5 Manfaat Tape Singkong untuk Kesehatan

5 Manfaat Tape Singkong untuk Kesehatan

Penulis: Dita | Editor: Umi

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 16 Juni 2023

 

Singkong merupakan salah satu makanan yang sering dibuat menjadi tape. Tahukah Anda, bahwa tape singkong mempunyai beberapa manfaat untuk kesehatan Anda.

Singkong merupakan jenis tanaman umbi yang banyak dikonsumsi di dunia. Selain sebagai sumber karbohidrat, singkong memiliki berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan. Namun, seperti halnya semua makanan, Anda juga harus memperhatikan jumlah mengonsumsi singkong.

Singkong bisa diolah menjadi beragam jenis makanan, salah satunya adalah tape atau tapai. Makanan yang berasal dari fermentasi berbagai jenis makanan termasuk singkong ini bisa Anda temukan hampir di seluruh kawasan Asia Tenggara. Di Indonesia sendiri tape singkong dan tape ketan adalah yang paling populer.

Baca Juga: Berbagai Manfaat Air Tajin untuk Kesehatan

Karakteristik Tape Singkong

Tape singkong merupakan makan fermentasi dengan rasa segar manis dan tekstur yang lembut. Di beberapa daerah, pembuatan tape singkong menggunakan tambahan sedikit alkohol agar proses fermentasinya maksimal.

Ada beberapa cara membuat tape singkong di Indonesia. Di Jawa Barat, tape singkong dibuat dengan singkong utuh. Sementara di Jawa Timur, singkong akan dipotong kecil-kecil sebelum diolah menjadi tape. Irisan singkong ini biasanya dimasukkan ke dalam kemasan khusus seperti daun pisang atau anyaman bambu.

Meski tampilannya berbeda-beda, pada dasarnya semua tape singkong rasanya sama.

Apa Saja Manfaat Tape Singkong?

Sebagai salah satu camilan yang disukai, tape sangat mudah Anda temukan di Indonesia. Ada yang menjualnya dalam bentuk kemasan, ada juga yang menjual tape dalam bentuk makanan yang sudah digoreng.

Tape singkong juga kadang dimasukkan sebagai campuran dessert lokal, seperti cendol atau es campur. Lalu, apa saja manfaat tape singkong bagi tubuh?

1. Membuat Tubuh Menjadi Hangat

Kandungan alkohol dengan kadar yang sedikit dalam tape bisa meningkatkan suhu tubuh. Hal ini karena kemampuannya dalam menstimulasi kulit sehingga terasa hangat.

Meski sama-sama memiliki kandungan alkohol, tape singkong konon mampu mengekstrak panas lebih banyak daripada tape ketan.

Jika tujuan Anda untuk menghangatkan tubuh, konsumsilah tape singkong. Terutama jika Anda merasa lemas atau kurang enak badan.

2. Menu Diet

Kalau Anda sedang berdiet, tape singkong bisa jadi salah satu opsi menu yang dimasukkan ke dalam santapan harian.

Tape merupakan makanan dengan kadar lemak rendah, tetapi memiliki kandungan karbohidrat yang mudah diserap oleh organ pencernaan.

Selain itu, tape juga memiliki serat larut yang bisa merangsang kerja organ pencernaan menjadi lebih baik. Inilah yang membuat tape bisa jadi menu sehat diet secara alami.

3. Sumber Probiotik

Seperti kebanyakan makanan fermentasi lain, tape singkong juga dikonsumsi karena manfaatnya sebagai sumber probiotik.

Proses fermentasi yang melibatkan berbagai mikroorganisme ternyata merupakan proses yang sangat bagus untuk menghasilkan probiotik.

Kandungan air dalam tape singkong dan tape ketan bisa menjadi saripati baik yang akan membunuh bakteri jahat dalam pencernaan. Selain itu, tape juga bisa membantu meningkatkan imunitas dan mencegah keracunan.

4. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Masih berkaitan dengan poin sebelumnya, tape singkong berguna untuk mendukung kesehatan pencernaan.

Proses fermentasi dalam pembuatan tape tidak hanya meningkatkan produksi probiotik, tetapi juga asam laktat.

Zat esensial tersebut sangat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kerja pencernaan dengan membunuh bakteri jahat dan membantu bakteri baik berfungsi maksimal.

Mengonsumsi tape singkong secara teratur dalam porsi wajar, secara efektif akan membantu tubuh membuang racun melalui proses sekresi sekaligus mencegah sembelit.

5. Mencegah Anemia

Tape singkong juga bermanfaat dalam mencegah anemia. Seperti yang kita ketahui, anemia terjadi karena penurunan produksi sel darah merah, sehingga tubuh menjadi terasa lemas dan tidak bertenaga.

Saat proses fermentasi berlangsung, terdapat beberapa mikroorganisme yang bisa meningkatkan produksi vitamin B12.

Vitamin b12 adalah vitamin esensial yang bisa mendukung produksi sel darah merah secara maksimal.

Berapa Konsumsi Tape yang Disarankan dan Apakah Ada Efek Sampingnya?

Pada dasarnya, makanan apa pun jika Anda makan dalam jumlah berlebihan bisa menimbulkan efek samping.

Oleh karena itu, Anda sebaiknya makan tape singkong tidak lebih dari 50 gram per hari. Terlalu banyak mengonsumsi tape bisa menyebabkan perut menjadi bergas dan mudah kembung.

Meski tanpa tambahan alkohol dalam proses pembuatannya, fermentasi yang berlangsung bisa menciptakan produk sampingan berupa alkohol alami dari tape itu sendiri.

Walaupun sangat sedikit, kandungan alkohol dalam tape akan berbahaya jika Anda makan dalam jumlah yang terlalu banyak.

Makanlah tape singkong dengan jumlah yang wajar untuk memperoleh manfaat kesehatan secara maksimal.

Baca Juga: Manfaat Singkong Bagi Kesehatan dan Cara Mengolahnya

Sumber

Dr. Health Benefits (2021). 10 Top Health Benefits of Tapai. www.drhealthbenefits.com

Healthline (2021). What Is Cassava? Health Benefits and How to Prepare It. www.healthline.com

Our World (2010). Benefits of Traditional Fermented Foods. www.ourworld.unu.edu

The Boegis.(2020). Benefits of Cassava Tape Efficacy for Body Health. www.theboegis.com