6 Manfaat Buah Sawo untuk Kesehatan

6 Manfaat Buah Sawo untuk Kesehatan

Penulis: Dita | Editor: Umi

Bagi Anda yang menjalankan gaya hidup sehat, konsumsi buah-buahan merupakan hal yang wajib. Ada banyak sekali pilihan buah yang bisa Anda temukan. Salah satunya adalah sawo.

Sawo atau yang dalam bahasa Inggris disebut dengan sapodilla adalah buah-buahan yang mudah ditemukan di Indonesia. Harganya pun sangat terjangkau.

Dikenal juga dengan nama manilkara zapota, naseberry atau nispero, sawo berasal dari Meksiko selatan, Amerika Tengah dan Karibia. Sawo juga tumbuh subur di Indonesia, India, dan Thailand. Lantas, apa saja manfaat buah sawo untuk kesehatan?

Baca Juga: Ketahui Manfaat Buah Takokak Bagi Kesehatan

1. Kaya Akan Nutrisi

Sawo adalah salah satu buah-buahan yang kaya serat serta mengandung sejumlah vitamin dan mineral. Dalam 6 ons buah sawo atau sekitar 170 gram terdapat:

  • Kalori: 141
  • Karbohidrat: 34 gram
  • Protein: 0,7 gram
  • Lemak: 1,8 gram
  • Serat: 9 gram
  • Vitamin C: 28% dari kebutuhan harian
  • Folat: 6% dari kebutuhan harian
  • Asam pantotenat (vitamin B5): 9% dari kebutuhan harian
  • Zat besi: 8% dari kebutuhan harian
  • Kalium: 7% dari kebutuhan harian
  • Tembaga: 16% dari kebutuhan harian
  • Magnesium: 5% dari kebutuhan harian.

Secara umum, sawo adalah buah yang kaya nutrisi, rendah kalori, dan tinggi serat. Bagi Anda yang tidak mendapatkan cukup serat dari asupan makanan harian bisa berdampak pada kesehatan pencernaan, jantung, dan lain sebagainya.

Konsumsi buah-buahan berserat tinggi, seperti sawo, adalah cara yang enak untuk meningkatkan asupan serat Anda.

2. Sumber Antioksidan

Sejumlah komponen bioaktif terdapat dalam buah sawo termasuk triterpene dan polifenol, seperti tanin dan flavonoid.

Ekstrak buah sawo mengandung senyawa fenolik asam galat dan quercetin yang keduanya memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi.

Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan tinggi polifenol, seperti asam galat dan quercetin, bisa mengurangi sejumlah risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung hingga diabetes tipe 2.

Selain itu, kandungan antioksidan yang kaya bisa membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang bisa mempercepat penuaan pada kulit dan meningkatkan risiko penyakit.

2. Menurunkan Risiko Kanker Usus dan Penyakit Jantung

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, sawo merupakan sumber serat yang sangat baik. Serat sendiri sangat penting untuk mendukung kesehatan usus, jantung, dan menjaga berat badan agar tetap berada pada level yang normal.

Lebih khusus lagi, serat membantu kinerja bakteri baik di usus, meningkatkan perasaan kenyang, mengatur kadar gula darah dan kolesterol.

Dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa di antara 37 buah-buahan termasuk durian, jambu biji, apel, belimbing dan pir, sawo adalah buah yang memiliki kandungan serat paling tinggi.

Mengonsumsi sawo dan makanan kaya serat lainnya, seperti buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran bisa membantu Anda memenuhi kebutuhan serat harian dan mengurangi risiko terkena berbagai masalah kesehatan termasuk kanker usus besar dan penyakit jantung.

3. Meningkatkan Imunitas Tubuh

Sawo mengandung sejumlah vitamin dan mineral, seperti vitamin C dan tembaga. Keduanya memiliki peran yang penting dalam mendukung sistem kekebalan tubuh.

Sawo juga merupakan sumber potasium yang cukup mengingat banyak orang yang kurang mengonsumsi mineral ini.

Kalium sendiri dibutuhkan untuk mendukung fungsi sistem saraf, pengaturan tekanan darah dan masih banyak lagi. Kekurangan kalium bisa membahayakan kesehatan Anda termasuk meningkatkan risiko stroke dan penyakit jantung.

4. Agen Anti-inflamasi

Kandungan tanin (senyawa polifenol) yang tinggi dalam sawo berfungsi sebagai zat anti inflamasi.

Zat anti inflamasi ini membantu meningkatkan fungsi saluran pencernaan dan mencegah risiko penyakit, seperti enteritis, sindrom iritasi usus, dan gastritis.

Selain itu, anti-inflamasi juga berperan dalam menurunkan peradangan serta meredakan pembengkakan dan rasa sakit.

5. Memberikan Energi yang Cukup

Sawo adalah buah padat kalori yang terdiri dari gula sederhana yang mudah dicerna, seperti fruktosa dan sukrosa. Kandungan gula alami ini bisa memberikan tambahan energi sehingga menjadikan sawo sebagai pilihan camilan yang bagus selama aktivitas olahraga.

Sawo merupakan buah yang sudah dikonsumsi oleh manusia selama ratusan tahun. Meskipun langka, ada beberapa orang yang memiliki alergi terhadap buah sawo.

Menurut studi, sawo mengandung protein yang bisa menyebabkan reaksi alergi pada sebagian orang. Hal yang tak kalah penting yang perlu Anda perhatikan saat mengonsumsinya adalah pastikan Anda tidak memakan biji sawo karena jika tertelan bisa menyebabkan tersedak.

Baca Juga: 6 Jenis Buah untuk Menambah Berat Badan

Sumber

Healthline. (2022). Sapodilla: Nutrition, Health Benefits, and More. www.healthline.com

Voice of Indonesia. (2021). 6 Benefits of Consuming Sapodilla Fruit for Body and Health. www.voi.id

Netmeds. (2021). Sapodilla /Sapota: Health Benefits, Nutrition, Uses, Recipes and Side Effects. www.netmeds.com

Goodnet. (2021). 9 Exotic Fruits That are Loaded With Health Benefits and Taste. www.goodnet.org