7 Ciri-Ciri Penyakit Ginjal Stadium Awal

7 Ciri-Ciri Penyakit Ginjal Stadium Awal

Penulis: Elisa | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Putri Purnamasari 

Terakhir ditinjau: 26 Februari 2023

 

Penyakit ginjal adalah salah satu bentuk kelainan pada kerja ginjal yang memengaruhi kemampuan tubuh untuk membersihkan darah, menyaring air dari darah, dan mengontrol tekanan darah seseorang. Selain itu, penyakit ginjal dapat memengaruhi produksi sel darah merah dan metabolisme vitamin D untuk kesehatan tulang seseorang.

Seseorang yang sudah memiliki penyakit ginjal stadium 1 akan mengalami kerusakan ginjal ringan dengan laju filtrasi glomerulus (GFR) pada tingkat normal atau lebih dari 90 ml/menit. Walapun begitu, Anda harus tetap mewaspadainya karena kondisi ini bisa berlanjut menjadi gagal ginjal.

Penyebab terbesar dari penyakit ginjal sendiri adalah adanya diabetes (tipe 1 dan 2) atau tekanan darah tinggi. Kadar gula darah yang tinggi dapat membahayakan ginjal Anda. Juga, tekanan darah tinggi bisa menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah Anda, termasuk darah yang masuk ke ginjal.

Baca Juga: Mengenal Anatomi Ginjal, Fungsi, dan Gangguannya

Ciri-ciri Penyakit Ginjal Stadium Awal

Beberapa penelitian mengatakan bahwa ciri-ciri penyakit ginjal stadium awal tidak begitu spesifik dan pasti. Tetapi, penyakit ini cukup berbahaya karena terkadang tidak langsung menunjukkan gejala yang pasti.

Berikut ciri-ciri penyakit ginjal pada stadium awal:

Mudah kelelahan dan sulit fokus

Gejala anemia yang menyebabkan mudah kelelahan dan sulit berkonsentrasi bisa menjadi salah satu penanda ginjal bermasalah. Ini karena adanya penurunan fungsi ginjal yang parah dan menyebabkan menumpuknya racun dan kotoran dalam darah.

Sel darah merah yang membawa oksigen tidak bekerja maksimal. Makanya, pasien dengan penyakit ginjal akan mudah merasa lelah.

Gangguan masalah tidur

Merasa sering kali sulit tidur di malam hari dapat menandakan adanya penyakit ginjal dalam tubuh. Ketika ginjal tidak menyaring darah dengan baik, racun akan tetap berada di dalam darah daripada keluar dari tubuh melalui urin saat buang air kecil. 

Bila memiliki tubuh besar, Anda bisa mengalami sleep apnea atau gangguan saat tidur yang sering terjadi pada mereka yang menderitanya. 

Kulit terasa gatal dan kering

Penderita ginjal juga terkadang akan merasakan kulit yang gatal-gatal dan kering yang tidak kunjung hilang. Kedua hal tersebut bisa menjadi sinyal adanya penyakit mineral dan tulang yang datang dengan penyakit ginjal lanjut. 

Penumpukan limbah dalam darah dan ginjal tidak mampu menjaga keseimbangan mineral dan nutrisi, yang ternyata dapat membuat kulit Anda terasa gatal dan kering.

Keinginan untuk sering membuang urin

Jika sering merasa ingin buang air kecil, terutama saat malam hari, Anda bisa saja terindikasi mengalami penyakit ginjal. Peningkatan keinginan buang air kecil bisa terjadi bila filter pada ginjal sudah tidak berfungsi untuk menyaring darah sebagaimana mestinya.

Lain halnya, bagi pria yang mengalami infeksi saluran kencing atau pembesaran prostat dapat menjadi potensi adanya gangguan ginjal pada tubuh.

Urin yang berwarna darah dan berbusa

Urin yang berubah warna tidak biasa bisa menjadi indikasi terjadinya penyakit ginjal. Jika filter ginjal telah rusak, sel-sel darah akan bocor, sehingga menyatu dengan urin, dan menghasilkan warna urin yang gelap. 

Selain itu, residu urin dari dalam tubuh akan terlihat berbusa dan penuh gelembung. Penyebabnya karena protein yang terkandung tidak tersaring dengan baik oleh ginjal hingga menjadi urin.

Bengkak pada betis, kaki, dan tangan

Seseorang yang mengalami penyakit ginjal akan mengalami bengkak pada betis, kaki, dan tangannya. Fungsi ginjal yang tidak bekerja maksimal dapat mengakibatkan produksi kadar natrium berlebih dan menumpuk di dalam tubuh. 

Maka dari itu, gangguan ginjal bisa menjadi pemicu adanya pembengkakan pada beberapa bagian tubuh.

Gangguan selera makan

Kehilangan selera makan juga menjadi salah satu ciri umum penyakit ginjal. Gangguan makan terjadi karena adanya penurunan fungsi ginjal dan penumpukan limbah dalam darah pada tubuh. Hal tersebut mengakibatkan seseorang mudah merasa mual-mual dan muntah.

Selain itu, bila Anda merasakan bau besi saat mengecap makanan, ini juga menjadi indikasi adanya gangguan ginjal dalam tubuh Anda.

Untuk mendiagnosis apakah benar mengalami penyakit ginjal stadium awal, biasanya Anda akan melewati beberapa tes pengujian, seperti tes darah, tes urin, dan tes pencitraan kondisi ginjal dengan metode MRI, CT scan, USG atau sinar-X.

Bila Anda merasakan ciri-ciri di atas, segera konsultasikan pada dokter demi penangan kesehatan ginjal Anda lebih lanjut.

Baca Juga: Diagnosis dan Pengobatan Gagal Ginjal Kronis

Sumber

DaVita Kidney Care. (n.d). Stage 1 of Chronic Kidney Disease. www.davita.com 

Life Option. (n.d). Kidney Disease Symptoms. www.lifeoptions.org 

National Kidney Foundation. (n.d). 10 Signs You May Have Kidney Disease. www.kidney.org 

Temple Health. (n.d). What Is Chronic Kidney Disease and Failure?. www.templahealth.org 

University of Maryland Medical Center. (n.d). Early Kidney Disease Treatment. www.umms.org 

WebMD. (n.d). Kidney Disease. www.webmd.com