11 Cara Melatih Mental Agar Tetap Kuat Menjalani Hidup

11 Cara Melatih Mental Agar Tetap Kuat Menjalani Hidup

Penulis: Ossy | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 26 Juni 2023

Katanya, di dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat. Namun, menjaga kesehatan mental tidak hanya dengan menjaga kesehatan tubuh.

Kesehatan mental sendiri terdiri atau kesejahteraan emosi, psikologi dan sosial kita. Kesejahteraan mental memengaruhi kita dalam berpikir, berperilaku, dan merasakan apa yang kita rasakan dalam menjalani kehidupan. Kesehatan mental amat penting bagi manusia, berapapun usianya.

Baca Juga: 10 Manfaat Olahraga untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Peran Kesehatan Mental

Kesehatan mental memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Berikut peran memiliki kesehatan mental yang baik:

• Meningkatkan kesehatan fisik
• Membantu mengatasi tekanan dan masalah hidup
• Memiliki relasi yang baik
• Meningkatkan kesadaran terhadap kelemahan dan kelebihan diri
• Membantu meningkatkan produktivitas dalam hidup
• Memberikan kebermaknaan dalam hidup

Kiat Menjaga Mental Kuat

Agar mental menjadi tetap sehat dan kuat, berikut adalah kiat-kiat yang dapat Anda lakukan:

1. Jalin relasi yang baik dengan orang lain

Membangun hubungan yang sehat dan hangat dengan keluarga, teman, kerabat, di sekitar sangatlah berpengaruh terhadap mental.

Relasi yang sehat dapat membantu Anda membangun rasa saling memiliki dan meningkatkan harga diri.

Hubungan positif juga memberikan ruang untuk berbagi pengalaman positif, serta saling mendukung secara emosional. Luangkan waktu untuk orang-orang terdekat, dan ciptakan hubungan yang sehat lagi kuat.

2. Aktif bergerak dan berolahraga

Menjadi pribadi yang aktif bergerak tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tetapi juga psikis Anda.

Bergerak aktif dan rutin berolahraga dapat meningkatkan suasana hati. Anda yang sibuk mungkin dapat memilih olahraga ringan, berkebun di hari libur, berjalan kaki atau naik-turun tangga ketimbang menggunakan lift.

3. Meski terkadang sulit, cobalah untuk berpikir positif

Menanamkan pola pikir yang positif bukan berarti menjadikan kita toxic positivity karena enggan melihat sesuatu dari sisi negatif. Sebaliknya, kita perlu menyeimbangkan antara pikiran negatif dan positif yang ada di kepala kita.

Tetap positif bukan berarti melarang merasakan emosi negatif seperti marah, sedih, atau jijik. Anda perlu merasakannya, tetapi Anda perlu belajar agar emosi negatif tersebut tidak mengambil alih hidup dan mengacaukan semuanya. Terlalu banyak memikirkan penyesalan dan mencemaskan masa depan dapat menganggu kesehatan mental.

Jika Anda sedang diliputi perasaan tidak mengenakkan, cobalah untuk berhenti sejenak dari menjauh dari hal yang membawa pada pikiran negatif.

Jangan mudah terpengaruh rumor, ikut berdebat, atau membandingkan hidup dengan orang lain yang terlihat baik-baik saja di sosial media.

4. Bersyukur tanpa membandingkan dengan siapa pun

Perlu Anda pahami, bersyukur bukanlah merasa cukup setelah melihat ada orang yang berada ‘di bawah’ kita.

Bersyukur adalah berterima kasih atas apa yang kita  dapatkan dan miliki saat ini tanpa membandingkan dengan siapa pun.

Berterima kasih dan bersyukur kepada diri sendiri dan orang sekitar dapat membantu Anda lebih sehat dan kuat secara mental.

5. Belajar mengenali emosi dan mengatasi stres

Emosi yang Anda rasakan perlu dikenali untuk dihadapi. Meningkatkan kesejahteraan emosi bukan berarti menghindari emosi, tetapi membangun kesadaran akan emosi, regulasi, dan pemulihan Tidak ada yang salah dengan merasa marah, tetapi Anda perlu belajar mengelola kemarahan.

Anda dapat mempelajari coping skill yang dapat Anda gunakan kelak ketika menghadapi masalah, mengambil tindakan, lebih fleksibel dan pantang menyerah dalam hidup.

6. Tidur yang cukup

Tahukah Anda bahwa tidur yang cukup dapat memengaruhi suasana hati? Tidur yang kurang dapat membuat Anda mudah marah dan kesal.

Kurang tidur dalam jangka panjang pun dapat menjadi bibit depresi. Karenanya, pastikan untuk memiliki tidur yang cuku dan berkualitas.

7. Tekuni hobi atau keterampilan baru

Mempelajari hal baru dapat meningkatkan kesejahteraan mental Anda. Hal ini karena mempelajari hal baru membantu Anda mengembangkan tujuan baru dalam keseharian. Menekuni hobi atau keterampilan baru juga meningkatkan self-esteem dan membantu terhubung dengan orang lain.

Mulailah dari sesuatu yang Anda sukai dan menarik. Misal, mencoba menu baru, membuat kerajinan tangan, atau mulai memotret sekitar.

8. Terapkan mindfulness 

Fokus dan menaruh perhatian, perasaan, dan tubuh Anda pada momen yang terjadi sekarang dapat meningkatkan kesejahteraan mental. Istilah ini sering disebut dengan ‘mindfulness’.

Menerapkan mindfulness akan menjauhkan Anda dari kecemasan, membantu menikmati hidup, dan memahami diri dengan lebih baik. Hal ini akan membantu Anda dalam merasakan dan memandang hidup lebih baik.

9. Konsumsi makanan dan minuman sehat

Makanan yang sehat akan berpengaruh kepada otak kita. Nutrisi yang baik akan berpengaruh terhadap suasana hati, mengurangi kecemasan dan juga stres.

Anda perlu memastikan sebuah kebutuhan gizi terpenuhi agar tidak menimbulkan permasalahan. Misalnya, kekurangan B12 dapat memicu depresi.

10. Bermeditasi atau melakukan relaksasi 

Melakukan meditasi seperti yoga, tai chi, dan sejenisnya amat baik bagi kesehatan mental.

Latihan ini dapat membuat tubuh Anda menjadi lebih relaks. Anda juga terhindar dari tekanan darah tinggi dan mengurangi ketegangan otot, dan stres.

11. Berbagi dan peduli terhadap sekitar

Anda tidak harus selalu berbagi dalam bentuk materi. Mengucapkan terima kasih, menanyakan kabar keluarga, membantu teman yang memiliki acara tertentu, hingga menjadi sukarelawan dapat Anda coba.

Berbagi dan lebih peduli kepada sesama tidak hanya memberikan dampak terhadap orang lain, tetapi juga Anda sendiri.

Nah, itu tadi 11 hal yang dapat Anda terapkan untuk hidup lebih sehat secara mental.

Baca Juga: Mindfulness untuk Kesehatan Mental, Pengertian dan Cara Melakukannya