10 Manfaat Kesehatan dari Akar Manis (Licorice)

10 Manfaat Kesehatan dari Akar Manis (Licorice)

Penulis: Meimei | Editor: Opie

Ditinjau oleh: dr. Tommy

Terakhir ditinjau: 13 Desember 2022

 

Licorice adalah tanaman herbal yang tumbuh di beberapa daerah di Eropa dan Asia. Tanaman ini kerap dipakai masyarakat tradisional baik sebagai obat maupun rempah masakan.

Untuk pengobatan, Anda bisa menggunakan bagian akarnya yang kaya akan glycyrrhizin, yang juga disebut asam glycyrrhizic.

Metode pengobatan tradisional percaya jika akar manis ini baik untuk kesehatan termasuk bronkitis, sembelit, mulas, tukak lambung, eksem, dan kram menstruasi.

Setidaknya, ada 10 manfaat kesehatan dari akar manis ini, yakni:

Baca Juga: 10 Obat Alami untuk Mengobati Maag

1. Menyembuhkan gangguan pencernaan

Licorice dapat digunakan untuk berbagai gejala pencernaan termasuk mulas, sakit maag, kolitis, dan gastritis atau peradangan pada lapisan lambung atau saluran pencernaan bagian atas.

Tanaman ini mengandung anti-inflamasi yang dapat menenangkan , sehingga dapat membantu melindungi terhadap gangguan ulseratif.

2. Mengurangi stres

Akar manis juga punya manfaat besar untuk kesehatan mental Anda.

Konsumsi akar licorice dapat meredakan stres berat, khususnya jika Anda sering mengalaminya.

Hal ini dibuktikan dalam jurnal medis Molecular and Cellular Endocrinology, yang menyatakan bahwa licorice dapat membantu tubuh menjadi lebih efisien mengatur hormon stres kortisol.

3. Mengobati gangguan pernapasan

Akar manis dapat digunakan untuk pengobatan masalah pernapasan yang parah, termasuk batuk, sakit tenggorokan, asma, dan bronkitis.

Bukan hanya meringankan infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh bakteri, tetapi juga dapat membantu menghilangkan lendir dari paru-paru.

Selain itu, herbal ini juga dapat membantu mengendurkan kejang bronkial.

4. Meningkatkan kesehatan kulit

Licorice bermanfaat untuk kulit ketika digunakan baik jika dikonsumsi secara internal maupun sebagai produk eksternal.

Anda bisa menggunakannya jika memiliki sejumlah masalah kulit seperti psoriasis, peradangan, kulit terbakar, kulit kemerahan, dan kaki pecah-pecah.

Solusi topikal dengan ekstrak licorice dapat digunakan untuk meredakan pembengkakan dan kulit gatal.

Baca Juga: Makanan Sehat Untuk Menaikkan Tekanan Darah

5. Menjaga kesehatan gigi dan mulut

Akar manis juga terbukti untuk membantu menjaga kesehatan gigi dan gusi Anda.

Studi dari Journal of Natural Products menemukan bahwa akar licorice mengandung dua senyawa antibakteri yang efektif yang dapat mencegah pertumbuhan bakteri.

Hal ini berkaitan dengan pembentukan gigi berlubang dan penyakit gusi. Konsumsi licorice secara rutin dapat membuat gigi menjadi lebih kuat dan lebih putih.

6. Meningkatkan imunitas

Licorice juga bermanfaat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga Anda lebih kebal dari paparan virus dan bakteri.

Hal ini disebabkan oleh kandungan antioksidan, penangkal radikal bebas, imunostimulan dalam tanaman ini, seperti dibuktikan jurnal Food Chemistry.

7. Memperlambat penyebaran bronkitis kronis

Penderita penyakit bronkitis kronis dapat memperlambat keparahan penyakitnya dengan menggunakan licorice.

Menurut penelitian tabung reaksi yang dilakukan di Chung Shan Medical University di Taiwan, asam glycyrrhizic, asiatic, dan oleanolic yang ditemukan dalam akar licorice memiliki efek antioksidan yang melindungi sel-sel di bronkus di paru-paru.

Meski demikian, konsumsi akar manis tidak bisa langsung menyembuhkan penyakit ini.

8. Mengurangi risiko kanker kolorektal

Sifat antioksidan dari licorice dapat membantu mengurangi risiko kanker tertentu, terutama kanker kolorektal.

Kanker kolorektal adalah kanker yang tumbuh di usus besar (kolon) atau di bagian paling bawah usus besar yang terhubung ke anus (rektum).

Walaupun begitu, tanaman herbal ini tidak bisa dipakai untuk menyembuhkan penyakit mematikan tersebut.

9. Mengurangi keluhan menstruasi dan menopause

Akar licorice sudah sejak lama dipakai untuk wanita dengan kram menstruasi.

Ramuan ini juga diyakini membantu meringankan banyak gejala menopause yang merugikan, termasuk hot flashes.

Hal ini karena tanaman ini mengandung fitoestrogen, yakni senyawa nabati yang meniru efek estrogen dalam tubuh.

Meski demikian, belum jelas jumlah kandungan fitoestrogen dalam setiap gram licorice.

10. Tukak lambung

Penyakit tukak lambung dapat diobati dengan konsumsi licorice, hal yang telah dibuktikan pula dalam dunia medis.

Akar manis ini berdampak pada bakteri yang dikenal sebagai Helicobacter pylori (H. pylori). H. pylori sendiri adalah penyebab utama tukak lambung dan salah satu infeksi yang paling sulit untuk diberantas.

Akar licorice juga memiliki sifat antimikroba yang juga dapat mengobati infeksi jamur tertentu (seperti Candida albicans) dan infeksi bakteri yang sulit diobati lainnya (seperti Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Enterococcus faecalis).

Baca Juga: Apakah Rokok Herbal Lebih Sehat? Ini Penjelasannya!

Sumber

Web MD. Licorice. www.webmd.com

Very Well Health. (2020). Health Benefits of Licorice Root. www.verywellhealth.com

The Healthy. (2019). 6 Surprising Health Benefits of Licorice. www.thehealthy.com

Medical News Today. (2018). What are the benefits of licorice root?. www.medicalnewstoday.com