Susah Tidur Di Malam Hari, Apa Penyebabnya?

Susah Tidur Di Malam Hari, Apa Penyebabnya?

Penulis: Lely | Editor: Handa

Apakah Anda selalu berjuang setiap malam agar bisa tidur? Padahal tubuh begitu lelah, namun mata Anda tetap saja terjaga. Sejatinya, setiap orang memiliki waktu tidur masing-masing. Jika Anda memiliki kecenderungan merasa ngantuk dan lelah di siang hari, serta terjaga sepanjang malam, besar kemungkinan Anda mengalami insomnia.

Sering mengalami kesulitan tidur atau insomnia bisa menjadi pengalaman yang membuat frustasi dan melemahkan kondisi fisik serta mental Anda. Pasalnya, tidak bisa tidur di malam hari akan membuat energi di pagi hari cepat terkuras dan merasa sangat lelah. Sebenarnya susah tidur dapat disembuhkan dengan mengatasi penyebab yang mendasari. Berikut ini beberapa penyebab susah tidur yang perlu diketahui.

1. Olahraga Malam Hari

Sebagian besar orang yang berolahraga malam hari mengaku mengalami kesulitan tidur, bahkan bisa terjaga sepanjang malam. Efek dari olahraga malam ini disebut post workout insomnia. Meskipun olahraga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur, akan tetapi olahraga keras yang dilakukan malam hari tiga jam sebelum tidur justru dapat berpengaruh buruk kepada waktu tidur.

Hal ini karena berolahraga tidak hanya bisa meningkatkan suhu tubuh dan detak jantung, tetapi juga bisa meningkatkan kadar kortisol di dalam tubuh. Padahal, agar tidur nyenyak, tubuh Anda perlu berada dalam kondisi santai dengan kadar kortisol yang rendah.

2. Minum Kafein

Mengonsumsi minuman yang mengandung kafein juga dapat membuat Anda mengalami susah tidur. Hal ini karena kafein merupakan jenis obat stimulan yang bekerja sebagai adenosine receptor antagonist.

Adenosine merupakan senyawa dalam tubuh yang membuat Anda mengantuk. Sedangkan kafein menghambat kerja adenosine receptor dalam tubuh sehingga membuat Anda terhindar dari rasa kantuk. Beberapa minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, atau coklat.

3. Depresi

Seperti halnya nafsu makan, perubahan fisik akibat depresi dapat berubah secara ekstrem. Anda mungkin tiba-tiba merasa lelah dan tidur sepanjang hari atau Anda sama sekali tidak bisa mengedipkan mata. Tidak jarang pula depresi membuat Anda susah tidur.

4. Kamar Terlalu Terang

Kamar yang terlalu terang, baik dari lampu kamar atau cahaya dari luar jendela dapat merusak kualitas tidur Anda. Bagi sebagian orang memang tidak bisa tidur tanpa penerangan, tetapi ada baiknya untuk mengurangi penerangan atau memakai masker penutup mata, agar Anda bisa segera tidur.

5. Gadget

Selain beberapa hal yang telah disebutkan, gadget juga menjadi salah satu faktor penyebab susah tidur. Cahaya layar yang menyala  dari ponsel atau tablet Anda dapat mengganggu siklus tidur tubuh.

Hal ini karena ponsel Anda menstimulasi otak dan membuatnya lebih sulit untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak. Oleh sebab itu, ada baiknya jika Anda tidak menggunakan gadget ketika menjelang tidur.

Baca Juga : Anda Susah Tidur? Coba 9 Cara Ini untuk Mengatasinya

6. Tidur Siang

Tidur siang terlalu panjang adalah salah satu penyebab yang membuat Anda kesulitan untuk segera tidur di malam hari. Ketika rasa kantuk tidak bisa dibendung sebaiknya Anda membatasi waktu tidur siang hanya 30 menit saja, atau lakukan aktivitas yang setidaknya bisa menghalau rasa kantuk tersebut demi tidur malam yang berkualitas.

7. Kebanyakan Makan

Adakalanya ketika malam hari Anda merasa lapar, tetapi setidaknya hindari makanan berat tepat sebelum tidur. Pasalnya, makan berat sebelum tidur membuat Anda merasa tidak nyaman secara fisik saat berbaring.

Selain itu, Anda juga bisa mengalami perut mulas karena naiknya aliran asam dan makanan dari lambung ke kerongkongan setelah makan. Cobalah makan lebih awal, sekitar jam 6 malam untuk menghindari rasa lapar pada malam hari.

8. Pasangan Anda Mendengkur

Ketika Anda memiliki pasangan yang mendengkur saat tidur, tentu hal ini sangat mengganggu. Sebagian besar orang akan mendengkur terus-menerus dan volumenya juga bervariasi. Kondisi ini akan membuat tidur Anda tidak nyenyak karena beberapa kali terbangun.

9. Delayed Sleep Phase Disorder (DSPS)

DSPS atau gangguan telat tidur lebih merupakan kelainan yang membuat Anda sulit untuk tidur dan bangun pada jam-jam normal. Maksudnya, Anda tidur terlalu larut pada malam hari lalu sulit terbangun di pagi hari untuk melakukan aktivitas, seperti bekerja, atau kegiatan lainnya.

10. Jet Lag

Jet lag adalah gangguan sementara pada ritme sirkadian yang terjadi saat Anda melakukan perjalanan melintasi zona waktu. Gejala berupa kantuk di siang hari, kelelahan, sakit kepala, masalah perut, dan insomnia.

11. Kondisi Medis

Ada banyak penyakit yang bisa menyebabkan seseorang sulit tidur, misalya penyakit kronis (fibromyalgia dan arthritis), sering buang air kecil, (diabetes dan nokturia), dan kesulitan bernapas (GERD dan heartburn). Jika Anda mengalami kondisi medis tersebut, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapat perawatan.

Baca Juga : 8 Tips Menghilangkan Dengkuran saat Tidur

Sumber