memungkinkan seseorang yang mengalami gizi buruk untuk meningkatkan berat badan mereka. Untuk memerangi malnutrisi atau gizi buruk, daun kelor umumnya dikonsumsi dengan cara diminum air rebusannya.

3. Mendukung Kesehatan Otak

Daun kelor mendukung kesehatan otak dan fungsi kognitif karena antioksidan dan neuro-enhancer. Ini telah diuji sebagai pengobatan untuk penyakit alzheimer dengan hasil yang sangat baik. Selain itu, kandungan vitamin E dan C yang tinggi dapat melawan oksidasi yang mengarah pada degenerasi neuron dan meningkatkan fungsi otak.

Hal ini dapat menormalkan neurotransmitter serotonin, dopamin, dan noradrenalin di otak yang memainkan peran penting dalam memori, suasana hati, fungsi organ, dan respons terhadap stimulus seperti stres dan kesenangan.

Baca Juga: Kenali Gejala dan Penyebab Alzheimer

4. Melindungi Kesehatan Hati

Daun kelor mengandung polifenol yang tinggi untuk melindungi hati terhadap oksidasi, toksisitas, dan kerusakan. Selain itu, daun kelor juga dapat mengurangi fibrosis dan membalikkan oksidasi di hati. Hati bertanggung jawab untuk detoksifikasi darah, produksi empedu, metabolisme fruktosa, metabolisme lemak, dan pemrosesan nutrisi serta hanya dapat memenuhi fungsi-fungsi ini dengan bantuan enzim hati karena kadar enzim hati yang lebih rendah dapat mengganggu kemampuannya untuk menyaring darah.

5. Melindungi Dari Racun Arsenik

Organisasi Kesehatan Dunia memperkirakan ada 200 juta orang di seluruh dunia terpapar air dengan kadar arsenik yang tidak aman yang dapat menyebabkan kanker, diabetes, dan penyakit hati. Namun, penelitian menunjukkan daun kelor dapat menurunkan stres oksidatif yang disebabkan oleh arsenik. Kontaminasi arsenik pada makanan dan air merupakan masalah di banyak bagian di dunia.

Gejala toksisitas arsenik meliputi sakit perut, muntah, dan diare yang berair atau berdarah. Keracunan arsenik juga bisa berakibat fatal pada kegagalan total organ. Penelitian lain menunjukkan bahwa air rebusan daun kelor dapat menghambat peningkatan trigliserida dan glukosa yang terkait dengan arsenik.

6. Kaya Antioksidan

Beberapa senyawa tanaman antioksidan telah ditemukan di daun kelor. Antioksidan membantu menghilangkan radikal bebas dalam tubuh dan mencegah timbulnya stres oksidatif. Stres oksidatif telah dikaitkan dengan penyakit serius mulai dari penyakit jantung hingga penyakit alzheimer. Antioksidan dalam daun kelor termasuk beta-karoten dan vitamin C.

Aktivitas antioksidan dari bahan-bahan ini telah dikaitkan dengan kesehatan kekebalan tubuh yang lebih baik. Daun kelor mengandung sekitar 30 antioksidan yang meningkatkan kesehatan kulit, biasanya air rebusan daun kelor dikonsumsi dalam diet Anda untuk merangsang metabolisme dan memicu penurunan berat badan.

7. Menurunkan Kolesterol

Memiliki kolesterol tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Untungnya, terdapat salah satu tanaman yang dapat menurunkan kolesterol. Daun kelor mengandung pembakaran lemak yang menyehatkan dan memberi energi pada tubuh Anda.

Daun ini bermanfaat untuk menghentikan keinginan mengidap junk food dan meningkatkan energi untuk gaya hidup sehat. Kadar kolesterol yang lebih rendah membantu mengurangi penyakit jantung dan banyak masalah kardiovaskular lainnya.

Meskipun air rebusan daun kelor memiliki banyak manfaat, tetapi daun ini juga memiliki efek samping bagi orang tertentu. Khususnya bagi wanita hamil tidak dianjurkan untuk mengonsumsi air rebusan daun kelor. Karena daun kelor mengandung senyawa yang dapat menyebabkan kontraksi dan menyebabkan kelahiran prematur atau keguguran.

Baca Juga: Makanan Lezat bagi Penderita Kolesterol

Sumber

Cup and Leaf. Moringa Tea: Benefits, Side Effects, and How to Brew. www.cupandleaf.com
Mindbodygreen. (2015). 10 Benefits of Drinking Moringa Every Day. www.mindbodygreen.com
Healthline. 6 Science-Baseh Health Benefits of Moringa Oleifera. www.healthline.com
STYLECRAZE. (2019). 12 Best Benefits of Moringa Leaves For Skin, Hair, and Health. www.stylecraze.com
Solluna. (2015). 11 Surprising Facts About Moringa and How it Can Improve Your Health. www.mysolluna.com